Hukum Tajwid Surah Ali Imran Ayat 33-35 dengan Penjelasan Lengkap dan Mudah Dipahami

Sabtu, 14 Desember 2024 - 09:52 WIB
Berikut penjelasan tajwid pada kalimat di atas:

Mad Thabi’i (Mad Ashli)

Mad thabi’i terjadi karena huruf wawu mati setelah harakat dlommah dan ya mati setelah harakat kasrah. Panjang bacaan mad thabi’i adalah satu alif (dua harakat).

Idgham Bighunnah (Idgham Ma’al Ghunnah)

Idgham bighunnah terjadi karena adanya tanwin fathah diikuti oleh huruf wawu. Bacaan ini didengungkan selama 2-3 harakat.

Mad Badal

Mad badal muncul karena huruf hamzah bertemu dengan huruf mad dalam satu kata. Panjang bacaan mad badal adalah satu alif atau dua harakat.

Qolqolah Sughra

Qolqolah sughra terjadi pada huruf ba yang memiliki sukun asli. Bacaan qolqolah diucapkan dengan pantulan suara yang ringan.

Tafkhim (Huruf Ra)

Huruf ra dibaca tebal (tafkhim) karena berharakat fathah.

Mad Badal

وَاٰلَ عِمْرٰنَ


Berikut penjelasan tajwid pada kata di atas:

Mad Badal

Mad badal terjadi karena huruf hamzah bertemu dengan huruf mad dalam satu kata (alif fathah berdiri).

Idzhar Syafawi

Idzhar syafawi muncul karena huruf mim mati diikuti oleh huruf ra. Cara membacanya adalah huruf mim mati dibaca jelas tanpa dengung.

Tafkhim (Huruf Ra)

Huruf ra dibaca tebal (tafkhim) karena berharakat fathah.
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَلَٮِٕنۡ اَذَقۡنَا الۡاِنۡسَانَ مِنَّا رَحۡمَةً ثُمَّ نَزَعۡنٰهَا مِنۡهُ‌ۚ اِنَّهٗ لَيَـــُٔوۡسٌ كَفُوۡرٌ (٩) وَلَٮِٕنۡ اَذَقۡنٰهُ نَـعۡمَآءَ بَعۡدَ ضَرَّآءَ مَسَّتۡهُ لَيَـقُوۡلَنَّ ذَهَبَ السَّيِّاٰتُ عَنِّىۡ‌ ؕ اِنَّهٗ لَـفَرِحٌ فَخُوۡرٌۙ (١٠) اِلَّا الَّذِيۡنَ صَبَرُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِؕ اُولٰٓٮِٕكَ لَهُمۡ مَّغۡفِرَةٌ وَّاَجۡرٌ كَبِيۡرٌ (١١)
Dan jika Kami berikan rahmat Kami kepada manusia, kemudian (rahmat itu) Kami cabut kembali, pastilah dia menjadi putus asa dan tidak berterima kasih. Dan jika Kami berikan kebahagiaan kepadanya setelah ditimpa bencana yang menimpanya, niscaya dia akan berkata, Telah hilang bencana itu dariku. Sesungguhnya dia (merasa) sangat gembira dan bangga, kecuali orang-orang yang sabar, dan mengerjakan kebajikan, mereka memperoleh ampunan dan pahala yang besar.

(QS. Hud Ayat 9-11)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More