Qus bin Saidah al-Iyyadi, Sastrawan Guru Rohani Abu Bakar di Zaman Jahiliyah

Kamis, 10 Februari 2022 - 10:50 WIB
loading...
A A A
"Wahai segenap manusia dengarlah dan sadarlah.
Sesungguhnya orang yang hidup itu akan mati.
Orang yang mati itu telah berlalu.
Segala yang akan datang itu pasti datang.

Malam yang gelap gulita, siang yang terang benderang, langit yang berhias bintang-bintang.
Bintang gemintang yang berkerlap-kerlip, lautan yang bergelombang, gunung-gunung yang tinggi menjulang, bumi yang menghampar, dan sungai-sungai yang mengalir.

Sesungguhnya di langit itu ada kabar berita, dan di bumi itu penuh dengan pengajaran.
Bagaimanakah gerangan berita tentang orang-orang yang telah pergi dan tak kembali?
Adakah gerangan karena mereka suka dan mereka menetap di sana?

Qus bersumpah demi Allah, suatu sumpah yang tidak mengandung dosa: Sesungguhnya Allah memiliki agama yang lebih disukai-Nya buat kalian, dan lebih utama daripada agama yang kalian jalani. Sesungguhnya kalian benar-benar mendatangkan urusan yang mungkar (yang tidak disukai)".

(mhy)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1494 seconds (0.1#10.140)