Inilah Hadis-hadis yang Membangkitkan Semangat Mencari Rezeki (2)
A
A
A
Setiap manusia yang terlahir ke dunia sudah dilengkapi dengan rezekinya masing-masing. Allah Ta'ala telah menjamin rezeki setiap makhluk-Nya sebagaimana firman-Nya: "Dan Tidak ada suatu binatang melata pun di bumi ini melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya." (Surah Hud ayat 6).
Berikut lanjutan rangkuman Hadis Nabi yang bisa membangkitkan semangat untuk mencari rezeki. Semoga kita diberi taufik untuk mengamalkannya. [Baca Juga: Inilah Hadis-hadis yang Membangkitkan Semangat Mencari Rezeki (1)]
Shahr Al-Ghamidi menjelaskan, bahwa Rasulullah SAW mengutus pasukan perang di akhir waktu siang. Sementara itu Shahr sebagai seorang pedagang, sering membawa barang dagangannya di pagi hari. Akhirnya ia sering mendapatkan keuntungan yang berlimpah, hingga hartanya banyak. (HR. Imam yang empat).
"Siapa yang ingin diluaskan rezekinya, dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturrahim." (HR. Al-Bukhari, Muslim, Abu Daud dan An-Nasai).
"Bersedekahlah kalian, dan jangan (terlalu) lama disimpan dan ditahan. Sebab jika demikian, Allah Ta'ala akan menahan (karunia-Nya) untukmu". (HR. Al-Bukhari).
Anas radhiallahu 'anhu (RA) menuturkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ajarkan istri-istri dan anak-anak perempuan kalian Surah Al-Waqi'ah, karena ia surah memotivasi untuk kaya".
"Meraka yang mencari harta dunia (kekayaan) dengan jalan yang halal dan menahan dirinya dari meminta-minta (tidak menjadi pengemis) dan berusaha mencari nafkah untuk keluarganya serta belas kasihan, kasih sayang terhadap jiran tetangganya, nescaya di hari kiamat kelak ia akan berjumpa dengan Allah dengan wajah berseri-seri seperti bulan purnama pada waktu malam." (HR. At-Tabrani)
"Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (profesional atau ahli). Barang siapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah 'Azza wajalla." (HR. Ahmad)
"Seorang yang membawa tambang lalu pergi mencari dan mengumpulkan kayu bakar lantas dibawanya ke pasar untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mencukupi kebutuhan dan nafkah dirinya maka itu lebih baik dari seorang yang meminta-minta kepada orang-orang yang terkadang diberi dan kadang ditolak." (Mutafaq'alaih)
Abdullah bin Mas'ud RA mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa membaca Surah Al-Waqi'ah setiap malam, maka dia tidak akan tertimpa kefakiran selamanya." Ia menambahkan, "Sungguh aku memerintahkan anak-anak perempuanku agar membaca Surah Al-Waqi’ah setiap malam." (dikeluarkan oleh Abu Ubaid dalam Fadha'il Al-Qur'an bab Fadhl Surah Al-Waqi'ah)
Sayyidah Fatimah radhiallahu 'anha (putri Rasulullah) berkata bahwa saat Rasulullah SAW melihatnya masih terlentang di tempat tidurnya di pagi hari, Beliau SAW mengatakan kepadanya, "Putriku, bangunlah dan saksikanlah kemurahan-hati Tuhanmu, dan janganlah menjadi seperti kebanyakan orang. Allah membagikan rezeki setiap harinya pada waktu antara mulainya Subuh sampai terbitnya matahari." (HR. Al-Baihaqi)
Berikut lanjutan rangkuman Hadis Nabi yang bisa membangkitkan semangat untuk mencari rezeki. Semoga kita diberi taufik untuk mengamalkannya. [Baca Juga: Inilah Hadis-hadis yang Membangkitkan Semangat Mencari Rezeki (1)]
Shahr Al-Ghamidi menjelaskan, bahwa Rasulullah SAW mengutus pasukan perang di akhir waktu siang. Sementara itu Shahr sebagai seorang pedagang, sering membawa barang dagangannya di pagi hari. Akhirnya ia sering mendapatkan keuntungan yang berlimpah, hingga hartanya banyak. (HR. Imam yang empat).
"Siapa yang ingin diluaskan rezekinya, dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah tali silaturrahim." (HR. Al-Bukhari, Muslim, Abu Daud dan An-Nasai).
"Bersedekahlah kalian, dan jangan (terlalu) lama disimpan dan ditahan. Sebab jika demikian, Allah Ta'ala akan menahan (karunia-Nya) untukmu". (HR. Al-Bukhari).
Anas radhiallahu 'anhu (RA) menuturkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ajarkan istri-istri dan anak-anak perempuan kalian Surah Al-Waqi'ah, karena ia surah memotivasi untuk kaya".
"Meraka yang mencari harta dunia (kekayaan) dengan jalan yang halal dan menahan dirinya dari meminta-minta (tidak menjadi pengemis) dan berusaha mencari nafkah untuk keluarganya serta belas kasihan, kasih sayang terhadap jiran tetangganya, nescaya di hari kiamat kelak ia akan berjumpa dengan Allah dengan wajah berseri-seri seperti bulan purnama pada waktu malam." (HR. At-Tabrani)
"Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (profesional atau ahli). Barang siapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah 'Azza wajalla." (HR. Ahmad)
"Seorang yang membawa tambang lalu pergi mencari dan mengumpulkan kayu bakar lantas dibawanya ke pasar untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mencukupi kebutuhan dan nafkah dirinya maka itu lebih baik dari seorang yang meminta-minta kepada orang-orang yang terkadang diberi dan kadang ditolak." (Mutafaq'alaih)
Abdullah bin Mas'ud RA mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa membaca Surah Al-Waqi'ah setiap malam, maka dia tidak akan tertimpa kefakiran selamanya." Ia menambahkan, "Sungguh aku memerintahkan anak-anak perempuanku agar membaca Surah Al-Waqi’ah setiap malam." (dikeluarkan oleh Abu Ubaid dalam Fadha'il Al-Qur'an bab Fadhl Surah Al-Waqi'ah)
Sayyidah Fatimah radhiallahu 'anha (putri Rasulullah) berkata bahwa saat Rasulullah SAW melihatnya masih terlentang di tempat tidurnya di pagi hari, Beliau SAW mengatakan kepadanya, "Putriku, bangunlah dan saksikanlah kemurahan-hati Tuhanmu, dan janganlah menjadi seperti kebanyakan orang. Allah membagikan rezeki setiap harinya pada waktu antara mulainya Subuh sampai terbitnya matahari." (HR. Al-Baihaqi)
(rhs)