Lailatul Qadar: Saatnya Bertobat, Begini Doanya

Senin, 01 April 2024 - 11:37 WIB
Doa saat lailatul qadar. Ilustrasi: SINDONews
Lailatul Qadar memberikan kesempatan yang sempurna untuk berdoa demi terwujudnya mimpi-mimpi terbaik, dan mencegah mimpi-mimpi terburuk. Pada malam ini terdapat doa khusus, yaitu:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي


Ya Allah! Engkau Maha Pengampun, dan Engkau suka mengampuni. Jadi maafkanlah aku.

Rasulullah SAW memerintahkan kita untuk memanggil Allah dengan menggunakan nama Ilahi al-‘Afuww (Yang Maha Pengampun) pada malam ini, dan ini memiliki hubungan khusus dengan Qadar.

Makna linguistik dari Nama Ilahi ini dijelaskan dengan memperhatikan bahwa akar kata ‘afuw (pengampunan) secara linguistik berkonotasi dengan penghapusan (al-mahuw) dan pemindahan (al-tams) (Lisan al-`Arab, 4/3019).



Dengan demikian, doa-doa kita kepada Allah pada malam ini secara eksplisit berhubungan dengan permohonan kepada-Nya untuk menghapus konsekuensi dari kesalahan kita.

Al-Qur’an menyatakan bahwa ‘afuw Allah melindungi kita dari bencana yang ditakdirkan bagi kita sebagai akibat dari dosa-dosa kita: “Dan musibah apa pun yang menimpa kamu adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan-kesalahanmu).” ( QS Asy-Syura : 30).

Dalam hadis juga disebutkan bahwa Laylatul Qadar momen terhapusnya dosa-dosa yang telah lalu. “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra . Dari Nabi saw ia bersabda: Barang siapa yang beribadah pada Lailatul Qadar atas dasar iman dan mengharap Allah, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. Dan barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadan atas dasar iman dan mengharap Allah, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR Al-Bukhari)

Jadi, ketetapan-ketetapan pada Lailatul Qadar bisa jadi turun dengan musibah-musibah yang merupakan konsekuensi dari dosa-dosa kita, dan pada malam ini kita memiliki kesempatan eksklusif untuk memohon ampunan al-‘Afuww untuk menghapus dosa-dosa kita.

(mhy)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha, dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Orang yang paling Allah benci adalah orang yang keras kepala lagi suka bermusuhan.

(HR. Muslim No. 4821)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More