Nauzubillahiminzalik..! Demi Cinta Seorang Putri Membunuh Ayah dan Bundanya

Sabtu, 20 Februari 2021 - 19:40 WIB
loading...
Nauzubillahiminzalik..! Demi Cinta Seorang Putri Membunuh Ayah dan Bundanya
Ilustrasi/Ist
A A A
Peristiwa ini terjadi pada tahun 589 H. Seorang putri jatuh cinta dengan seorang budak milik sang ayah. Begitu sang ayah mengetahui hubungan asmara antara keduanya maka ia mengusir budak itu dari rumahnya.



Tak dinyana, kedua sejoli ini punya rencana jahat. Mereka berdua membuat janji bertemu di sebuah tempat. Saat malam telah hening, ketika manusia lelap dalam tidur, putri itu memerintahkan kepada sang budak untuk membunuh ayah dan ibunya. Kala itu sang bunda tengah hamil tua.

Setelah sukses membunuh, budak itu juga diberi oleh putri durhaka tersebut perhiasan emas senilai 2.000 dinar.

Akan tetapi, keadilan Allah datang, budak tersebut akhirnya tertangkap dan dihukum qishash. Mereka dihukum mati. Demikian kitab al-Bidayah wan Nihayah karya Imam Ibnu Katsir menceritakan.



Kisah yang mirip terjadi di Prancis pada tahun 1933 M. Ini dikisahkah Dr Umar Sulaiman al-Asyqar dalam kitab Jaulah fi Riyadhil ’Ulama wa Ahdatsil Hayah.

Ada seorang gadis yang tega meracuni kedua orang tuanya guna mengeruk seluruh kekayaannya untuk berfoya-foya dengan pacar/kekasihnya, karena sang pacar ingin punya mobil mewah.

Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar As Sidawi dalam bukunya "Aneh dan Lucu, 100 Kisah Menarik Penuh Ibrah" membuat catatan Islam tidak melarang manusia untuk bercinta, tetapi mengarahkan agar cinta tersebut menuai ridha Allah bukan malah mendatangkan kemurkaan-Nya.

(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1356 seconds (0.1#10.140)