Hadis tentang Keutamaan Salat Berjamaah di Masjid
Jum'at, 26 April 2024 - 12:49 WIB
Syaikh Muhammad bin Ibrahim At-Tuwaijri dalam dalam buku "Ringkasan Fiqih Islam Bab: Fiqih Al-Qur’an dan Sunnah (Keutamaan Amal, Adab, Dzikir dan Doa-Doa)" menukil hadis tentang keutamaan salat berjamaan di Masjid.
Rasulullah SAW bersabda:
Dari Abu Huraira Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Rasulullah SAW bersabda: “Salat yang dilakukan oleh seseorang secara berjamaah dilipatgandakan baginya dari salat yang dia lakukan di rumahnya dan di pasar sebanyak dua puluh lima kali lipat, karena sesungguhnya ketika dia berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya kemudian keluar menuju masjid dengan tujuan hanya untuk melaksanakan salat, maka tidaklah satu langkah yang ia langkahkan melainkan diangkat baginya satu derajat dan dihapuskan baginya satu kesalahan hingga dia memasuki masjid, dan apabila dia telah masuk masjid, maka dia dianggap sedang dalam salat selama dirinya menunggu salat, malaikatpun berdo’a baignya selama dia menetap di tempat tersebut: “Ya Allah ampunilah dia, ya Allah berikanlah rahmat kepadanya” selama dia tidak berhadas. (Muttafaq ’alaih)
Nabi Muhammad SAW bersabda:
Dari Ibnu Umar Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Salat berjamaah lebih utama daripada salat sendiri sebanyak dua puluh tujuh derajat”. (Muttafaq’alaih)
Rasulullah SAW bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قاَلَ: قَالَ رَسُول اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم-: (صَلاَةُ الْحَمِيْعِ تَزِيْدُ عَلىَ صَلاَتِهِ فِي بَيْتِهِ وَ صَلاَتِهَ فِي سُوْقِهِ خَمْساً وَعِشْرِيْنَ دَرَجَةً؛ فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا تَوَضَّأَ، فَأَحْسَنَ، وَأَتَى الْمَسْجِدَ لاَ يُرِيْدُ إِلاَّ الصَّلاَةَ، لَمْ يَخْطُ خُطْوَةً إِلاَّ رَفَعَ اللهُ بِهَا دَرَجَةٌ، وَحُطَّ عَنْهُ خَطِيْئَةٌ، حَتىَّ يَدْخُلَ الْمَسْجِدَ، وَإِذَا دَخَلَ اْلمَسْجِدَ كَانَ فِي الصَّلاَةِ مَا كَانَتِ تَحْبِسُهُ ، وَتُصَليِّ عَلَيْهِ اْلمَلاَئِكَةُ مَادَامَ فِي مَجْلِسِهِ الَّذِي يُصَليِّ فِيْهِ: اَللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللّهُمَّ اْرحَمْهُ! مَا لَمْ يُحْدِثْ ِفيْهِ) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari Abu Huraira Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Rasulullah SAW bersabda: “Salat yang dilakukan oleh seseorang secara berjamaah dilipatgandakan baginya dari salat yang dia lakukan di rumahnya dan di pasar sebanyak dua puluh lima kali lipat, karena sesungguhnya ketika dia berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya kemudian keluar menuju masjid dengan tujuan hanya untuk melaksanakan salat, maka tidaklah satu langkah yang ia langkahkan melainkan diangkat baginya satu derajat dan dihapuskan baginya satu kesalahan hingga dia memasuki masjid, dan apabila dia telah masuk masjid, maka dia dianggap sedang dalam salat selama dirinya menunggu salat, malaikatpun berdo’a baignya selama dia menetap di tempat tersebut: “Ya Allah ampunilah dia, ya Allah berikanlah rahmat kepadanya” selama dia tidak berhadas. (Muttafaq ’alaih)
Baca Juga
Nabi Muhammad SAW bersabda:
عَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم- قَالَ: (صَلاَةُ اْلجَمَاعَةِ أَفْضَلُ مِنْ صَلاَةِ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ دَرَجَةً) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ
.Dari Ibnu Umar Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Salat berjamaah lebih utama daripada salat sendiri sebanyak dua puluh tujuh derajat”. (Muttafaq’alaih)
(mhy)