Puasa Sunnah Syawal Tinggal 10 Hari Lagi
Jum'at, 12 Juni 2020 - 15:49 WIB
Ramadhan boleh pergi meninggalkan kita, namun semangat ibadah harus tetap dijaga. Hari ini kita masih di bulan Syawal tepatnya tanggal 20 Syawal 1441 Hijriyah (Jumat, 12 Juni 2020). Bulan Syawal akan berakhir pada hari Senin, 22 Juni 2020.
Bagi yang belum menunaikan puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal, masih tersisa waktu 10 hari lagi. Sebagaimana sabda Nabi, puasa sunnah 6 hari Syawal merupakan penyempurna dari puasa di bulan Ramadhan . Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:( )
ﻣَﻦْ ﺻَﺎﻡَ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺛُﻢَّ ﺃَﺗْﺒَﻌَﻪُ ﺳِﺘًّﺎ ﻣِﻦْ ﺷَﻮَّﺍﻝٍ ﻛَﺎﻥَ ﻛَﺼِﻴَﺎﻡِ ﺍﻟﺪَّﻫْﺮِ
"Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian diikuti dengan puasa 6 (enam) hari di bulan Syawal , maka (pahalanya) seperti puasa setahun penuh." (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Dari Tsauban bekas budak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barang siapa berpuasa 6 hari di bulan Syawal setelah Idul Fitri, maka ia telah menyempurnakan puasa setahun penuh. Karena siapa saja yang melakukan kebaikan, maka akan dibalas 10 kebaikan semisal." (HR. Ibnu Majah No. 1715)
Untuk diketahui, setelah Syawal umat Islam akan memasuki bulan Haram (Dzuqa'dah) di mana pada bulan itu terdapat banyak keutamaan untuk mengerjakan amal saleh. Semoga kita diberi taufik untuk menghidupkan puasa sunnah 6 hari Syawal.( Baca Juga: Pencernaan Semakin Sehat dengan Puasa Syawal )
Sekadar mengingatkan, berikut tata cara puasa sunnah Syawal :
1. Puasa Sunnah Syawal dilakukan selama 6 Hari.
2. Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri, namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal.
3. Lebih utama dilakukan secara berurutan, namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan.
4. Usahakan untuk menunaikan qadha puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa Syawal yaitu puasa setahun penuh.
5. Boleh melakukan puasa Syawal pada Hari Jumat dan Hari Sabtu.
Niat Puasa Sunnah Syawal
Nawaitu Shauma Ghadin 'Ansittatin Min Syawaali Sunnatan Lillaahi Ta'aalaa.
"Aku niat berpuasa sunnah 6 Hari bulan Syawal karena Allah Ta'ala".
( )
Bagi yang belum menunaikan puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal, masih tersisa waktu 10 hari lagi. Sebagaimana sabda Nabi, puasa sunnah 6 hari Syawal merupakan penyempurna dari puasa di bulan Ramadhan . Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:( )
ﻣَﻦْ ﺻَﺎﻡَ ﺭَﻣَﻀَﺎﻥَ ﺛُﻢَّ ﺃَﺗْﺒَﻌَﻪُ ﺳِﺘًّﺎ ﻣِﻦْ ﺷَﻮَّﺍﻝٍ ﻛَﺎﻥَ ﻛَﺼِﻴَﺎﻡِ ﺍﻟﺪَّﻫْﺮِ
"Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian diikuti dengan puasa 6 (enam) hari di bulan Syawal , maka (pahalanya) seperti puasa setahun penuh." (HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Dari Tsauban bekas budak Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Barang siapa berpuasa 6 hari di bulan Syawal setelah Idul Fitri, maka ia telah menyempurnakan puasa setahun penuh. Karena siapa saja yang melakukan kebaikan, maka akan dibalas 10 kebaikan semisal." (HR. Ibnu Majah No. 1715)
Untuk diketahui, setelah Syawal umat Islam akan memasuki bulan Haram (Dzuqa'dah) di mana pada bulan itu terdapat banyak keutamaan untuk mengerjakan amal saleh. Semoga kita diberi taufik untuk menghidupkan puasa sunnah 6 hari Syawal.( Baca Juga: Pencernaan Semakin Sehat dengan Puasa Syawal )
Sekadar mengingatkan, berikut tata cara puasa sunnah Syawal :
1. Puasa Sunnah Syawal dilakukan selama 6 Hari.
2. Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri, namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal.
3. Lebih utama dilakukan secara berurutan, namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan.
4. Usahakan untuk menunaikan qadha puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa Syawal yaitu puasa setahun penuh.
5. Boleh melakukan puasa Syawal pada Hari Jumat dan Hari Sabtu.
Niat Puasa Sunnah Syawal
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺻَﻮْﻡَ ﻏَﺪٍ ﻋَﻦْ ِﺳﺘَﺔٍ ِﻣﻦْ ﺷَﻮَﺍﻝٍ ﺳُﻨَﺔً ِﻟﻠَﻪ ﺗَﻌَﺎﻟَﻲ
Nawaitu Shauma Ghadin 'Ansittatin Min Syawaali Sunnatan Lillaahi Ta'aalaa.
"Aku niat berpuasa sunnah 6 Hari bulan Syawal karena Allah Ta'ala".
( )
(rhs)