Kondisi Ini yang Membuat Perempuan Menjadi Sumber Fitnah

Selasa, 08 September 2020 - 08:39 WIB
loading...
Kondisi Ini yang Membuat Perempuan Menjadi Sumber Fitnah
Agar tidak menjadi sumber fitnah, maka kaum perempuan harus menaati perintah Allah Subhanahu wa taala dan Rasulullah SAW,. Foto ilustrasi/ist
A A A
Islam sangat memuliakan dan mengangkat eksistensi atau keberadaan kaum perempuan di masyarakat. Lantas kenapa perempuan bisa menjadi sumber fitnah ? Perempuan seperti apakah yang bisa menjadi sumber fitnah ini? Ada juga yang menyebutkan bahwa para perempuan adalah pokok dari fitnah itu sendiri.

Kita sering mendengar nasihat berhati-hatilah dalam menjalani hidup ini, terutama terhadap tiga fitnah dunia yaitu harta, tahta dan wanita. Hal ini pun sudah diingatkan Rasulullah Shallalahu alaihi wa sallam dalam sabdanya:

“Tidaklah aku tinggalkan sepeninggalku fitnah (cobaan) yang lebih berbahaya bagi kaum laki-laki daripada (fitnah) wanita. (HR. Muttafaq ‘alaihi)

(Baca juga : Inilah Manfaat Harta yang Bisa Memborong Pahala )

Sungguh, fitnah perempuan termasuk cobaan terbesar yang berbahaya bagi kaum laki-laki. Karena perempuan, seorang suami bisa melakukan korupsi, karena perempuan seorang suami bisa terpisah dari istri dan anaknya, karena perempuan pula dua orang laki-laki berkelahi hingga tertumpah darahnya, dan karena perempuan si cerdas dapat hilang dengan sekejap kecerdasannya kemudian berubah menjadi layaknya seorang robot yang siap dan bisa dengan mudah diperintah oleh tuannya yang bernama perempuan.

Seorang perempuan bisa menjadi sumber fitnah karena beberapa hal. Dirangkum dari berbagai sumber, inilah beberapa hal yang menjadikan perempuan menjadi sumber fitnah tersebut, antara lain:

(Baca juga : Diamnya Perempuan di Rumah Adalah Tanda Kemuliaannya )

1. Keluar dari rumah

Seorang perempuan tatkala keluar rumah tanpa berhijab dan safar tanpa mahram, ia dirayu oleh syetan agar dapat menggoda dan menggelisahkan kaum lelaki yang tidak beriman dengan mempersolek diri dan tabarruj.
Rasulullah Shallallahu’alaihii wa sallam bersabda,

المرأةُ عَوْرةٌ، فإذا خَرَجَت استَشْرَفَها الشَيطانُ

“Wanita adalah aurat. Apabila keluar disambut (dipecantik) oleh setan.” (HR. At Tirmidzi)

Imam An Nawawi rahimahullah berkata, “Wanita bila keluar rumah akan memfitnah dan membangkitkan syahwat bagi kaum pria. Karena Allah subhanahu wata’ala menjadikan pria menyenangi wanita, serupa dengan setan yang pekerjaannya menyesatkan manusia.” (Syarh Muslim)

(Baca juga : Kesalahan Fatal yang Sering Terjadi Tentang Khalwat )

Adapun jalan keluar agar perempuan tidak memfitnah dan digoda syetan manusia dan jin, hendaknya tidak keluar rumah walaupun itu dekat kecuali dengan memakai hijab syar’i dan lebih suka untuk tinggal di dalam rumah.

Allah Ta’ala berfiman,

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَىٰ

“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang dahulu.”(QS Al Ahzab: 33)

Apabila keluar rumah hendaknya perempuan tidak menampakkan keindahan dirinya. Allah Ta'ala berfirman,

وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَىٰ جُيُوبِهِنَّ ۖ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِن

“Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka.”(QS. An Nur:31)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1981 seconds (0.1#10.140)