Inilah Fadhillah Makan Bersama-sama Seperti Anjuran Nabi

Rabu, 15 September 2021 - 16:13 WIB
Makan secara bersama-sama merupakan konsep Nubuwah yang diajarkan Nabi shallallahu alaihi wasallam. Foto/Ist
Tradisi makan bersama dalam satu hidangan tidak hanya ada di pesantren, tetapi juga telah membudaya di lingkungan masyarakat Arab. Makan bersama di piring besar adalah konsep Nubuwah yang diajarkan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sejak 15 abad lalu.

Kenapa harus makan bersama-sama, apa sih fadhillahnya? Mari kita simak hadis berikut ini.

ن وحشي بن حرب رضي الله عنه أن أصحاب رسول الله صلى الله عليه وسلم قالوا: يا رسول الله إنا نأكل ولا نشبع ؟ قال: فلعلكم تفترقون قالوا: نعم قال فاجتمعوا على طعامكم واذكروا اسم الله يبارك لكم فيه رواه أبو داود

"Bahwasannya para sahabat bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: (Mengapa) kita makan tetapi tidak kenyang? Rasulullah balik bertanya: Apakah kalian makan sendiri-sendiri? Mereka menjawab: Ya (kami makan sendiri-sendiri). Rasulullah pun menjawab: 'Makanlah kalian bersama-sama dan bacalah basmalah, maka Allah akan memberikan berkah kepada kalian semua." (HR Abu Dawud)

Pakar sejarah Islam, Ustaz Budi Ashari dalam kajian Cahaya Siroh di kanal Instagram-nya menerangkan makna hadis di atas. Keutamaan makan bersama-sama ternyata mendatangkan keberkahan dari Allah.



Kata Wahsyi radhiyallahu 'anhu, bahwa sahabat pernah berkata pada Rasulullah shallahu 'alaihi wasallam: "Ya Rasulullah, kami makan tapi kenapa kami tidak kenyang-kenyang?"

Maka lihat jawaban Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang di luar dugaan kita. Karena urusan kenyang bukan sekadar makan banyak, bukan sekadar sebagus apa nutrisi kita, tapi ada konsep lain dalam Islam yang langsung datang sumbernya dari wahyu.

Rasulullah mengatakan: "Falla 'alakum takkuluna mutafarriqin", mungkin kalian makannya terpisah-pisah artinya sendiri-sendiri. Qolu na'am, mereka menjawab "iya".

Maka Nabi memberikan pesan: "Berkumpulah kalian kalau makan, jadi berkumpul dalam makanan ini terus makan bersama-sama, sebutlah nama Allah, kalian akan diberkahi di makanan itu."

Ternyata, makan bersama itu adalah konsep Nubuwah, konsep Nabi shallalahu 'alaihi wasallam agar makanan kita diberkahi. Kalau diberkahi itu ternyata maknanya adalah "ini membuat kalian cepat kenyang". Bukankah pertanyaan sahabat adalah makan yang tak kunjung kenyang?

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(rhs)
cover top ayah
وَلَا تَتَمَنَّوۡا مَا فَضَّلَ اللّٰهُ بِهٖ بَعۡضَكُمۡ عَلٰى بَعۡضٍ‌ ؕ لِلرِّجَالِ نَصِيۡبٌ مِّمَّا اكۡتَسَبُوۡا ؕ‌ وَلِلنِّسَآءِ نَصِيۡبٌ مِّمَّا اكۡتَسَبۡنَ‌ ؕ وَسۡئَـلُوا اللّٰهَ مِنۡ فَضۡلِهٖ ؕ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيۡمًا
Dan janganlah kamu iri hati terhadap karunia yang telah dilebihkan Allah kepada sebagian kamu atas sebagian yang lain. (Karena) bagi laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi perempuan (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

(QS. An-Nisa Ayat 32)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More