Ummu Al-Hasan : Potret Pentingnya Perempuan Mencari Ilmu
Sabtu, 19 September 2020 - 18:02 WIB
(Baca juga : Industri Mamin Sudah Melewati Periode 'Puasa' di Mei Lalu )
Ummu Al Hasan kemudian menjadi salah satu ulama fiqih yang cerdas dan menulis banyak karya. Ia tak menyimpan ilmunya seorang diri, namun ingin membaginya untuk umat. Karena itulah ia sangat giat menulis buku-buku fiqih dan hadis.
Muslimah inipun dikenal sebagai perempuan cerdas ahli fiqh dan hadis. Akhlaknya sangat baik dan ia sangat zuhud terhadap dunia. Selain itu, ia juga dikenal sangat bijak dalam menyelesaikan masalah agama yang dikonsultasikan kepadanya.
Di kesempatan lain, Ummu Al Hasan berkesempatan kembali lagi ke Makkah untuk haji kedua kalinya. Ia sangat bersemangat karena dapat mendulang banyak ilmu di sana. Namun ternyata ajalnya telah tiba. Ia menghembuskan nafas terakhir di Kota Makkah dan dimakamkan di sana.
(Baca juga : Ngaku Petugas Maksa Makan di Tempat, Oknum FKDM Langsung Dipecat )
Ummu Al-Hasan dikenang karena telah banyak mengerjakan amal kebajikan yang menjadi tabungan pahala untuk akhiratnya. Mencatat ilmu fiqih dan hadis sehingga bermanfaat bagi orang-orang setelahnya.
Wallahu A'lam
Ummu Al Hasan kemudian menjadi salah satu ulama fiqih yang cerdas dan menulis banyak karya. Ia tak menyimpan ilmunya seorang diri, namun ingin membaginya untuk umat. Karena itulah ia sangat giat menulis buku-buku fiqih dan hadis.
Muslimah inipun dikenal sebagai perempuan cerdas ahli fiqh dan hadis. Akhlaknya sangat baik dan ia sangat zuhud terhadap dunia. Selain itu, ia juga dikenal sangat bijak dalam menyelesaikan masalah agama yang dikonsultasikan kepadanya.
Di kesempatan lain, Ummu Al Hasan berkesempatan kembali lagi ke Makkah untuk haji kedua kalinya. Ia sangat bersemangat karena dapat mendulang banyak ilmu di sana. Namun ternyata ajalnya telah tiba. Ia menghembuskan nafas terakhir di Kota Makkah dan dimakamkan di sana.
(Baca juga : Ngaku Petugas Maksa Makan di Tempat, Oknum FKDM Langsung Dipecat )
Ummu Al-Hasan dikenang karena telah banyak mengerjakan amal kebajikan yang menjadi tabungan pahala untuk akhiratnya. Mencatat ilmu fiqih dan hadis sehingga bermanfaat bagi orang-orang setelahnya.
Wallahu A'lam
(wid)