Faedah Membaca Surat Al-Kahfi di Hari Jumat akan Diterangi Cahaya, Begini Penjelasannya
Jum'at, 12 Agustus 2022 - 14:00 WIB
Amalan yang dianjurkan di hari Jumat adalah membaca surat Al-Kahfi . Salah satu faedah dan keutamaan membacanya, di antaranya akan diterangi oleh cahaya pada dua Jumat. Apa sebenarnya maksud dari cahaya dua Jumat ini? Kesunnahan membaca surat al-Kahfi terdapat dalam sebuah hadis berikut:
Dari Sa’id bin al-Khudry dari Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabada, “Barang siapa yang membaca surat al-Kahfi pada hari Jumat maka ia akan diterangi oleh cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Al-Hakim)
Dalam Syarh Shahih Muslim, Imam Nawawi menjelaskan bahwa cahaya yang dimaksud pada hadis ini adalah cahaya yang mencegah dirinya dari perbuatan maksiat , perbuatan keji, dan menunjukkannya pada jalan kebenaran. Sebab cahaya adalah sesuatu yang menerangi kegelapan dan membuat mata kita bisa melihat sesuatu maka makna cahaya itu sendiri adalah petunjuk.
Pendapat lain menyebutkan kalau cahaya yang dimaksud dalam hadis tersebut adalah cahaya yang akan menuntun pembacanya pada hari kiamat. Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa cahaya di sini adalah cahaya ma’rifat, dan cahaya yang menerangi hati, juga cahaya yang menyingkap hakikat Tuhan.
Sedangkan Imam as-Syaukani rahimahullah dalam Tuhfatu adz-Zakirin mengartikan cahaya itu adalah ganjaran yang akan terus mengalir untuk pembacanya selama satu minggu. Sebagian ulama juga berpendapat bahwa cahya yang dimaksudkan pada hadis ini adalah cahaya pengampunan yang terjadi selama satu minggu sejak Jumat ia membaca sampai bertemu Jumat berikutnya.
Selamat dari Fitnah Dajjal
Selain mendapatkan cahaya di antara dua Jumat dan kelak di hari kiamat, ada keutamaan dan keistimewaan lain dari amalan membaca surat Al Kahfi di hari Jumat ini. Dalam buku 'Rahasia 7 Surat Pilihan' yang ditulis Mohamad Zaki Abdul Hali, dijelaskan, membaca surat Al-Kahfi merupakan upaya untuk selamat dari fitnah Dajjal.
Dari Abu Darda radhiyallahu'anhu Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang menghafal 10 ayat pertama surah Alkahfi, niscaya dia akan terlindung dari fitnah dajjal.“ Dan dalam riwayat lain disebutkan 10 ayat terakhir dari surat al-Kahfi. (HR Muslim, Ahmad, Ibnu Hibban, al-Hakim dan al-Baihaqi).
Wallahu A'lam
Dari Sa’id bin al-Khudry dari Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabada, “Barang siapa yang membaca surat al-Kahfi pada hari Jumat maka ia akan diterangi oleh cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Al-Hakim)
Dalam Syarh Shahih Muslim, Imam Nawawi menjelaskan bahwa cahaya yang dimaksud pada hadis ini adalah cahaya yang mencegah dirinya dari perbuatan maksiat , perbuatan keji, dan menunjukkannya pada jalan kebenaran. Sebab cahaya adalah sesuatu yang menerangi kegelapan dan membuat mata kita bisa melihat sesuatu maka makna cahaya itu sendiri adalah petunjuk.
Pendapat lain menyebutkan kalau cahaya yang dimaksud dalam hadis tersebut adalah cahaya yang akan menuntun pembacanya pada hari kiamat. Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa cahaya di sini adalah cahaya ma’rifat, dan cahaya yang menerangi hati, juga cahaya yang menyingkap hakikat Tuhan.
Sedangkan Imam as-Syaukani rahimahullah dalam Tuhfatu adz-Zakirin mengartikan cahaya itu adalah ganjaran yang akan terus mengalir untuk pembacanya selama satu minggu. Sebagian ulama juga berpendapat bahwa cahya yang dimaksudkan pada hadis ini adalah cahaya pengampunan yang terjadi selama satu minggu sejak Jumat ia membaca sampai bertemu Jumat berikutnya.
Selamat dari Fitnah Dajjal
Selain mendapatkan cahaya di antara dua Jumat dan kelak di hari kiamat, ada keutamaan dan keistimewaan lain dari amalan membaca surat Al Kahfi di hari Jumat ini. Dalam buku 'Rahasia 7 Surat Pilihan' yang ditulis Mohamad Zaki Abdul Hali, dijelaskan, membaca surat Al-Kahfi merupakan upaya untuk selamat dari fitnah Dajjal.
عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْف عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ
Dari Abu Darda radhiyallahu'anhu Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang menghafal 10 ayat pertama surah Alkahfi, niscaya dia akan terlindung dari fitnah dajjal.“ Dan dalam riwayat lain disebutkan 10 ayat terakhir dari surat al-Kahfi. (HR Muslim, Ahmad, Ibnu Hibban, al-Hakim dan al-Baihaqi).
Wallahu A'lam
(wid)