6 Ayat Penyembuh dalam Al-Qur'an, Dibaca Secara Berurutan
loading...
A
A
A
Di dalam Al-Qur'an, ada enam ayat penyembuh (Ayaaatus Syifaaa') yang khasiatnya tidak diragukan lagi. Ayat-ayat ini dapat diamalkan sebagai penawar bagi yang sakit.
Amalan ini diposting oleh Ustaz M Saihul Basyir Lc Al-Hafizh, penulis Buku Kun Bil Qur'ani Najman melalui akun Instagramnya @basyiirun belum lama ini.
Baca Juga: Ustaz Adi Hidayat Ungkap Obat Virus Corona dalam Al-Qur'an
Dalam postingannya, Dai yang juga juara Tahfizh 30 Juz ASEAN-Pasific menceritakan, Imam Qatadah, ulama Tabiin terkemuka rahmatullah 'alaih berkata, "Sungguh Al-Qur'an ini menunjukkan kalian pada sumber penyakit dan obat kalian. Adapun penyakit kalian, maka itu disebabkan dosa dan kesalahan kalian. Sedangkan obatnya adalah istighfar."
Diriwayatkan bahwa anak Imam Al-Qusyairi (ulama besar 5 hijrah, guru Imam An-Nawawi) menderita sakit parah hingga ia putus asa mencari obatnya. Ia sangat tersiksa melihat anak kesayangannya sakit. Suatu ketika ia mimpi bertemu Allah, lalu ia mengadukan kondisi anaknya.
Maka Allah Ta'ala berkata: "Kenapa kamu tidak mengamalkan ayat-ayat penyembuh (ayat-ayat syifa'). Imam Al-Qusyairi menjawab: "Aku tidak mengetahuinya." Allah 'Azza wa Jalla berkata: "Kumpulkan ayat-ayat penyembuh untuk kau bacakan pada anakmu lewat air yang akan kau minum dan siramkan padanya."
Imam Al-Qusyairi melaksanakan hal itu dan biiznillah anaknya sembuh total, seolah anaknya terlepas dari ikatan. Berikut 6 ayat penyembuh dalam Al-Qur'an secara berurutan: At-Taubah: 14, Yunus: 57, An-Nahl: 69, Al-Isra': 82, Asy-Syu'ara: 80, Fushshilat: 44.
1. Surah At-Taubah Ayat 14
"Perangilah mereka, niscaya Allah akan menghancurkan mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman." (QS At-Taubah: 14)
2. Surah Yunus Ayat 57
"Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman." (QS Yunus: 57)
3. Surah An-Nahl Ayat 69
"Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan." (QS An-Nahl: 69)
4. Surah Al-Isra' Ayat 82
"Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian." (QS Al-Isra': 82)
5. Surah Asy-Syu'ara Ayat 80
"Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku." (QS Asy-Syu'ara: 80)
6. Surah Fussilat Ayat 44
"Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh". (QS Fussilat: 44)
Amalan ini diposting oleh Ustaz M Saihul Basyir Lc Al-Hafizh, penulis Buku Kun Bil Qur'ani Najman melalui akun Instagramnya @basyiirun belum lama ini.
Baca Juga: Ustaz Adi Hidayat Ungkap Obat Virus Corona dalam Al-Qur'an
Dalam postingannya, Dai yang juga juara Tahfizh 30 Juz ASEAN-Pasific menceritakan, Imam Qatadah, ulama Tabiin terkemuka rahmatullah 'alaih berkata, "Sungguh Al-Qur'an ini menunjukkan kalian pada sumber penyakit dan obat kalian. Adapun penyakit kalian, maka itu disebabkan dosa dan kesalahan kalian. Sedangkan obatnya adalah istighfar."
Diriwayatkan bahwa anak Imam Al-Qusyairi (ulama besar 5 hijrah, guru Imam An-Nawawi) menderita sakit parah hingga ia putus asa mencari obatnya. Ia sangat tersiksa melihat anak kesayangannya sakit. Suatu ketika ia mimpi bertemu Allah, lalu ia mengadukan kondisi anaknya.
Maka Allah Ta'ala berkata: "Kenapa kamu tidak mengamalkan ayat-ayat penyembuh (ayat-ayat syifa'). Imam Al-Qusyairi menjawab: "Aku tidak mengetahuinya." Allah 'Azza wa Jalla berkata: "Kumpulkan ayat-ayat penyembuh untuk kau bacakan pada anakmu lewat air yang akan kau minum dan siramkan padanya."
Imam Al-Qusyairi melaksanakan hal itu dan biiznillah anaknya sembuh total, seolah anaknya terlepas dari ikatan. Berikut 6 ayat penyembuh dalam Al-Qur'an secara berurutan: At-Taubah: 14, Yunus: 57, An-Nahl: 69, Al-Isra': 82, Asy-Syu'ara: 80, Fushshilat: 44.
1. Surah At-Taubah Ayat 14
قَاتِلُوهُمْ يُعَذِّبْهُمُ اللَّهُ بِأَيْدِيكُمْ وَيُخْزِهِمْ وَيَنْصُرْكُمْ عَلَيْهِمْ وَيَشْفِ صُدُورَ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ
"Perangilah mereka, niscaya Allah akan menghancurkan mereka dengan (perantaraan) tangan-tanganmu dan Allah akan menghinakan mereka dan menolong kamu terhadap mereka, serta melegakan hati orang-orang yang beriman." (QS At-Taubah: 14)
2. Surah Yunus Ayat 57
يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءَتْكُمْ مَوْعِظَةٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَشِفَاءٌ لِمَا فِي الصُّدُورِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ
"Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman." (QS Yunus: 57)
3. Surah An-Nahl Ayat 69
ثُمَّ كُلِي مِنْ كُلِّ الثَّمَرَاتِ فَاسْلُكِي سُبُلَ رَبِّكِ ذُلُلًا ۚ يَخْرُجُ مِنْ بُطُونِهَا شَرَابٌ مُخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ ۗ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَةً لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
"Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan." (QS An-Nahl: 69)
4. Surah Al-Isra' Ayat 82
وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
"Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian." (QS Al-Isra': 82)
5. Surah Asy-Syu'ara Ayat 80
وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ
"Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku." (QS Asy-Syu'ara: 80)
6. Surah Fussilat Ayat 44
وَلَوْ جَعَلْنَاهُ قُرْآنًا أَعْجَمِيًّا لَقَالُوا لَوْلَا فُصِّلَتْ آيَاتُهُ ۖ أَأَعْجَمِيٌّ وَعَرَبِيٌّ ۗ قُلْ هُوَ لِلَّذِينَ آمَنُوا هُدًى وَشِفَاءٌ ۖ وَالَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ فِي آذَانِهِمْ وَقْرٌ وَهُوَ عَلَيْهِمْ عَمًى ۚ أُولَٰئِكَ يُنَادَوْنَ مِنْ مَكَانٍ بَعِيدٍ
"Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh". (QS Fussilat: 44)
(rhs)