Inilah 4 Waktu yang Memiliki Keberkahan Tapi Sering Diabaikan

Kamis, 08 Juli 2021 - 15:52 WIB
Keberadaan waktu sangat berharga dan memiliki keutamaan tersendiri dalam Islam. Foto ilustrasi/ist
Ciri-ciri seorang muslim yang ideal adalah dapat menghargai waktu. Dalam perspektif Islam, keberadaan waktu sangat berharga hingga Allah berkali-kali bersumpah dalam Al-Qur'an dengan menyebut waktu.

Dalam hal ibadah misalnya, setiap muslim diikat oleh keberadaan waktu. Sebagaimana pelaksanaan sholat fardhu, puasa atau ibadah haji semuanya diatur oleh waktu.



Ada empat waktu yang memiliki keberkahan dan keutamaan besar selain waktu sepertiga malam. Keempat waktu ini dianjurkan untuk diisi dengan ibadah.

Ulama besar Yaman Al-Habib Umar Bin Hafizh pernah mengatakan: Barang siapa yang sudah menyia-nyiakan masa mudanya lalu ada kesadaran di saat tua --tapi sudah tidak kuat badannya untuk beribadah--, setidaknya jangan meninggalkan empat waktu ini:



1. Menjelang Adzan Subuh (waktu sahur)

2. Setelah Sholat Subuh sampai menjelang terbit matahari.

3. Menjelang Adzan Maghrib

4. Setelah Adzan Maghrib sampai Isya.

Amalan Sebelum Maghrib

Berikut amalan yang dapat kita hidupkan ketika sore hari sebelum masuk Maghrib.

واقرأ قبل غروب الشمس والشمس وضحاها والليل اذا يغشی والمعوذتين ولْتَغْرُبْ عليك الشمس وانت فی الاستغفار

"Dan sebelum matahari terbenam bacalah olehmu Surat Wasyamsi Wadluhaahaa dan Surat Wallaili idzaa yaghsyaa, serta Surat Al-Falaq dan An-naas. Dan di saat matahari mulai terbenam usahakan kamu masih dalam membaca istighfar."

Syeikh Imam Al-Qastholany berkata:

"Barang siapa istiqomah membaca Surah Wassyamsi waduhaahaa, maka Allah akan memberikan rezeki kepahaman dan kecerdasan dalam segala bidang. Barang siapa istiqomah membaca Surah Wallaili idza yaghsyaa, maka Allah akan menjaga dari terbukanya aib dari dirinya, (menutupi aibnya). Barang siapa istiqomah membaca Al-Falaq, maka akan dijaga dari keburukan, dan barang siapa istiqomah membaca Surah An-Naas, maka Allah akan menjaganya dari godaan syetan. Barang siapa mudawamah membaca 4 surah ini maka rezeki akan datang kepadanya laksana hujan."

Semoga kita diberi kemudahan dan taufik sehingga bisa memanfaatkan waktu dengan ibadah.

Wallahu A'lam

Sumber:

Kajian Jalsah Itsnain Majelis Rasulullah Jawa Barat

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rhs)
cover top ayah
اَلَّذِيۡنَ يَاۡكُلُوۡنَ الرِّبٰوا لَا يَقُوۡمُوۡنَ اِلَّا كَمَا يَقُوۡمُ الَّذِىۡ يَتَخَبَّطُهُ الشَّيۡطٰنُ مِنَ الۡمَسِّ‌ؕ ذٰ لِكَ بِاَنَّهُمۡ قَالُوۡۤا اِنَّمَا الۡبَيۡعُ مِثۡلُ الرِّبٰوا‌ ۘ‌ وَاَحَلَّ اللّٰهُ الۡبَيۡعَ وَحَرَّمَ الرِّبٰوا‌ ؕ فَمَنۡ جَآءَهٗ مَوۡعِظَةٌ مِّنۡ رَّبِّهٖ فَانۡتَهٰى فَلَهٗ مَا سَلَفَؕ وَاَمۡرُهٗۤ اِلَى اللّٰهِ‌ؕ وَمَنۡ عَادَ فَاُولٰٓٮِٕكَ اَصۡحٰبُ النَّارِ‌ۚ هُمۡ فِيۡهَا خٰلِدُوۡنَ
Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Barangsiapa mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah. Barangsiapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

(QS. Al-Baqarah Ayat 275)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More