15 Peristiwa Agung di Hari Asyura Dialami Para Nabi

Minggu, 23 Juli 2023 - 17:38 WIB
Banyaknya peristiwa agung dialami para Nabi pada Hari Asyura menunjukkan bahwa hari tersebut memiliki kedudukan yang sangat mulia di sisi Allah. Foto ilustrasi/dok Mohlimo
Hari Asyura yang diperingati setiap 10 Muharam memiliki kedudukan yang sangat agung dalam Islam. Terdapat banyak peristiwa agung dialami para Nabi pada Hari Asyura.

Saking mulianya hari tersebut, Rasulullah ﷺ memerintahkan umatnya berpuasa pada hari itu dan hari sebelum atau setelahnya untuk menyelisihi puasa kaum Yahudi. Dalam Hadis riwayat Imam Muslim disebutkan, puasa Asyura akan menghapuskan dosa-dosa selama satu tahun sebelumnya (yukaffiru al-sanatal maadhiyata). Bangsa Arab pada masa Jahiliyah (sebelum Islam datang) juga memuliakannya dengan berpuasa. Demikian pula orang-orang Yahudi yang ada di Madinah.

Sekadar informasi, puasa Asyura 10 Muharam 1445 Hijriyah jatuh pada Hari Jumat, 28 Juli 2023. Imam Abu Laits As-Samarqandi (wafat 373 H) dalam Kitab Tanbihul Ghafilin menjelaskan rahasia kemuliaan Hari Asyura. Keistimewaan Hari Asyura ini sangat erat kaitannya dengan peristiwa yang dialami para Nabi.

Hari Asyura menjadi istimewa karena Allah melebihkan Hari Asyura dari hari-hari lainnya. Beberapa peristiwa agung pada Hari Asyura di antaranya, Allah menjadikan langit dan bumi pada hari Asyura. Menjadikan bukit-bukit dan laut pada hari Asyura. Kemudian menjadikan Lauh, Qalam dan Surga pada Hari Asyura.

Imam Al-Ghazali dalam kitabnya Mukasyafat Al-Qulub menerangkan peristiwa bersejarah yang dialami para Nabi pada Hari Asyura :



أنه تيب على آدم فيه وكان خلقه فيه وفيه أدخل اجلنة وفيه خلق العرش والكرسي والسموات والشمس والقمر والنجوم وولد إبراهيم اخلليل فيه وكانت جناته من النار فيه وكذلك جناة موسى ومن معه وأغرق فرعون ومن معه فيه وفيه ولد عيسى وفيه رفع إىل السماء وفيه رفع إدريس مكاان عليا وفيه استوت سفينة نوح على اجلودي وأعطى فيه سليمان امللك العظيم وأخرج يونس من بطن احلوت .ورد بصر يعقوب عليه وأخرج يوسف من اجلب وكشف ضرأيوب وأول مطر نزل من السماء إىل اْلرض كان يوم عاشوراء

"Di antaranya: (1) Pada hari itu, Allah menciptakan Nabi adam 'alaihissalam. (2) Hari dimana Nabi Adam 'alaihissalam dimasukkan ke dalam surga-ya. (3) Hari diterimanya taubat Nabi Adam. (4) Allah menciptakan 'Arsy, Kursy, langit, bumi, rembulan, dan bintang-bintang (5) Hari dilahirkannya Nabi Ibrahim 'alaihissalam. (6) Hari ketika Allah menyelamatkan Nabi Ibrahim dari kobaran api. (7) Hari kemenangan Nabi Musa 'alaihissalam dan kaumnya, serta tenggelamnya Fir'aun dan bala tentaranya. (8) Hari dilahirkannya Nabi Isa 'alaihissalam dan diangkat ke langit. (9) Hari diangkatnya Nabi Idris 'alaihissalam di tempat yang luhur. (10) Hari berlabuhnya perahu Nabi Nuh 'alaihissalam di atas bukit. (11) Hari saat Nabi Sulaiman 'alaihissalam mendapatkan kerajaan yang agung. (12) Hari dikeluarkannya Nabi Yunus 'alaihissalam dari perut ikan besar. (13) Hari dikembalikannya penglihatan Nabi Ya'qub 'alahissalam. (14) Hari dikeluarkannya Nabi Yusuf 'alaihissalam dari lubang (sumur kosong). (15) Hari hilangnya kesulitan Nabi Ayyub 'alaihissalam. (16) Dan menjadi hari dimana hujan yang pertama kali turun dari langit ke bumi." (Mukasyafat Al-Qulub)

Inilah 15 Peristiwa Agung di Hari Asyura:

1. Allah menciptakan Nabi Adam 'alaihissalam.

2. Allah menerima taubat Nabi Adam 'alaihissalam dan dimasukkan ke dalam surga-Nya.

3. Allah menaikkan derajat Nabi Idris 'alaihissalam.

4. Hari berlabuhnya perahu Nabi Nuh 'alaihissalam.

5. Nabi Ibrahim 'alaihissalam dilahirkan.

6. Nabi Ibrahim diangkat sebagai Khalilullah (kekasih/kesayangan Allah) dan diselamatkan dari kobaran api.

7. Allah menerima taubat Nabi Dawud 'alaihissalam.

8. Nabi Isa 'alaihissalam dilahirkan dan diangkat ke langit.

9. Allah menyelamatkan Nabi Musa 'alaihissalam (terbelahnya Laut Merah).

10. Allah menenggelamkan Fir'aun dan pengikutnya.

11. Nabi Yunus 'alaihissalam dikeluarkan dari perut ikan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
اِنَّ الۡاِنۡسَانَ خُلِقَ هَلُوۡعًا ۙ‏ (١٩) اِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوۡعًا (٢٠) وَاِذَا مَسَّهُ الۡخَيۡرُ مَنُوۡعًا (٢١) اِلَّا الۡمُصَلِّيۡنَۙ (٢٢) الَّذِيۡنَ هُمۡ عَلٰى صَلَاتِهِمۡ دَآٮِٕمُوۡنَ (٢٣) وَالَّذِيۡنَ فِىۡۤ اَمۡوَالِهِمۡ حَقٌّ مَّعۡلُوۡمٌ (٢٤) لِّلسَّآٮِٕلِ وَالۡمَحۡرُوۡمِ (٢٥)
Sungguh, manusia diciptakan bersifat suka mengeluh. Apabila dia ditimpa kesusahan dia berkeluh kesah, dan apabila mendapat kebaikan (harta) dia jadi kikir, kecuali orang-orang yang melaksanakan shalat, mereka yang tetap setia melaksanakan shalatnya, dan orang-orang yang dalam hartanya disiapkan bagian tertentu, bagi orang (miskin) yang meminta dan yang tidak meminta

(QS. Al-Ma'arij Ayat 19-25)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More