Tafsir Al-Mulk Ayat 27: Keadaan Kaum Kafir Ketika Hari Kiamat Sudah Dekat
Jum'at, 06 Januari 2023 - 22:42 WIB
Pada lanjutan tafsir Surat Al-Mulk ayat 27 Allah menceritakan keadaan kaum kafir ketika Hari Kiamat sudah dekat. Sikap mereka yang mengolok Hari Kiamat dan mendurhakai Allah digambarkan dalam ayat ini.
Wajah orang-orang kafir itu menjadi muram ketika melihat azab yang mereka dustakan itu sudah dekat kehadirannya pada Hari Kiamat. Padahal dulunya mereka meminta Kiamat dipercepat.
Berikut firman Allah dalam Surat Al-Mulk Ayat 27:
Artinya: "Maka ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat) sudah dekat, wajah orang-orang kafir itu menjadi muram. Dan dikatakan (kepada mereka), "Inilah (azab) yang dahulunya kamu minta." (QS. Al-Mulk ayat 27)
Mengutip Tafsir Kemenag, ayat ini menjelaskan bahwa hati orang-orang kafir menjadi kecut dan warna muka mereka berubah setelah meyakini akan dekatnya kedatangan azab yang dijanjikan pada hari Kiamat. Mereka berada dalam ketakutan dan penyesalan yang tidak henti-hentinya.
Pada saat itu Malaikat mengatakan, "Inilah hari Kiamat dan azab Allah yang kamu dustakan sewaktu hidup di dunia dahulu. Bahkan kamu selalu meminta-minta kedatangannya."
Pada ayat lain, Allah berfirman yang artinya: "Dan jelaslah bagi mereka kejahatan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka diliputi oleh apa yang dahulu mereka selalu memperolok-olokkannya." (QS az-Zumar ayat 48)
Demikian sekilas gambaran keadaan orang-orang kafir saat datangnya Hari Kiamat. Surat Al-Mulk menceritakan kedurhakaan mereka dan balasan yang mereka terima akibat mendustakan Allah dan Rasul-Nya.
Surat Al-Mulk ini menjadi istimewa karena mengandung banyak hikmah dan pelajaran berharga. Nabi shollallohu 'alaihi wasallam pernah bersabda, siapa yang selalu membaca Surat Al-Mulk (merenungkan maknanya) maka ia akan dilindungi dari siksa (azab) kubur.
Wallahu A'lam
Wajah orang-orang kafir itu menjadi muram ketika melihat azab yang mereka dustakan itu sudah dekat kehadirannya pada Hari Kiamat. Padahal dulunya mereka meminta Kiamat dipercepat.
Berikut firman Allah dalam Surat Al-Mulk Ayat 27:
فَلَمَّا رَاَوۡهُ زُلۡفَةً سِیْٓــَٔتۡ وُجُوۡهُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَقِيۡلَ هٰذَا الَّذِىۡ كُنۡتُمۡ بِهٖ تَدَّعُوۡنَ
Artinya: "Maka ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat) sudah dekat, wajah orang-orang kafir itu menjadi muram. Dan dikatakan (kepada mereka), "Inilah (azab) yang dahulunya kamu minta." (QS. Al-Mulk ayat 27)
Mengutip Tafsir Kemenag, ayat ini menjelaskan bahwa hati orang-orang kafir menjadi kecut dan warna muka mereka berubah setelah meyakini akan dekatnya kedatangan azab yang dijanjikan pada hari Kiamat. Mereka berada dalam ketakutan dan penyesalan yang tidak henti-hentinya.
Pada saat itu Malaikat mengatakan, "Inilah hari Kiamat dan azab Allah yang kamu dustakan sewaktu hidup di dunia dahulu. Bahkan kamu selalu meminta-minta kedatangannya."
Pada ayat lain, Allah berfirman yang artinya: "Dan jelaslah bagi mereka kejahatan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka diliputi oleh apa yang dahulu mereka selalu memperolok-olokkannya." (QS az-Zumar ayat 48)
Demikian sekilas gambaran keadaan orang-orang kafir saat datangnya Hari Kiamat. Surat Al-Mulk menceritakan kedurhakaan mereka dan balasan yang mereka terima akibat mendustakan Allah dan Rasul-Nya.
Surat Al-Mulk ini menjadi istimewa karena mengandung banyak hikmah dan pelajaran berharga. Nabi shollallohu 'alaihi wasallam pernah bersabda, siapa yang selalu membaca Surat Al-Mulk (merenungkan maknanya) maka ia akan dilindungi dari siksa (azab) kubur.
Wallahu A'lam
(rhs)