Bagi Muslimah, Amalan Ini Ganjarannya Langsung Surga

Sabtu, 19 September 2020 - 09:18 WIB
ADa beberapa amalan bagi kaum perempuan yang ganjarannya adalah surga, seperti tertulis juga dalam Al Qur’an dan beberapa hadis Nabi SAW. Foto ilustrasi/ist
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam menyebutkan empat perempuan mulia sebagai penghuni surga yakni Maryam bintu Imran (Ibunda Nabi Isa alaihissalam), Fatimah bintu Rasulillah SAW, Khadijah bintu Khuwailid, dan Asiyah (istri Fir'aun dan ibu angkat Nabi Musa alaihissalam).

Keempat perempuan mulia ini, merupakan sosok perempuan yang karena amalan dan perbuatannya sangat mulia, sehingga surga pun merindukan sebagai penghuninya. Lantas bagaimana dengan kita? Mungkinkah surga juga bisa merindukan kita sebagai perempuan muslimah biasa?

(Baca juga : Umbar Foto di Medsos Picu Munculnya Penyakit Mental? )

Dalam sebuah hadis Rasulullah bersabda :

“Jika seorang perempuan selalu menjaga salat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadan), menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita tersebut, “Masuklah ke surga melalui pintu manapun yang engkau suka.” (HR. Ahmad)

Rasulullah mengabarkan kepada kita bahwa perempuan bisa masuk surga lewat pintu mana saja, asalkan memenuhi empat kriteria yang disebut dalam hadis Rasulullah Shallalahu alaihi wa sallam tersebut.

(Baca juga : Raihlah Berkah dari Ibrah Ibunda Para Rasul )

Selain itu, ada juga beberapa amalan yang dianjurkan dilakukan oleh kaum perempuan yang ganjarannya adalah surga, seperti tertulis juga dalam Al Qur’an dan beberapa hadis lainnya, di antaranya:

1. Bertakwa

Takwa menjadi kunci utama setelah iman yang menyebabkan seseorang memasuki surganya Allah. Allah Ta'ala berfirman:

“Siapa saja yang mengerjakan amal salih, baik laki-laki ataupun perempuan, sementara ia seorang Mukmin, mereka pasti akan masuk ke dalam surga, dan mereka tidak akan dianiaya sedikit pun.” (QS an-Nisâ : 124)

Takwa adalah menjalankan setiap perintah Allah (syariat Islam) dan menjauhi segala larangannya. Takwa yang mengantarkan seorang perempuan menjadi muslimah yang paripurna, taat syariat mulai dari pakaian, akhlak hingga dalam aktivitas keseharian yang lainnya.

(Baca juga : Kebodohan, Asal Mula dari Segala Keburukan )

2. Berbakti kepada orang tua

Sebagai anak dan orang tuanya, seorang wanita harus berbakti kepada mereka. Karena setiap kita adalah anak dari orang tua kita. Meski kelak kita belum tentu jadi orang tua. Allah Ta'ala perintahkan baktinya kita pada kedua orang tua sebagaimana dalam firmanNya:

“Sembahlah Allah dan jangan kamu mempersekutukanNya dengan sesuatupun, dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua (ibu-bapak).” (QS. An Nisa’ : 36)

Rasulullah SAW juga mengingatkan kita akan penting dan bersarnya pahala di sisi Allah pagi siapa saja yang berbakti kepada kedua orang tuanya, terutama kepada ibunya. Sebagaimana yang Rasulullah kabarkan:

Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu'anhu, dia berkata: Saya bertanya kepada Rasulullah: “Apakah amalan yang paling dicintai oleh Allah?” Bersabda Rasulullah: “Salat tepat pada waktunya”, Saya bertanya: “Kemudian apa lagi?” Bersabada Rasulullah “Berbuat baik kepada kedua orang tua”. Saya bertanya lagi: “Lalu apa lagi?” Maka Rasulullah bersabda : “Berjihad di jalan Allah”. (HR. Bukhari dan Muslim)

(Baca juga : Ini Jawaban Lengkap Alasan Masker Scuba dan Buff Tidak Dianjurkan Dipakai )

3. Taat kepada suami

Sebagai istri, seorang perempuan harus taat pada suaminya. Ketika dia sudah menikah, tentu ketaatan sempurna sekarang kepada suaminya. Bahkan Allah dan RasulNya memerintahkan taat dalam segala hal kecuali dalam bermaksiat kepada Allah dan RasulNya. Seorang istri harus taat dan patuh pada suaminya. Karena setelah menikah, surganya seorang istri berada pada ridha suaminya. Allah Ta'ala berjanji melalui lisan Nabi-Nya, bahwa wanita yang taat pada suaminya hadiahnya adalah surga.

“Seorang wanita yang mengerjakan salat 5 waktu, berpuasa wajib sebulan, memelihara kemaluannya serta taat kepada suaminya maka pasti dia akan masuk surga dari pintu mana saja yang dikehendakinya.” (HR Ahmad)

4. Merawat dan mendidik anak-anaknya dengan baik

Sebagai ibu, seorang wanita harus penuh cinta dan menjadi pendidik bagi anak-anaknya. Ia bersama suaminya bahu membahu untuk merawat amanah dari Allah berupa buah hati, menjaganya, mengasuhnya juga mendidiknya. Sehingga lahirlah darinya anak-anak yang saleh dan saleha. Karena tidak bisa dipungkiri, orang-orang hebat itu lahir dan buah dari didikan ibu yang hebat.

(Baca juga : Di Tengah Pandemi, Kinerja Sektor Pertanian Meningkat Signifikan )

Ketika menafsirkan ayat, “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim [66]: 6)

Imam Ali bin Abi Thalib radhiyalahu'anhu berkata:

“Didiklah mereka dan berilah pelajaran yang cukup untuk menghadapi hari esok mereka.”

Ibnu Abbas radhiyallahu'anhu juga mengatakan ketika menafsirkan ayat di atas dengan mengatakan: “Laksanakan amal, taat kepada Allah dan tinggalkan maksiyat serta suruhlah anakmu selalu mengingat Allah, niscaya akan menyelamatkanmu dari Neraka.”

5. Sabar

Dalam surah Al Ahzab (33): 35, Allah berfirman:

إِنَّ ٱلْمُسْلِمِينَ وَٱلْمُسْلِمَٰتِ وَٱلْمُؤْمِنِينَ وَٱلْمُؤْمِنَٰتِ وَٱلْقَٰنِتِينَ وَٱلْقَٰنِتَٰتِ وَٱلصَّٰدِقِينَ وَٱلصَّٰدِقَٰتِ وَٱلصَّٰبِرِينَ وَٱلصَّٰبِرَٰتِ وَٱلْخَٰشِعِينَ وَٱلْخَٰشِعَٰتِ وَٱلْمُتَصَدِّقِينَ وَٱلْمُتَصَدِّقَٰتِ وَٱلصَّٰٓئِمِينَ وَٱلصَّٰٓئِمَٰتِ وَٱلْحَٰفِظِينَ فُرُوجَهُمْ وَٱلْحَٰفِظَٰتِ وَٱلذَّٰكِرِينَ ٱللَّهَ كَثِيرًا وَٱلذَّٰكِرَٰتِ أَعَدَّ ٱللَّهُ لَهُم مَّغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا

“Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.”

(Baca juga : Reisa: 7 dari 10 Pasien Covid-19 Telah Sehat dan Produktif Kembali )

6. Amar ma’ruf nahi munkar

Dalam surah at – Taubah: 71, Allah berfirman :

"bahwa siapa saja yang menjadi penolong bagi orang lain dengan menyuruh mengerjakan hal yang ma’ruf serta mencegah yang munkar, baik laku-laku maupun perempuan, mereka akan diberi rahmat oleh Allah."

Dari penjelasan tersebut, wanita yang amar ma’ruf dan nahi munkar adalah calon penghuni surga.

Wallahu A'lam
(wid)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِنۡ تَجۡتَنِبُوۡا كَبٰٓٮِٕرَ مَا تُنۡهَوۡنَ عَنۡهُ نُكَفِّرۡ عَنۡكُمۡ سَيِّاٰتِكُمۡ وَنُدۡخِلۡـكُمۡ مُّدۡخَلًا كَرِيۡمًا
Jika kamu menjauhi dosa-dosa besar di antara dosa-dosa yang dilarang mengerjakannya, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahanmu dan akan Kami masukkan kamu ke tempat yang mulia (surga).

(QS. An-Nisa Ayat 31)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More