Sejarah Lahirnya Aliran Muktazilah, Tokoh dan Ajarannya

Senin, 27 Februari 2023 - 22:43 WIB
4. Al-Manzilah bain al-Manzilatain (pelaku dosa besar antara surga dan neraka)

5. Al-Amr bil-Ma'ruf wa an-Nahi Munkar (mengajak kepada kebaikan dan melarang perbuatan buruk).

Keduanya mengklaim bahwa belum tentu ajaran Muktazilah cocok dianut di Indonesia. Akan tetapi cara berpikir rasional cocok untuk direalisasikan di Indonesia.

Layaknya di Indonesia mempunyai 5 sila dasar. Jika salah satu dari sila tersebut tidak terpatri dalam diri, maka tidak bisa disebut sebagai Pancasilais. Begitu pula dengan paham Muktazilah, jika salah satu dari Al-Ushul Al-Khamsah (5 pokok ajaran) tidak dijalani, maka tidak bisa disebut penganut Muktazilah.

(rhs)
Halaman :
Follow
cover top ayah
اَلَمۡ تَرَ اِلَى الَّذِيۡنَ تَوَلَّوۡا قَوۡمًا غَضِبَ اللّٰهُ عَلَيۡهِمؕۡ مَّا هُمۡ مِّنۡكُمۡ وَلَا مِنۡهُمۡۙ وَيَحۡلِفُوۡنَ عَلَى الۡكَذِبِ وَهُمۡ يَعۡلَمُوۡنَ
Tidakkah engkau perhatikan orang-orang (munafik) yang menjadikan suatu kaum yang telah dimurkai Allah sebagai sahabat? Orang-orang itu bukan dari (kaum) kamu dan bukan dari (kaum) mereka. Dan mereka bersumpah atas kebohongan, sedang mereka mengetahuinya.

(QS. Al-Mujadilah Ayat 14)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More