Habib Muhammad Al-Attas Wafat Usai Resmikan Masjid Ba'alawi Aceh Timur

Satu persatu ulama Indonesia dipanggil Allah kehadhirat-Nya. Belum lagi hilang kesedihan wafatnya Syekh Ali Jaber dan Habib Ali Bin Abdurrahaman Assegaf dan beberapa ulama lainnya, pagi ini kita dikejutkan dengan berpulangnya Habib Muhammad Bin Ahmad Al-Attas.

Ulama kharismatik kelahiran Aceh ini meninggal dunia Senin dinihari 5 Jumadil Akhir 1442 Hijriyah (18/1/2021) pukul 00.20 WIB di kediamannya Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Aceh. Beliau wafat usai mendirikan Masjid Ba'alawi, Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur, Aceh.



Minggu paginya (17/1/2021), Habib Muhammad Bin Ahmad Al-Attas juga baru saja melaksanakan Maulid Nabi besar Muhammad صلى الله عليه وسلم sekaligus peresmian Masjid Ba'alawi yang dibangunnya sejak beberapa tahun lalu.

Kalimat dari menantu Beliau: "Aba, pembangunan mesjid sudah selesai, kalau Aba mau kembali kepada Allah, tunggu acara peresmian ini selesai dan pada siang hari Minggu Beliau berkata Hari Senin saya akan dijemput oleh Rasulullah."

Beliau pernah berkata pada Habib Fahmi Assegaf: "Masjid Ba'alawi Aceh ini adalah cita-cita terakhir saya, setelah itu saya pulang."

Disebutkan bahwa Masjid Ba'alawi hanya ada tiga di dunia. Pertama di Yaman, tepatnya di Tarim. Kemudian di Singapura dan yang ketiga ada di Simpang Ulim, Aceh Timur, Indonesia.

Al-Habib Muhammad bin Ahmad Al-Athas dilahirkan pada malam Senin 3 Mei 1942 (18 Rabiul Awal 1361) di Dusun Jeruk, Gampong Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur. Beliau dikenal sebagai ulama yang suka berpindah-pindah hingga pernah menetap di Makkah beberapa tahun.




Masjid Ba'alawi Simpang Ulim Aceh Timur. Foto/SokHelmi Abu Bakar elLangkawi