Doa Buka Puasa Sunnah Lengkap Bacaan Latin dan Artinya

Selasa, 22 Juni 2021 - 20:59 WIB
Salah satu waktu mustajab berdoa adalah saat berbuka puasa. Foto ilustrasi/dok bersamadakwah
Doa buka puasa sunnah maupun puasa wajib Ramadhan pada hakikatnya sama. Baik doa berbuka puasa sunnah maupun puasa fardhu sama-sama mustajab (tidak tertolak).

Hal ini diterangkan dalam Hadis Nabi berikut:

عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « إِنَّ لِلصَّائِمِ عِنْدَ فِطْرِهِ لَدَعْوَةً مَا تُرَدُّ

Dari Abdullah bin 'Amr bin Al-Ash, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sesungguhnya doa orang yang berpuasa ketika berbuka tidaklah tertolak." (HR Ibnu Majah No 1753)



Riwayat lain dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: "Ada tiga doa yang tidak tertolak: (1) doa pemimpin adil, (2) doa orang yang berpuasa sampai ia berbuka, (3) doa orang yang terzalimi." (HR at-Tirmidzi)

Dalam riwayat Hadis, kita menemukan banyak doa buka puasa yang diajarkan Nabi. Namun, yang populer ada dua lafaz. Kedua lafaz doa ini sama-sama baik dan dapat diamalkan.

Berikut Doa Buka Puasa Sunnah:

1. Allahumma Laka Shumtu...

Doa ini diriwayatkan dua jalur dari Anas bin Malik dan Muadz bin Zuhrah radhiyallahu 'anhuma.

عَنْ مُعَاذِ بْنِ زُهْرَةَ أَنَّهُ بَلَغَهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَفْطَرَ قَالَ اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

"Dari Mu'adz bin Zuhrah, bahwa dia menyampaikan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam; jika berbuka puasa dia membaca Allahumma Laka Shumtu, wa 'Ala Rizqika Afthartu." (HR Abu Daud No. 2011; Al-Baihaqi dalam Kitab As Sunan Al-Kubra; at-Thabarani dalam Kitab Syu'abul Iman).

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ


Allahumma lakasumtu wabika Aamantu wa 'ala Rizqika Afthortu Birohmatika yaa Arhamar Roohimiin."

Artinya:

Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku beriman, dan dengan rizki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu wahai Yang Maha Pengasih di antara semua pengasih.

2. Dzahabaz Zhoma-u Wabtallatil...

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَفْطَرَ قَالَ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

"Adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam jika sedang berbuka puasa beliau membaca: "Dzahabazh Zhama-u wab Talatil 'Uruqu wa Tsabatal Ajru insya Allah." (HR. Abu Daud, As-Sunan Al-Kubra Lil Baihaqi, Juz 4, Hal. 239, Al-Hakim dalam Mustadrak 'alas Shahihain No 1484)

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اَلَمۡ يَاۡنِ لِلَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اَنۡ تَخۡشَعَ قُلُوۡبُهُمۡ لِذِكۡرِ اللّٰهِ وَمَا نَزَلَ مِنَ الۡحَـقِّۙ وَلَا يَكُوۡنُوۡا كَالَّذِيۡنَ اُوۡتُوا الۡكِتٰبَ مِنۡ قَبۡلُ فَطَالَ عَلَيۡهِمُ الۡاَمَدُ فَقَسَتۡ قُلُوۡبُهُمۡ‌ؕ وَكَثِيۡرٌ مِّنۡهُمۡ فٰسِقُوۡنَ
Belum tibakah waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk secara khusyuk mengingat Allah dan mematuhi kebenaran yang telah diwahyukan (kepada mereka), dan janganlah mereka (berlaku) seperti orang-orang yang telah menerima kitab sebelum itu, kemudian mereka melalui masa yang panjang sehingga hati mereka menjadi keras. Dan banyak di antara mereka menjadi orang-orang fasik.

(QS. Al-Hadid Ayat 16)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More