Inilah Amaliah Istri yang Memperlancar Rezeki Suami

Senin, 15 Juni 2020 - 05:56 WIB
loading...
A A A
Hadis dan firman dan ayat di atas memerintahkan istri menaati suami, menjaga harta suami dan memelihara kehormatannya pada saat suami tidak di rumah, taat dalam arti mengikuti perintah yang benar, yang tidak berlawanan dengan ketentuan agama.
Yang lebih penting lagi, ketaatan dan kesalehan istri akan membantu kelancaran dan kesuksesan suami. Suami istri yang taat kepada Allah akan mendatangkan keberkahan dan kemudahan rezeki.

Memang, Allah telah memberikan rezeki bagi masing-masing. Namun, istri adalah jembatan emas bagi suami untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Jangan anggap enteng doa seorang istri untuk suaminya karena itu setara dengan doa ibu untuk anaknya. (Baca juga : Ragam Busana Syar'i Yang Perlu Diketahui Muslimah )

Ada beberapa sifat istri yang bisa membuat rezeki suami mengalir deras. Antara lain, pertama, istri yang tawakal kepada Allah. Di saat seseorang bertawakal kepada Allah, maka Allah akan mencukupi rezekinya.

“Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. Ath Thalaq: 3).

Kedua, istri yang suka bersedekah. Seorang istri yang suka bersedekah pada hakikatnya sedang melipatgandakan rezeki suaminya. Sebab salah satu keutamaan sedekah sebagaimana disebutkan dalam surat Al Baqarah , akan dilipatgandakan Allah hingga 700 kali lipat. Bahkan hingga kelipatan lain sesuai kehendak Allah.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَا لَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَا بِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَا للّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَآءُ  ۗ وَا للّٰهُ وَا سِعٌ عَلِيْمٌ

“Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa saja yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 261).

Ketiga, kewajiban istri kepada suami adalah mentaatinya. Sepanjang perintah suami tidak dalam rangka mendurhakai Allah dan Rasul-Nya, istri wajib menaatinya.

Apa hubungannya dengan rezeki? Ketika seorang istri taat kepada suaminya, maka hati suaminya pun tenang dan damai. Ketika hatinya damai, ia bisa berpikir lebih jernih dan kreatifitasnya muncul. Semangat kerjanya pun menggebu. Ibadah juga lebih tenang, rizki mengalir lancar.

Keempat, istri yang selalu mendoakan suaminya juga pendukung kelancaran rezeki. Doakan suami agar senantiasa mendapatkan limpahan rezeki dari Allah, dan yakinlah jika istri berdoa kepada Allah untuk suaminya pasti Allah akan mengabulkannya.

“DanTuhanmu berfirman: Berdoalah kepadaKu niscaya Aku kabulkan” (QS. Ghafir: 60).

Kelima, istri yang pandai bersyukur. Limpahan rezeki suami juga datang dari sifat istri yang pandai bersyukur. Istri yang bersyukur atas segala karunia Allah pada hakikatnya dia sedang mengundang tambahan nikmat untuk suaminya.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ ذْ تَاَ ذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَاَ زِيْدَنَّـكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَا بِيْ لَشَدِيْدٌ

“Dan ingatlah ketika Tuhanmu memaklumkan: jika kalian bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu dan jika kamu mengingkari (nikmatKu) maka sesungguhnya adzabku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7).

Karena itu, mulai saat ini para istri instropeksi dan memperbaiki ibadahnya kepada Allah dan meningkatkan kepatuhan kepada suami. Perbanyak sedekah dan bersyukur.

Wallahu A'lam.
(wid)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1102 seconds (0.1#10.140)