Hukum Tajwid Surat An Naba Ayat 1-10, Lengkap dengan Arab, Arti, dan Cara Membaca

Hukum Tajwid Surat An Naba ayat 1 sampai 10 yang dijelaskan dalam artikel ini dapat dipahami dan dipelajari oleh setiap muslim. Supaya ketika membaca Al Quran tidak terjadi salah baca yang berujung kesalahan makna.

Surat An Naba yang terdiri dari 40 ayat ini dapat menjadi pengingat hari Kiamat dan hari pembalasan bagi setiap muslim. Sehingga akan termotifasi untuk meningkatkan amalan soleh demi mendapat pahala ketika di dunia.

Hukum Tajwid Surat An Naba Ayat 1-10

1. Surat An Naba Ayat 1

Artinya : "Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?"

Gunnah, sebab terdapat huruf mim bertasydid, dibaca dengung selama 3 harakat.

Mad Wajib Muttashil, karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.

Mad Arid Lissukun, karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

2. Surat An Naba Ayat 2

Artinya : "Tentang berita yang besar (hari kebangkitan),"

Alif Lam Syamsiyah, sebab ada huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun).

Gunnah, karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.

Alif Lam Qamariyah, sebab huruf alif lam bertemu huruf 'ain. Dibaca secara jelas.

Mad Arid Lissukun, sebab ada huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

3. Surat An Naba Ayat 3

Artinya : "yang dalam hal itu mereka berselisih."

Alif Lam Syamsiyah, karena terdapat huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).

Mas Thabi'i, sebab ada dzal berharakat kasrah bertemu ya' sukun. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Idzhar Syafawi, sebab ada huruf mim sukun bertemu dengan huruf fa. Cara membacanya dengan jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf fa' berharakat kasrah bertemu ya' sukun. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Arid Lissukun, karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

4. Surat An Naba Ayat 4

Artinya : "Tidak! Kelak mereka akan mengetahui,"

Mad Thabi'i sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Mad Arid Lissukun, karena huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

5. Surat An Naba Ayat 5

Artinya : "sekali lagi tidak! Kelak mereka akan mengetahui."

Gunnah, sebab ada mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf lam berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Mad Arid Lissukun, sebab huruf mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

6. Surat An Naba Ayat 6

Artinya : "Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan,"

Idzhar Syafawi, sebab huruf mim sukun bertemu dengan huruf nun. Cara membacanya dengan jelas.

Qalqalah Sugar, sebab terdapat huruf qalqalah jim berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

Alif Lam Qamariyah, sebab ada huruf alif lam bertemu huruf hamzah. Dibaca secara jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf ha berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwadh, karena dal berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

7. Surat An Naba Ayat 7

Artinya : "dan gunung-gunung sebagai pasak?"

Alif Lam Qamariyah, sebab ada huruf alif lam bertemu huruf jim. Dibaca secara jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf ba berharakat fathah bertemu alif. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Mad Lin, sebab terdapat huruf wau sukun didahului oleh huruf hamzah berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Thabi'i sebab ada huruf ta berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwad, karena dal berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

8. Surat An Naba Ayat 8

Artinya : "Dan Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan,"

Qalqalah Sugra, karena ada huruf qalqalah qaf berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Idzhar Syafawi, sebab ada huruf mim sukun bertemu dengan huruf hamzah. Cara membacanya dengan jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf wau berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwad, sebab ada jim berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

9. Surat An Naba Ayat 9

Artinya : "dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat,"

Mad Thabi'i, sebab ada huruf nun berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Lin, sebab ada huruf wau sukun didahului oleh huruf nun berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.

Idzhar Syafawi, sebab ada huruf mim sukun bertemu dengan huruf sin. Cara membacanya dengan jelas.

Mad Thabi'i, sebab ada huruf ba berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwad, karena ta berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

10. Surat An Naba Ayat 10

Artinya : "dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian"

Alif Lam Syamsiyah, karena ada huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).

Mad Lin, sebab ada ya' sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Thabi'i, sebab terdapat huruf ba berharakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Mad Iwad, sebab sin berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

Itulah hukum tajwid surat An Naba ayat 1 sampai 10 yang perlu dipahami dan dipraktekkan bacaannya oleh setiap muslim.