Tamasya ke Negeri Akhirat : Siksa Pedih bagi yang Suka Meninggalkan Salat

Jum'at, 12 Juli 2024 - 05:15 WIB
Peringatan keras terkait pentingnya menjaga kewajiban salat , tercantum dalam banyak ayat Al-Quran dan hadis Nabi SAW bahkan gambaran siksanya kelak di akhirat sangat mengerikan. Foto ilustrasi/ist
Tamasya ke negeri akhirat berikutnya akan mengenal gambaran siksa bagi hamba-hamba Allah SWT yang suka melalaikan atau bahkan meninggalkan salat. Padahal salat adalah salah satu pilar agama yang sangat penting serta memiliki konsekuensi yang sangat besar.

Siapa saja yang meninggalkan salat bukanlah perkara sepele, melainkan dosa besar yang akan mendapat siksaan neraka yang sangat mengerikan. Peringatan keras terkait pentingnya menjaga kewajiban salat , tercantum dalam banyak ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi Shallallahu alaihi wa sallam.

Diriwayatkan dari Al-Hasan Al-Bashri, bahwasannya Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam bersabda : "Mula-mula yang akan dihitung di akhirat adalah salat. Jika salatnya sempurna, maka semua amal lainnya akan mudah dihitung.

Namun, jika terdapat kekurangan dalam salatnya, Allah akan berfirman kepada malaikat-Nya, 'Apakah hamba-Ku ini melaksanakan salat sunah?' Jika iya, maka sempurnakanlah salat fardhu dengan salat sunah. Jika sudah sempurna, maka amal-amal yang lain akan dihitung."

Gambaran Siksaan yang Meninggalkan Salat

Imam Abu Laits As Samarqandi dalam kitabnya, "Tanbihul Ghafilin," menyebutkan bahwa mereka yang melaksanakan salat lima waktu secara berjama'ah akan mendapatkan lima berkah dari Allah. Di antaranya adalah dihindarkan dari kesulitan hidup, dihindarkan dari siksa kubur, catatan amalnya akan dicatat dari sebelah kanan, ia akan melewati titian (shirath) dengan kilat, dan akan masuk surga tanpa hisab.

Namun, bagi mereka yang meremehkan kewajiban salat, Allah memberikan peringatan serius. Mereka akan menghadapi beragam siksaan, termasuk siksaan di dunia, sakaratul maut, kubur, dan pada hari kiamat.

Siksaan di dunia meliputi hilangnya berkah dalam rezeki, amal-amal kebaikan yang tidak diterima, dan perubahan negatif dalam penampilan mereka di mata orang lain.

Siksaan di saat sakaratul maut akan meliputi penderitaan akibat dahaga, kelaparan, dan kesakitan yang hebat. Di dalam kubur, mereka akan menghadapi kesulitan dalam menjawab pertanyaan Munkar dan Nakir, kegelapan, dan kekangan. Pada hari kiamat, mereka akan menghadapi kesulitan dalam hisab, murka Tuhan, dan siksaan Allah di dalam neraka.

Sungguh siksaan yang sanat mengerikan. Semoga hal ini jadi pengingat kita akan pentingnya menjaga salat.



Wallahu A'lam
(wid)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Handlalah bin Ali bahwa Mihjan bin Al Adra' telah menceritakan kepadanya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk ke dalam masjid, lalu beliau mendapati seorang laki-laki membaca tasyahud seusai shalat yang mengucapkan: Allahumma inni as'aluka Ya Allah Al Ahad As Shamad alladzii lam yalid wa lam yuulad walam yakul lahuu kufuwan ahad antaghfira lii dzunuubi innaka antal ghafuurur rakhiim (Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu, Dzat yang Maha Esa, Dzat yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, tiada beranak dan tidak pula diperanakkan dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia, semoga Engkau mengampuni dosa-dosaku, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.  Maka beliau bersabda: Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni, Sungguh dosa-dosanya telah di ampuni.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 835)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More