Dahsyatnya Harta Qarun, Kunci Gudang Hartanya Harus Dipikul Puluhan Orang

Kamis, 02 Juni 2022 - 05:15 WIB
Qarun memiliki ribuan gudang berisi emas dan perak. Kunci-kunci gudang hartanya harus dipikul oleh puluhan orang terkuat. Foto ilustrasi/dok islamislogic
Harta karun memang diidentikkan dengan Qarun (قَارُوۡنَ), seorang saudagar kaya raya pada zaman Nabi Musa 'alaihissalam. Harta kekayaannya sangat fantastis, sayangnya dia lupa dan hurhaka kepada Allah.

Berapa banyak harta kekayaan Qarun ? Pertanyaan ini mungkin tak bisa kita jawab secara detail saking melimpahnya jumlah hartanya. Al-Qur'an menggambarkan perbendaharaan hartanya sebagaimana firman Allah berikut:

اِنَّ قَارُوۡنَ كَانَ مِنۡ قَوۡمِ مُوۡسٰى فَبَغٰى عَلَيۡهِمۡ‌ۖ وَاٰتَيۡنٰهُ مِنَ الۡكُنُوۡزِ مَاۤ اِنَّ مَفَاتِحَهٗ لَـتَـنُوۡٓاُ بِالۡعُصۡبَةِ اُولِى الۡقُوَّةِ اِذۡ قَالَ لَهٗ قَوۡمُهٗ لَا تَفۡرَحۡ‌ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الۡفَرِحِيۡنَ

Artinya: "Sesungguhnya Qarun termasuk kaum Musa, tetapi dia berlaku zalim terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya, "Janganlah engkau terlalu bangga. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang membanggakan diri." (QS Al-Qashas Ayat 76)

Memiliki Ribuan Gudang Berisi Emas dan Perak

Orang terkaya di zaman ini mungkin punya banyak rumah mewah, gedung-gedung mewah atau simpanan di bank, namun Qarun bisa jadi melebihi itu. Boleh dibilang dia adalah Miliuner super kaya.

Dalam tafsiralqur'an dijelaskan, Qarun memiliki ribuan gudang harta penuh berisikan emas dan perak. Jika dikonversi, satu gudang penuh berisi emas dan perak nilainya bisa mencapai miliaran, bahkan triliunan.

Bagaimana dengan ribuan gudang penuh berisi emas dan perak? Sungguh tak bisa dibayangkan betapa melimpahnya harta Qarun.

Kunci Gudang Qarun Dipikul Puluhan Orang



Dalam Al-Qur'an, Allah mengabarkan kunci gudang tempat penyimpanan hartanya sangat banyak sehingga terasa berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat.

Dalam riwayat Khaitsamah disebutkan, untuk memikul kunci gudang kekayaan Qarun dibutuhkan 60 bighal (sejenis kuda kecil). Ukuran kuncinya sebesar jari. Bahannya terbuat dari kulit. Dan setiap kunci digunakan untuk satu gudang. (Lihat: Tafsir Ath-Thabari, Jilid 19)

Ibnu 'Abbas mengatakan, kunci-kunci perbendaharaan harta Qarun dibawa oleh 40 laki-laki yang kuat. Mujahid mengatakan, kira-kira diangkat antara 15-20 orang. Qatadah mengatakan 40 orang, dan Al-Kalbi mengatakan 12 orang. Bahkan ada kalangan ulama yang berpendapat jumlahnya sampai 70 orang.

Menurut Al-A'masy, kunci-kunci harta pembendaharaan Qarun terbuat darikulit. Setiap satu kunci seperti satu buah jari dan setiap kunci berada di sebuah kotak penyimpannya.

Keluar Rumah Didampingi 600 Pelayan

Para ulama tafsir juga menjelaskan, Qarun apabila keluar dari rumahnya selalu berpakaian mewah didampingi 600 orang pelayan, terdiri atas 300 laki-laki dan 300 lagi pelayan perempuan.

Tak hanya itu, ia juga dikelilingi oleh 4.000 pengawal dan diiringi 4.000 kendaraan berkuda, plus 60 ekor unta yang membawa kunci-kunci gudang kekayaannya. Qarun benar-benar pamer harta dan terlalu membanggakan kekayaannya.

Hartanya Ditenggelamkan ke Dalam Perut Bumi



Jauh sebelum kekayaan Qarun melimpah ruah, sebenarnya ia hanyalah seorang lelaki miskin yang tidak mampu menafkahi keluarganya. Lalu Qarun meminta Nabi Musa untuk mendoakannya agar Allah memberikan harta benda yang banyak.

Nabi Musa menyetujuinya tanpa ragu karena dia tahu bahwa Qarun adalah seorang yang sangat saleh dan pengikut ajaran Ibrahim yang sangat baik. Allah pun mengabulkan doa Nabi Musa. Alhasil, Qarun kemudian memiliki ribuan gudang harta yang penuh berisikan emas dan perak.

Namun lambat laun ia lupa dan mengkhianati Nabi Musa. Ia mengingkari nikmat yang dianugerahkan Allah padanya. Menurutnya, semua harta adalah buah dari kerja kerasnya, bukan anugerah Allah.

Akibat kesombongannya, Qarun kemudian diazab oleh Allah dengan cara ditenggelamkan ke dalam perut bumi beserta seluruh harta yang selama ini dibanggakannya.

Al-Qur'an menyejajarkan pengkhianatan Qarun ini dengan Fira'un, Ramses II. Inilah peringatan Allah kepada seluruh manusia, bahwa bumi tidak diperuntukkan bagi orang-orang yang dipenuhi kesombongan dan keangkuhan.

Allahu A'lam

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Zaid bin Khalid Al Juhaini bahwasanya dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memimpin kami shalat Shubuh di Hudaibiyyah pada suatu malam sehabis turun hujan. Setelah selesai Beliau menghadapkan wajahnya kepada orang banyak lalu bersabda: Tahukah kalian apa yang sudah difirmankan oleh Rabb kalian? Orang-orang menjawab, Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda: Allah berfirman: Di pagi ini ada hamba-hamba Ku yang beriman kepada-Ku dan ada yang kafir, orang yang berkata bahwa Hujan turun kepada kita karena karunia Allah subhanahu wa ta'ala dan rahmat-Nya, maka dia adalah yang beriman kepada-Ku dan kafir kepada bintang-bintang. Adapun yang berkata bahwa Hujan turun disebabkan bintang ini atau itu, maka dia telah kafir kepada-Ku dan beriman kepada bintang-bintang.

(HR. Bukhari No. 801)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More