Jumat Pertama Bulan Ramadhan, Berikut 3 Amalan Penggugur Dosa
loading...
A
A
A
Alhamdulillah kita memasuki Jumat pertama bulan Ramadhan bertepatan hari ke-6 puasa atau hari ke-7 Ramadhan menurut perhitungan Hisab (7/4/2022). Ada 3 amalan penggugur dosa yang dapat kita hidupkan di hari ini.
Jumat adalah penghulu (pemimpin) semua hari (Sayyidul Ayyam) dan Ramadhan adalah penghulunya para bulan (Sayyidus Syuhur). Berbahagialah umat muslim yang mengisi hari ini dengan amal saleh.
وَعَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( الصَّلَوَاتُ الخَمْسُ ، وَالجُمُعَةُ إِلَى الجُمُعَةِ ، وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ ، مُكَفِّراتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتُنِبَتِ الكَبَائِرُ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sholat lima waktu, Jumat ke Jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan adalah penghapus dosa-dosa yang di antara semua itu, jika dosa-dosa besar dijauhi." (HR. Muslim No 233)
Hari ini menjadi momentum terbaik menghapus dosa-dosa lalu sebagaimana dijelaskan dalam Hadis di atas. Sholat lima waktu, sholat Jumat, puasa Ramadhan dapat menghapus dosa dan maksiat selama di menjauhi dosa besar.
Berikut 3 Amalan Penggugur Dosa di Hari Jumat
1. Memperbanyak Sholawat
Sholawat dapat menggugurkan dosa-dosa dan mengantarkan seseorang masuk surga bersama Rasulullah SAW. Siapa yang bersholawat akan mendapatkan keutamaan berikut:
مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً صلَّى اللَّهُ عليهِ عشرَ صلَواتٍ ، وحُطَّت عنهُ عشرُ خطيئاتٍ ، ورُفِعَت لَهُ عشرُ درجاتٍ
Artinya: "Barang siapa yang bersholawat sekali maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula." (HR Ahmad)
Dalam Hadis lain disebutkan: "Perbanyaklah sholawat kepadaku setiap Jumat. Karena sholawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jumat. Barangsiapa yang banyak bersholawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari Kiamat nanti." (HR. Al-Baihaqi)
Karena itu, Jumat merupakan hari terbaik untuk memperbanyak-sholawat kepada Baginda Nabi. Apalagi sholawat yang dibaca bertepatan pada bulan Ramadhan maka Allah akan melipatgandakan pahala amalan tersebut
2. Memperbanyak Doa dan Zikir
Hari Jumat adalah hari penuh barokah dari Allah. Rasulullah SAW memerintahka umatnya untuk banyak berdoa di hari Jumat sebagaimana sabda berikut:
يَوْمُ الْجُمُعَةِ ثِنْتَا عَشْرَةَ ». يُرِيدُ سَاعَةً « لاَ يُوجَدُ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ
Artinya: "Waktu pada hari Jumat ada 12 jam. Jika seorang muslim memohon kepada Allah sesuatu (di suatu waktu di hari Jumat) pasti Allah akan mengabulkannya. Carilah waktu tersebut yaitu di waktu-waktu akhir setelah Ashar." (HR Abu Daud 1048)
Imam an-Nawawi berkata: "Memperbanyak doa sangat dianjurkan pada sepanjang hari Jumat, mulai dari terbit fajar Subuh hingga tenggelam matahari. Ini agar mendapatkan waktu dikabulkannya doa. Para ulama berbeda pendapat mengenai waktu terkabulnya doa pada hari Jumat.
Ada pendapat yang menyatakan bahwa waktunya adalah antara terbit fajar Subuh pada hari Jumat hingga terbitnya matahari. Pendapat kedua menyatakan bahwa waktunya adalah setelah terbit matahari. Ada juga yang menyatakan waktu tersebut adalah setelah zawal, matahari tergelincir ke barat. Ada pula pendapat yang menyatakan bahwa waktu tersebut adalah setelah Ashar. Ada pula pendapat lainnya."
Berikut doa dan zikir yang dapat kita baca sejak sahur hingga menjelang berbuka adalah:
ASYHADU ALLA ILAHA ILLALLAH, ASTAGFIRULLAH, AS'ALUKA RIDHOKA WAL JANNAH, WA A'UDZUBIKA MIN SAKHATHIKA WANNAAR.
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Aku memohon ampunan Allah. Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu."
ALLAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU ANNI.
Artinya: "Ya Tuhanku, sungguh Engkau Maha pengampun lagi pemurah. Engkau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku."
3. Bersedekah
Selain bersholawat dan memperbanyak doa, amalan lain yang dapat menghapus dosa-dosa adalah bersedekah. Imam Abdurrazaq dalam Kitab Al-Mushannaf menyebutkan: "Dan tidak ada matahari yang terbit dan terbenam pada suatu hari yang lebih utama dibanding hari Jumat. Bersedekah pada hari Jumat lebih besar pahalanya daripada semua hari lainnya."
Ibnul Qayyim al-Jauziyah pernah berkata tentang keutamaan sedekah hari Jumat. Beliau berkata: "Keutamaan sedekah di hari Jumat dibanding semua hari dalam sepekan seperti keutamaan sedekah di bulan Ramadhan dibandingkan bulan-bulan lainnya."
Demikian tiga amalan yang dapat kita hidupkan pada Jumat perdana bulan Ramadhan. Selain ketiga amalan di atas, umat muslim juga tidak meninggalkan tilawah Al-Qur'an karena setiap huruf yang dibaca akan diganjar 10 kebaikan dari Allah.
Jumat adalah penghulu (pemimpin) semua hari (Sayyidul Ayyam) dan Ramadhan adalah penghulunya para bulan (Sayyidus Syuhur). Berbahagialah umat muslim yang mengisi hari ini dengan amal saleh.
وَعَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( الصَّلَوَاتُ الخَمْسُ ، وَالجُمُعَةُ إِلَى الجُمُعَةِ ، وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ ، مُكَفِّراتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتُنِبَتِ الكَبَائِرُ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sholat lima waktu, Jumat ke Jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan adalah penghapus dosa-dosa yang di antara semua itu, jika dosa-dosa besar dijauhi." (HR. Muslim No 233)
Baca Juga
Hari ini menjadi momentum terbaik menghapus dosa-dosa lalu sebagaimana dijelaskan dalam Hadis di atas. Sholat lima waktu, sholat Jumat, puasa Ramadhan dapat menghapus dosa dan maksiat selama di menjauhi dosa besar.
Berikut 3 Amalan Penggugur Dosa di Hari Jumat
1. Memperbanyak Sholawat
Sholawat dapat menggugurkan dosa-dosa dan mengantarkan seseorang masuk surga bersama Rasulullah SAW. Siapa yang bersholawat akan mendapatkan keutamaan berikut:
مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً صلَّى اللَّهُ عليهِ عشرَ صلَواتٍ ، وحُطَّت عنهُ عشرُ خطيئاتٍ ، ورُفِعَت لَهُ عشرُ درجاتٍ
Artinya: "Barang siapa yang bersholawat sekali maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula." (HR Ahmad)
Dalam Hadis lain disebutkan: "Perbanyaklah sholawat kepadaku setiap Jumat. Karena sholawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jumat. Barangsiapa yang banyak bersholawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari Kiamat nanti." (HR. Al-Baihaqi)
Karena itu, Jumat merupakan hari terbaik untuk memperbanyak-sholawat kepada Baginda Nabi. Apalagi sholawat yang dibaca bertepatan pada bulan Ramadhan maka Allah akan melipatgandakan pahala amalan tersebut
2. Memperbanyak Doa dan Zikir
Hari Jumat adalah hari penuh barokah dari Allah. Rasulullah SAW memerintahka umatnya untuk banyak berdoa di hari Jumat sebagaimana sabda berikut:
يَوْمُ الْجُمُعَةِ ثِنْتَا عَشْرَةَ ». يُرِيدُ سَاعَةً « لاَ يُوجَدُ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ
Artinya: "Waktu pada hari Jumat ada 12 jam. Jika seorang muslim memohon kepada Allah sesuatu (di suatu waktu di hari Jumat) pasti Allah akan mengabulkannya. Carilah waktu tersebut yaitu di waktu-waktu akhir setelah Ashar." (HR Abu Daud 1048)
Imam an-Nawawi berkata: "Memperbanyak doa sangat dianjurkan pada sepanjang hari Jumat, mulai dari terbit fajar Subuh hingga tenggelam matahari. Ini agar mendapatkan waktu dikabulkannya doa. Para ulama berbeda pendapat mengenai waktu terkabulnya doa pada hari Jumat.
Ada pendapat yang menyatakan bahwa waktunya adalah antara terbit fajar Subuh pada hari Jumat hingga terbitnya matahari. Pendapat kedua menyatakan bahwa waktunya adalah setelah terbit matahari. Ada juga yang menyatakan waktu tersebut adalah setelah zawal, matahari tergelincir ke barat. Ada pula pendapat yang menyatakan bahwa waktu tersebut adalah setelah Ashar. Ada pula pendapat lainnya."
Berikut doa dan zikir yang dapat kita baca sejak sahur hingga menjelang berbuka adalah:
أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلَهَ إِلاَّ اللّه، أَسْتَغْفِر ُ اللّه، أَسْأَلُك رِضَاك وَالْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِك مِنْ سَخَطِك وَالنَّارِ
ASYHADU ALLA ILAHA ILLALLAH, ASTAGFIRULLAH, AS'ALUKA RIDHOKA WAL JANNAH, WA A'UDZUBIKA MIN SAKHATHIKA WANNAAR.
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Aku memohon ampunan Allah. Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu."
اَلَّلهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
ALLAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU ANNI.
Artinya: "Ya Tuhanku, sungguh Engkau Maha pengampun lagi pemurah. Engkau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku."
3. Bersedekah
Selain bersholawat dan memperbanyak doa, amalan lain yang dapat menghapus dosa-dosa adalah bersedekah. Imam Abdurrazaq dalam Kitab Al-Mushannaf menyebutkan: "Dan tidak ada matahari yang terbit dan terbenam pada suatu hari yang lebih utama dibanding hari Jumat. Bersedekah pada hari Jumat lebih besar pahalanya daripada semua hari lainnya."
Ibnul Qayyim al-Jauziyah pernah berkata tentang keutamaan sedekah hari Jumat. Beliau berkata: "Keutamaan sedekah di hari Jumat dibanding semua hari dalam sepekan seperti keutamaan sedekah di bulan Ramadhan dibandingkan bulan-bulan lainnya."
Demikian tiga amalan yang dapat kita hidupkan pada Jumat perdana bulan Ramadhan. Selain ketiga amalan di atas, umat muslim juga tidak meninggalkan tilawah Al-Qur'an karena setiap huruf yang dibaca akan diganjar 10 kebaikan dari Allah.
(rhs)