Cara Mencintai dan Meneladani Nabi Muhammad SAW (2)
Minggu, 01 November 2020 - 13:05 WIB
Salah satu cara mencintai Rasulullah shallallahu alaihi wasallam adalah membaca Sirahnya dan mempelajari kisahnya. Foto/Ist
Tak kenal maka tak sayang begitulah kata pepatah. Mustahil kita dapat mencintai dan menyayangi Rasulullah صلى الله عليه وسلم jika kita tidak mengenalnya dengan baik.
Berikut lanjutan cara mencintai Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم seperti disampaikan Ustaz Muchlis Al-Mughni (Dai lulusan Al-Azhar Mesir) dalam tausiyah "Edisi Cinta Rasul". ( )
3. Orang yang Mencintai Sesuatu Maka Dia Akan Sibuk Mengingat Sesuatu Itu.
Begitupun jika kita mencintai Rasulullah صلى الله عليه وسلم, maka kita akan sibuk mengingat sosoknya. Salah satu wujud cinta kepada beliau adalah senantiasa memperbanyak shalawat . Orang yang paling dekat dengan Rasulullah صلى الله عليه وسلم adalah orang yang paling banyak bershalawat . Mereka yang banyak bershalawat akan dikenali Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم.
4. Siap Membela Rasulullah.
Salah satu cara mencintai Rasulullah صلى الله عليه وسلم, adalah membelanya nama baiknya jika dinodai. Seorang pecinta harus membelanya dengan berbagai media yang tersedia. Kemudian, menghidupkan semua sunnah beliau dalam kehidupan kita. Bukan cinta namanya jika kita tidak merasakan segala hal yang dialami dan dirasakan oleh orang yang kita cintai, terlebih sikap kita terhadap Rasulullah صلى الله عليه وسلم.
5. Menanamkan Kerinduan yang Kuat.
Tanamkan kerinduan yang kuat agar dipertemukan dengan Rasulullah صلى الله عليه وسلم baik melalui mimpi ataupun nanti di akhirat. Rasulullah pun pernah berharap diberikan usia panjang agar bisa dipertemukan dengan saudara-saudaranya. Sayyidina Abu Bakar pun berkomentar, "Ya Rasulullah bukan kami semua saudara-saudra Anda?"
Rasulullah menjawab, "Tidak, kalian adalah para sahabatku, adapun saudara-saudaraku adalah mereka yang beriman kepadaku padahal mereka belum pernah bertemu dan melihatku." ( )
Ustaz Muchlis juga mengingatkan agar kaum muslimin mempelajari kisah Rasulullah dalam "Sirah Nabawyah". Karena lewat Sirah tersebutlah kita dapat mengenal Rasulullah صلى الله عليه وسلم lebih dekat. Siapa beliau, bagaimana nasabnya, siapa keluarganya, bagaimana akhlaknya, apa kebiasannya, seperti apa keistimewaannya. Semoga kelak kita dikumpulkan Allah Ta'ala bersama beliau yang mulia. [ ]
اللهم صل على محمد وعلى آله وصحبه وسلم
Berikut lanjutan cara mencintai Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم seperti disampaikan Ustaz Muchlis Al-Mughni (Dai lulusan Al-Azhar Mesir) dalam tausiyah "Edisi Cinta Rasul". ( )
3. Orang yang Mencintai Sesuatu Maka Dia Akan Sibuk Mengingat Sesuatu Itu.
Begitupun jika kita mencintai Rasulullah صلى الله عليه وسلم, maka kita akan sibuk mengingat sosoknya. Salah satu wujud cinta kepada beliau adalah senantiasa memperbanyak shalawat . Orang yang paling dekat dengan Rasulullah صلى الله عليه وسلم adalah orang yang paling banyak bershalawat . Mereka yang banyak bershalawat akan dikenali Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم.
4. Siap Membela Rasulullah.
Salah satu cara mencintai Rasulullah صلى الله عليه وسلم, adalah membelanya nama baiknya jika dinodai. Seorang pecinta harus membelanya dengan berbagai media yang tersedia. Kemudian, menghidupkan semua sunnah beliau dalam kehidupan kita. Bukan cinta namanya jika kita tidak merasakan segala hal yang dialami dan dirasakan oleh orang yang kita cintai, terlebih sikap kita terhadap Rasulullah صلى الله عليه وسلم.
5. Menanamkan Kerinduan yang Kuat.
Tanamkan kerinduan yang kuat agar dipertemukan dengan Rasulullah صلى الله عليه وسلم baik melalui mimpi ataupun nanti di akhirat. Rasulullah pun pernah berharap diberikan usia panjang agar bisa dipertemukan dengan saudara-saudaranya. Sayyidina Abu Bakar pun berkomentar, "Ya Rasulullah bukan kami semua saudara-saudra Anda?"
Rasulullah menjawab, "Tidak, kalian adalah para sahabatku, adapun saudara-saudaraku adalah mereka yang beriman kepadaku padahal mereka belum pernah bertemu dan melihatku." ( )
Ustaz Muchlis juga mengingatkan agar kaum muslimin mempelajari kisah Rasulullah dalam "Sirah Nabawyah". Karena lewat Sirah tersebutlah kita dapat mengenal Rasulullah صلى الله عليه وسلم lebih dekat. Siapa beliau, bagaimana nasabnya, siapa keluarganya, bagaimana akhlaknya, apa kebiasannya, seperti apa keistimewaannya. Semoga kelak kita dikumpulkan Allah Ta'ala bersama beliau yang mulia. [ ]
اللهم صل على محمد وعلى آله وصحبه وسلم
(rhs)