10 Ciri Pengamal Sholawat, di Antaranya Wajahnya Berseri-seri dan Tawadhu

Rabu, 03 Maret 2021 - 15:52 WIB
Al-Habib Ali Al-Jufri (kiri) dan Habib Umar Bin Hafizh, dua sosok ulama yang masyhur karena melazimkan sholawat dalam setiap majelisnya. Foto/Ist
Ciri-ciri pengamal sholawat salah satunya tampak dari wajah mereka yang berseri-seri setiap kali bertemu orang lain. Sholawat menjadi sebab turunnya rahmat Allah dan mendatangkan keberkahan bagi para pengamalnya.

Dalam beberapa riwayat disebutkan bahwa orang yang paling dekat dengan Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم adalah mereka yang paling banyak bersholawat.

إِنَّ أَقْرَبَكُمْ يَوْمُ مَنْ أَكْثُرُكُمْ صَلَوةً عَلَيَّ

"Sesungguhnya kalian yang paling dekat kedudukannya denganku adalah orang yang paling banyak bershalawat padaku." (HR Al-Baihaqi)



Dalam riwayat lain dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: "Orang yang paling utama bersamaku pada Hari Kiamat adalah yang paling banyak bershalawat kepadaku." (HR at-Turmudzi)

Hadis di atas menunjukkan salah satu keutamaan bersholawat atas Nabi. Sebenarnya masih banyak hadis lain yang menerangkan dahsyatnya fadhillah bersholawat.

Orang-orang yang suka bersholawat dapat dikenali melalui ciri-ciri berikut. Para ulama dan ahli makrifat menyebutkan setidaknya 10 ciri pengamal sholawat.

Adapun ciri-ciri yang tampak pada pencinta dan pengamal sholawat kepada Rasulullah صلى الله عليه وسلم di antaranya:

1. Terpancar cahaya mahabbah kepada Rasulullah صلى الله عليه وسلم dari wajah mereka. Orang yang berakal dan berhati bening bisa melihat cahaya tersebut.

2. Selalu tersenyum dan wajahnya berseri-seri setiap kali bertemu orang lain.

3. Berbalas kasih kepada sesama dan selalu berharap kebaikan untuk ummat Islam.

4. Selalu menjaga kesucian diri baik dari zahir maupun batin.

5. Dicintai dan dikasihi orang-orang mukmin, dan hanya orang munafik yang membencinya.

6. Selalu sabar atas cacian dan hinaan orang lain.

7. Menjadikan sikap tawadhu sebagai mahkota yang selalu dikenakan di atas kepalanya.

8. Badannya senantiasa harum karena suka berharum-haruman, dan setelah matipun masih tetap harum karena berkah dari sholawat yang selalu dibacanya semasa hidup.

9. Berkepribadian lembut ceria dan penuh ketenangan.

10. Selalu bersikap khusyu' dan banyak menangis karena kecintaan dan kerinduan kepada Rasulullah صلى الله عليه وسلم.



Wallahu A'lam
(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اَلَّذِيۡنَ يَاۡكُلُوۡنَ الرِّبٰوا لَا يَقُوۡمُوۡنَ اِلَّا كَمَا يَقُوۡمُ الَّذِىۡ يَتَخَبَّطُهُ الشَّيۡطٰنُ مِنَ الۡمَسِّ‌ؕ ذٰ لِكَ بِاَنَّهُمۡ قَالُوۡۤا اِنَّمَا الۡبَيۡعُ مِثۡلُ الرِّبٰوا‌ ۘ‌ وَاَحَلَّ اللّٰهُ الۡبَيۡعَ وَحَرَّمَ الرِّبٰوا‌ ؕ فَمَنۡ جَآءَهٗ مَوۡعِظَةٌ مِّنۡ رَّبِّهٖ فَانۡتَهٰى فَلَهٗ مَا سَلَفَؕ وَاَمۡرُهٗۤ اِلَى اللّٰهِ‌ؕ وَمَنۡ عَادَ فَاُولٰٓٮِٕكَ اَصۡحٰبُ النَّارِ‌ۚ هُمۡ فِيۡهَا خٰلِدُوۡنَ
Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Barangsiapa mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah. Barangsiapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

(QS. Al-Baqarah Ayat 275)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More