Ustaz Abi Azkakia, Dai yang Viral karena Berdakwah Lewat Mobile Legends
Senin, 24 Oktober 2022 - 16:53 WIB
Sosok Ustaz Abi Azkakia menjadi perbincangan di kalangan muslim setelah viral di platform TikTok melakukan dakwah dengan cara yang unik.
Beda dengan Dai lainnya, Ustaz Abi Azkakia berdakwah sembari bermain game online Mobile Legends. Seperti diketahui, Mobile Legends sendiri sangat populer dan banyak dimainkan kalangan anak-anak, remaja hingga orang dewasa.
Dakwah ini dilakukannya melalui live streaming di akun TikTok pribadinya. Tercatat, akun TikTok di @abiazkakiaa saat ini sudah memiliki sekitar 764 ribu pengikut. Selain itu, ketika melakukan live stream, orang yang menontonnya bisa mencapai ribuan.
Mengutip informasi dari sebuah podcast kanal YouTube Jonathan Liandi pada 13 September 2022, Ustadz Abi Azkakia menyebutkan, salah satu alasan yang mendasarinya berdakwah lewat Mobile Legends ini adalah untuk mempromosikan dakwah melalui Esports.
"Kontrak-kontrak saya diperpanjang untuk live ini, sekarang mulai masuk kontrak juga untuk mempromosikan dakwah-dakwah melalui Esports ini. Karena kan kalo kita dakwah di mushola ga ada yang denger, cuma satu dua orang. Makannya kita dakwah lewat esports biar semakin ramai," ucap Ustadz Abi Azkakia.
Lebih lanjut, dia pun menyoroti fenomena anak-anak zaman sekarang yang selalu bermain media sosial dan banyak melihat hal-hal buruk. Maka dengan live ini, Abi Azkakia mencoba untuk membuat sebuah perubahan secara perlahan.
Kemudian, ketika ditanya pertama kali mengenal game Mobile Legends, Abi Azkakia menuturkan hal ini terjadi sekitar tahun 2017. Kala itu, dia memiliki sebuah kelas dan melihat beberapa muridnya sedang bermain game.
Setelahnya, ada seorang muridnya yang kelepasan mengucap kata kotor. Ketika ditegur, dia beralasan bahwa banyak juga pemain lain yang ikut berkata kasar ketika kalah atau mati oleh musuh dalam game.
Setelah itu, Ustaz Abi Azkakia mencobanya sendiri. Dan dia mengakui bahwa hal itu memang benar-benar terjadi ketika para player yang mengucapkan kata-kata kotor dan membuat emosi juga.
Saat melakukan live streaming bermain Mobile Legends sembari berdakwah, Abi Azkakia menyebut para penontonnya sebagai "Jamaah Gaming". Sementara game Mobile Legends itu disebut dengan "Majelis Nurul Legends".
Selain itu, para Jamaah Gaming ini juga selalu diajak untuk mengucapkan kalimat dzikir ketika bermain. "Jadi ketika kita mau hancurkan turret musuh, kita ketik dulu beramai-ramai di kolom komentar 'Masya Allah'. Kemudian, kalau turret kita yang dihancurkan kita ketik Astaghfirullah," lanjut Ustadz Abi Azkakia.
Cara dakwah yang dibawakan Abi Azkakia ini terbilang cukup unik. Terlebih, game Mobile Legends ini memang terkenal memiliki player yang kerap berkata kotor.
Setidaknya ada hal positif yang dibawa Ustaz Abi dengan live stream yang diselipkan dengan bermain game dan dakwah ini. Dia mengganti kata-kata kasar yang mungkin muncul dari pemainnya menjadi kalimat dzikir seperti istighfar dan kalimat thayyibah lainnya.
Berikut Video Abi Azkakia di Kanal YouTube Jonathan Liandi pada 13 September 2022:
Beda dengan Dai lainnya, Ustaz Abi Azkakia berdakwah sembari bermain game online Mobile Legends. Seperti diketahui, Mobile Legends sendiri sangat populer dan banyak dimainkan kalangan anak-anak, remaja hingga orang dewasa.
Dakwah ini dilakukannya melalui live streaming di akun TikTok pribadinya. Tercatat, akun TikTok di @abiazkakiaa saat ini sudah memiliki sekitar 764 ribu pengikut. Selain itu, ketika melakukan live stream, orang yang menontonnya bisa mencapai ribuan.
Mengutip informasi dari sebuah podcast kanal YouTube Jonathan Liandi pada 13 September 2022, Ustadz Abi Azkakia menyebutkan, salah satu alasan yang mendasarinya berdakwah lewat Mobile Legends ini adalah untuk mempromosikan dakwah melalui Esports.
"Kontrak-kontrak saya diperpanjang untuk live ini, sekarang mulai masuk kontrak juga untuk mempromosikan dakwah-dakwah melalui Esports ini. Karena kan kalo kita dakwah di mushola ga ada yang denger, cuma satu dua orang. Makannya kita dakwah lewat esports biar semakin ramai," ucap Ustadz Abi Azkakia.
Lebih lanjut, dia pun menyoroti fenomena anak-anak zaman sekarang yang selalu bermain media sosial dan banyak melihat hal-hal buruk. Maka dengan live ini, Abi Azkakia mencoba untuk membuat sebuah perubahan secara perlahan.
Kemudian, ketika ditanya pertama kali mengenal game Mobile Legends, Abi Azkakia menuturkan hal ini terjadi sekitar tahun 2017. Kala itu, dia memiliki sebuah kelas dan melihat beberapa muridnya sedang bermain game.
Setelahnya, ada seorang muridnya yang kelepasan mengucap kata kotor. Ketika ditegur, dia beralasan bahwa banyak juga pemain lain yang ikut berkata kasar ketika kalah atau mati oleh musuh dalam game.
Setelah itu, Ustaz Abi Azkakia mencobanya sendiri. Dan dia mengakui bahwa hal itu memang benar-benar terjadi ketika para player yang mengucapkan kata-kata kotor dan membuat emosi juga.
Saat melakukan live streaming bermain Mobile Legends sembari berdakwah, Abi Azkakia menyebut para penontonnya sebagai "Jamaah Gaming". Sementara game Mobile Legends itu disebut dengan "Majelis Nurul Legends".
Selain itu, para Jamaah Gaming ini juga selalu diajak untuk mengucapkan kalimat dzikir ketika bermain. "Jadi ketika kita mau hancurkan turret musuh, kita ketik dulu beramai-ramai di kolom komentar 'Masya Allah'. Kemudian, kalau turret kita yang dihancurkan kita ketik Astaghfirullah," lanjut Ustadz Abi Azkakia.
Cara dakwah yang dibawakan Abi Azkakia ini terbilang cukup unik. Terlebih, game Mobile Legends ini memang terkenal memiliki player yang kerap berkata kotor.
Setidaknya ada hal positif yang dibawa Ustaz Abi dengan live stream yang diselipkan dengan bermain game dan dakwah ini. Dia mengganti kata-kata kasar yang mungkin muncul dari pemainnya menjadi kalimat dzikir seperti istighfar dan kalimat thayyibah lainnya.
Berikut Video Abi Azkakia di Kanal YouTube Jonathan Liandi pada 13 September 2022:
(rhs)