5 Dosa yang Sering Diabaikan Seorang Istri, Nomor Terakhir Dianggap Biasa
loading...
A
A
A
Ada beberapa sikap istri terhadap suami yang terlalu dianggap biasa, sehingga tidak sadar justru diabaikan padahal sikap tersebut adalah dosa. Bahkan dosa dari sikap istri tersebut dapat mengantarkannya ke neraka. Sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu‘alaihi wa salam:
“Aku diperlihatkan neraka, ternyata kebanyakan penghuninya adalah wanita, disebabkan mereka kufur.' Ditanyakan, 'Apakah mereka kufur kepada Allah?' Beliau bersabda, 'Mereka kufur kepada suami, kufur terhadap kebaikan. Seandainya kamu berbuat baik terhadap seseorang dari mereka sepanjang masa, lalu dia melihat satu saja kejelekan darimu maka dia akan berkata, 'Aku belum pernah melihat kebaikan sedikitpun darimu." (HR. Bukhari dan Muslim).
Sikap seperti apa itu? Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa sikap dan dosa istri yang kerap diabaikan oleh mereka, di antaranya:
1. Membantah dan menentang perintah suami
Dalam Islam, sikap ini disebut nusyuz, yakni prilaku membangkang, menentang, dan tidak patuh akan perintah suami. Seorang istri yang membangkang terhadap suaminya maka Allah tidak meridhai dirinya.
2. Mengabaikan kedudukan suami sebagai pemimpin keluarga
Menjadi seorang pemimpin keluarga adalah kodrat bagi suami. Suami memimpin rumah tangga dengan peraturan yang sesuai dengan ajaran Islam dan Rasulullah. Maka sudah seharusnya, sebagai istri harus menuruti semua bentuk peraturan dan perintah suami. Rasulullah menggambarkan seandainya seorang suami memerintahkan suatu pekerjaan berupa memindahkan bukit merah ke bukit putih atau sebaliknya, maka tiada pilihan bagi istrinya selain melaksanakn perintah tersebut.
3. Terlalu banyak menuntut
Tak baik seorang istri banyak menuntut kepada suaminya. Seperti menuntut untuk dipenuhi kebutuhannya sebagai wanita mulai dari perhiasan, make up, hingga baju yang bagus setiap bulannya. Ia tidak melihat keadaan atau kondisi pekerjaan suaminya saat itu dan inilah salah satu hal yang dapat merusak hubungan rumah tangga. Tak hanya itu, kerap sebagian wanita membayangkan keluarga yang ideal dan sempurna. Namun, dalam perjalananya hal tersebut tidak mudah diraih begitu saja. Perlu adanya komitmen satu sama lain dalam membangun keluarga yang diimpikan.
4. Tidak mau atau menolak berhubungan suami-istri
Di dalam Islam, seorang istri yang menolak ajakan suami untuk bersetubuh (hubungan badan), berarti ia telah membuka pintu laknat dari Allah untuk dirinya. Padahal tugas seorang istri ialah melayani suami, baik dari segi kebutuhan sehari-harinya hingga kebutuhan biologisnya.
Allah menciptakan manusia berpasangan untuk memperoleh keturunan. Mereka dipasangkan melaui ikatan pernikahan yang sah. Dengan demikian, mereka sudah halal dan saling melengkapi untuk memiliki keturunan.
5. Tidak mau berdandan dan mempercantik diri di hadapan suami
Sudah sepatutnya sebagai seorang istri harus menjaga penampilan dirinya, dengan cara berhias diri menggunakan riasan wajah hingga mengenakan baju yang layak di depan suaminya. Namun, ada pula di antara mereka yang justru berias diri saat hendak pergi dari rumah, sedangkan di rumah tampil seadanya.
Wallahu A'lam
“Aku diperlihatkan neraka, ternyata kebanyakan penghuninya adalah wanita, disebabkan mereka kufur.' Ditanyakan, 'Apakah mereka kufur kepada Allah?' Beliau bersabda, 'Mereka kufur kepada suami, kufur terhadap kebaikan. Seandainya kamu berbuat baik terhadap seseorang dari mereka sepanjang masa, lalu dia melihat satu saja kejelekan darimu maka dia akan berkata, 'Aku belum pernah melihat kebaikan sedikitpun darimu." (HR. Bukhari dan Muslim).
Sikap seperti apa itu? Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa sikap dan dosa istri yang kerap diabaikan oleh mereka, di antaranya:
1. Membantah dan menentang perintah suami
Dalam Islam, sikap ini disebut nusyuz, yakni prilaku membangkang, menentang, dan tidak patuh akan perintah suami. Seorang istri yang membangkang terhadap suaminya maka Allah tidak meridhai dirinya.
2. Mengabaikan kedudukan suami sebagai pemimpin keluarga
Menjadi seorang pemimpin keluarga adalah kodrat bagi suami. Suami memimpin rumah tangga dengan peraturan yang sesuai dengan ajaran Islam dan Rasulullah. Maka sudah seharusnya, sebagai istri harus menuruti semua bentuk peraturan dan perintah suami. Rasulullah menggambarkan seandainya seorang suami memerintahkan suatu pekerjaan berupa memindahkan bukit merah ke bukit putih atau sebaliknya, maka tiada pilihan bagi istrinya selain melaksanakn perintah tersebut.
3. Terlalu banyak menuntut
Tak baik seorang istri banyak menuntut kepada suaminya. Seperti menuntut untuk dipenuhi kebutuhannya sebagai wanita mulai dari perhiasan, make up, hingga baju yang bagus setiap bulannya. Ia tidak melihat keadaan atau kondisi pekerjaan suaminya saat itu dan inilah salah satu hal yang dapat merusak hubungan rumah tangga. Tak hanya itu, kerap sebagian wanita membayangkan keluarga yang ideal dan sempurna. Namun, dalam perjalananya hal tersebut tidak mudah diraih begitu saja. Perlu adanya komitmen satu sama lain dalam membangun keluarga yang diimpikan.
4. Tidak mau atau menolak berhubungan suami-istri
Di dalam Islam, seorang istri yang menolak ajakan suami untuk bersetubuh (hubungan badan), berarti ia telah membuka pintu laknat dari Allah untuk dirinya. Padahal tugas seorang istri ialah melayani suami, baik dari segi kebutuhan sehari-harinya hingga kebutuhan biologisnya.
Allah menciptakan manusia berpasangan untuk memperoleh keturunan. Mereka dipasangkan melaui ikatan pernikahan yang sah. Dengan demikian, mereka sudah halal dan saling melengkapi untuk memiliki keturunan.
5. Tidak mau berdandan dan mempercantik diri di hadapan suami
Sudah sepatutnya sebagai seorang istri harus menjaga penampilan dirinya, dengan cara berhias diri menggunakan riasan wajah hingga mengenakan baju yang layak di depan suaminya. Namun, ada pula di antara mereka yang justru berias diri saat hendak pergi dari rumah, sedangkan di rumah tampil seadanya.
Wallahu A'lam
(wid)