Bacaan Doa Setelah Tarawih dan Witir, Bahasa Arab, Terjemahan dan Keutamaannya dalam Islam

Salat Tarawih dan Witir hanyalah sekian banyak amalan yang dianjurkan untuk dilakukan saat Ramadan. Bulan Ramadan merupakan waktu yang penuh dengan keberkahan dan kesempatan luar biasa bagi umat Islam untuk meraih pahala. Selain berpuasa, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadahnya, baik berupa Salat sunnah maupun doa. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan suci ini adalah salat tarawih, yang dilaksanakan setelah salat Isya. Selain itu, salat witir juga menjadi bagian penting dari ibadah malam yang sering dilakukan sebagai penutup ibadah malam hari.

Di antara berbagai doa yang dibaca setelah tarawih dan witir, doa kamilin menjadi salah satu bacaan yang sering dilafalkan oleh jamaah. Artikel ini akan membahas bacaan doa setelah tarawih dan witir beserta artinya dalam bahasa Indonesia, serta penjelasan mengenai keutamaan kedua salat tersebut.

Salat Tarawih adalah salat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah salat Isya selama bulan Ramadan. Meskipun jumlah rakaatnya bervariasi, mulai dari 8 hingga 20 rakaat, pelaksanaan salat ini menjadi salah satu ibadah yang paling banyak dikerjakan umat Islam pada malam bulan Ramadan. Keutamaan salat tarawih sangat besar, di antaranya adalah pengampunan dosa bagi mereka yang melaksanakannya dengan penuh keikhlasan.

Sedangkan salat witir, yang juga merupakan salat sunnah yang dilakukan setelah salat tarawih, berfungsi sebagai penutup dari Salat malam. Salat witir memiliki status sunnah muakkad, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Bahkan, beberapa ulama berpendapat bahwa salat witir hukumnya wajib karena Nabi Muhammad SAW selalu mengerjakan salat witir tanpa pernah meninggalkannya.

Setelah melaksanakan salat tarawih dan witir, umat Islam dianjurkan untuk berdoa memohon kepada Allah SWT. Berikut adalah bacaan doa yang sering dibaca setelah melaksanakan salat tarawih dan witir, beserta artinya.

Doa Setelah Salat Tarawih

Salah satu doa yang sering dibaca setelah salat tarawih adalah doa kamilin. Berikut adalah bacaan lengkap doa kamilin, baik dalam bahasa Arab, Latin, maupun artinya:

Bacaan Doa Kamilin (Doa Setelah Tarawih)

Bahasa Arab:



Latin: Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daaimaan, wa n'asaluka qalban khaasyi'an, wa nas'aluka 'ilman naafi'an, wa nas'aluka yaqiinan shaadiqon, wa nas'aluka 'amalan shaalihan, wa nas'aluka diinan qayyiman, wa nas'aluka khairan katsiran, wa nas'alukal 'afwa wal'aafiyah, wa nas'aluka tamaamal 'aafiyah, wa nas'alukasyukra 'alal 'aafiyah, wa nanas'alukal ghinaa'a 'aninnaas.

Terjemahan: "Wahai Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia. Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami Salat kami, puasa kami, Salat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami, Wahai Allah, Wahai Allah, Wahai Allah, Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam."

Doa Setelah Salat Witir

Salat Witir, yang dilaksanakan setelah Salat Tarawih, juga menjadi momen yang sangat dianjurkan untuk berdoa. Doa setelah Witir memiliki keutamaan yang sangat besar, karena dilaksanakan pada waktu yang sangat mustajab, terutama jika dilakukan pada akhir malam.

Berikut adalah bacaan doa Witir yang bisa Anda amalkan:

Bacaan Doa Witir

Bahasa Arab:



Latin:
Subhaanal Malikil Qudduus (3x) Subbuuh Quddus Rabbunaa wa Rabbul Malaa’ikati war-Ruuh

Terjemahan:
"Maha Suci Tuhan Yang Merajai lagi Maha Suci (3x) Maha Suci lagi Quddus Tuhan Kami, Tuhan para malaikat dan Ruh Jibril."

Bacaan Lanjutan

Bahasa Arab:



Latin:
Asyhadu alla ilaaha illallah astaghfirullaha

Terjemahan:
"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang disembah selain Allah, aku memohon ampun kepada-Nya."

Bahasa Arab:



Latin:
Nas’alu-ka ridha-ka wal-jannah wa na’udzubika min sakhatika wan-naar (3x)

Terjemahan:
"Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ridha-Mu dan surga, dan aku berlindung kepada-Mu dari murka-Mu dan neraka (3x)."

Bahasa Arab:



Latin:
Allahumma innaka ‘afuwwun kariimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anna (3x) Ya Kariim
Terjemahan:
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan Maha Mulia yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah kami (3x), Wahai Yang Maha Mulia."

Doa ini mengandung permohonan yang sangat penting, yakni untuk mendapatkan ridha Allah, surga, dan perlindungan dari api neraka. Selain itu, doa ini juga mengajak kita untuk memohon ampunan dan pengampunan dari Allah SWT yang Maha Pengampun.

Selain doa yang telah disebutkan di atas, terdapat pula doa lain yang bisa dibaca setelah melaksanakan Salat Witir. Doa ini memohon berbagai macam kebaikan dan ampunan kepada Allah SWT.

Bacaan Doa Setelah Witir

Bahasa Arab:



Latin:
Allahumma innaa nas’alu-ka iimaanan daaiman, wa nas’alu-ka qalban khaasyian, wa nas’alu-ka ‘ilman naafi’an, wa nas’alu-ka yaqiinan saadiqan, wa nas’alu-ka ‘amalan saalihaan, wa nas’alu-ka diinan qayyiman, wa nas’alu-ka ‘afwan wal ‘aafiyah, wa nas’alu-ka tamaamal ‘aafiyah, wa nas’alu-ka syukran ‘ala al-‘aafiyah, wa nas’alu-ka ghinaa’an anin-naas.

Terjemahan:
"Wahai Allah! Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyuk, kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia." (HR Abu Daud, At Tirmidzi).

Bacaan doa ini sangat komprehensif, mencakup permohonan kepada Allah untuk diberi banyak kebaikan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari iman, ilmu, hati yang khusyuk, amal shaleh, hingga kesehatan yang sempurna.

Penutupan Doa Setelah Witir

Akhirnya, setelah selesai melaksanakan doa-doa tersebut, umat Muslim disarankan untuk menutup doa dengan permohonan yang tulus kepada Allah SWT, seperti berikut ini:

Bahasa Arab:



Latin:
Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa wa siyamaanaa wa qiyaamaanaa wa takhushshu’anaa wa tadarru’anaa wa ta’abbudanaa, wa tammim taqsiranaa yaa Allahu yaa Allahu yaa Allahu yaa arhamar rahimiin. Washallallahu ‘alaa sayyidina Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shabihi ajma’in, subhaana rabbika rabbil ‘izzati ‘ammaa yasifoon, wa salaamun ‘ala al-mursaleen, walhamdulillahi rabbil aalameen.

Terjemahan:
"Wahai Allah, Tuhan kami, terimalah dari kami Salat kami, puasa kami, Salat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami, sempurnakanlah kekurangan kami, ya Allah, ya Allah, ya Allah, ya Dzat yang Paling Penyayang di antara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baik makhluk-Nya, Muhammad, keluarga, dan sahabatnya semua. Segala puji hanya milik Allah, Tuhan semesta alam."

Doa ini menandakan penutupan ibadah dengan permohonan kepada Allah untuk menerima segala amalan kita dan memberikan yang terbaik bagi kehidupan kita di dunia dan akhirat.

Bacaan doa setelah Tarawih dan Witir sangat penting bagi umat Muslim untuk memperkokoh hubungan dengan Allah SWT. Dengan memohon ampunan, kebaikan, dan keselamatan dari Allah, umat Islam dapat meningkatkan kualitas ibadah mereka selama bulan Ramadan dan di luar bulan suci tersebut. Oleh karena itu, penting untuk mengamalkan doa-doa ini dengan penuh khusyuk dan kesadaran agar bisa meraih keberkahan yang maksimal.