Ada yang Puasa Hanya 11 Jam 5 Menit, Sedangkan Negara Ini 20 Jam

Sabtu, 25 April 2020 - 17:24 WIB
loading...
Ada yang Puasa Hanya 11 Jam 5 Menit, Sedangkan Negara Ini 20 Jam
Matahari yang enggan tenggelam di Swedia. Foto/Ist
A A A
PUASA adalah tidak makan, minum, dan jima; serta tidak melakukan hal-hal lainnya yang dapat membatalkan puasa dimulai dari terbit fajar (Subuh) hingga terbenamnya matahari.

Waktu fajar sampai terbenamnya matahari di tiap-tiap negara tidaklah sama. Hal ini tentu saja menyebabkan perbedaan lamanya waktu berpuasa.

Pada tahun ini, dikutip dari laporan Aljazeera, Wellington (Selandia Baru), Buenos Aires (Argentina), Cape Town (Afrika Selatan), Canberra (Australia), dan Santiago (Chile) memiliki waktu puasa paling singkat di dunia. Di wilayah-wilayah ini, durasi puasa hanya 11 jam 5 menit.

Sementara beberapa negara Skandinavia seperti Nuuk (Greenland), Oslo (Norway), dan Helsinki (Finlandia) merupakan wilayah dengan waktu puasa terlama di dunia. Di daerah itu, umat Muslim akan berpuasa selama 20 jam.

Di bawahnya lagi ada Stockholm (Swedia) dan Berlin (Germany) dengan durasi berpuasa 19 jam. "Buka puasa di Swedia pukul 20.33," ujar Nina Hansson, warga negara Indonesia yang bermukim di Swedia, kepada SINDOnews, Sabtu (25/4/2020). "Sedangkan puasa dimulai 2.45," jelasnya. Nina sedang makan sahur saat di Jakarta pukul 6.57 WIB.

Umat Islam di Jakarta (Indonesia), Kuala Lumpur (Malaysia), Khartoum (Sudan), Doha (Qaatar), Riyadh (Arab Saudi), Dubai (UEA), Dhaka (Bangladesh), New Delhi (India), dan Hong Kong menjalani ibadah puasa selama 13-15 jam.

Sementara negara-negara Eropa seperti Madrid (Spanyol), Roma (Italia), Paris (Perancis), London (Inggris), dan Brussel (Belgia) memerlukan waktu 16-18 jam untuk berpuasa.
(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2359 seconds (0.1#10.140)