Kuburan Abu Jahal Angker: Begini Jahatnya Musuh Rasulullah SAW Ini Semasa Hidup

Sabtu, 27 Februari 2021 - 16:33 WIB
Kuburan Abu Lahab/Foto/Ilustrasi/kanal Youtube Bung Hasibuan
SAMPAI kini, kuburan Abu Jahal bersama 69 anggota pasukan kafir Quraisy masih ada kendati tidak terawat. Belum lama ini Kanal YouTube Bung Hasibuan menayangkan kuburan dedengkot kaum kafir Quraisy itu di Kota Badar . Kesannya, angker.

Yang dibilang kuburan itu sejatinya hanyalah tanah lapang yang ditumbuhi bebarapa pohon berduri. Kesannya tak terurus. "Mirip Lubang Buaya," tutur Bung Hasibuan, menggambarkan kondisi daerah tersebut. "Merinding," lanjutnya, menggambarkan perasaannya.




Terpandang

Sejatinya, Abu Jahal adalah orang terpandang di suku Quraisy. Nama aslinya, Amr bin Hisyām. Pria kelahiran tahun 570 ini berjuluk Abu al-Hakam atau “bapak kebijaksanaan" karena ia adalah seorang pria yang terkenal akan kebijaksanaan dan kecerdasannya.



Para tetua Quraisy sering meminta bantuannya dalam menghadapi masalah. Bahkan pada usia 30 tahun, ia diundang untuk menghadiri majelis khusus yang diadakan di Dār'un Nadwa, kediaman milik Hakim bin Hazm. Padahal, usia minimal yang diperlukan jika ingin hadir pada pertemuan tersebut adalah 40 tahun.

Sayangnya, 'Amr bin Hisyam selalu memusuhi Nabi Muhammad dan menolak dakwah dan kenabiannya. Oleh karena itu kaum muslimin menjulukinya sebagai Abu Jahal atau "bapak kebodohan".

Kebencian Abu Jahal terhadap Rasulullah SAW begitu masyhur. Seperti diceritakan KH Moenawar Khalil dalam Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad (Vol 1), suatu kali Abu Jahal melihat Nabi SAW pergi ke masjid. Tiba-tiba, dia langsung menghardik dan melarang beliau SAW untuk mengerjakan salat.

“Muhammad, apakah engkau marah dan berang kepadaku? Apakah engkau berani mengancam aku? Tidakkah engkau tahu bahwa aku ini seorang yang berharta banyak dan punya banyak kawan? Beranikah engkau padaku?” ucap Abu Jahal ketus.



Rasulullah SAW bersikap sabar terhadapnya. Tidak menjawab sepatah kata pun. Turunlah wahyu dari Allah SWT, surah al-Alaq ayat 6-14.

كَلَّاۤ اِنَّ الۡاِنۡسَانَ لَيَطۡغٰٓىۙ‏

اَنۡ رَّاٰهُ اسۡتَغۡنٰىؕ

اِنَّ اِلٰى رَبِّكَ الرُّجۡعٰىؕ‏

اَرَءَيۡتَ الَّذِىۡ يَنۡهٰىؕ

عَبۡدًا اِذَا صَلّٰىؕ‏

اَرَءَيۡتَ اِنۡ كَانَ عَلَى الۡهُدٰٓىۙ

اَوۡ اَمَرَ بِالتَّقۡوٰىۙ‏

اَرَءَيۡتَ اِنۡ كَذَّبَ وَتَوَلّٰىؕ
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
اِنَّمَا الۡمُؤۡمِنُوۡنَ الَّذِيۡنَ اِذَا ذُكِرَ اللّٰهُ وَجِلَتۡ قُلُوۡبُهُمۡ وَاِذَا تُلِيَتۡ عَلَيۡهِمۡ اٰيٰتُهٗ زَادَتۡهُمۡ اِيۡمَانًا وَّعَلٰى رَبِّهِمۡ يَتَوَكَّلُوۡنَ (٢) الَّذِيۡنَ يُقِيۡمُوۡنَ الصَّلٰوةَ وَمِمَّا رَزَقۡنٰهُمۡ يُنۡفِقُوۡنَؕ (٣) اُولٰۤٮِٕكَ هُمُ الۡمُؤۡمِنُوۡنَ حَقًّا ‌ؕ لَهُمۡ دَرَجٰتٌ عِنۡدَ رَبِّهِمۡ وَمَغۡفِرَةٌ وَّرِزۡقٌ كَرِيۡمٌ‌ۚ (٤)
Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah kuat imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal, Yaitu orang-orang yang melaksanakan shalat dan yang menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman. Mereka akan memperoleh derajat tinggi di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.

(QS. Al-Anfal Ayat 2-4)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More