5 Pesan Buya Yahya Dibalik Mukjizat Isra Mikraj
Senin, 08 Maret 2021 - 15:25 WIB
"Lalu Allah dimana?" Jawabnya adalah karena Allah tidak butuh tempat, maka jangan bertanya dengan pertanyaan "Allah dimana?". Karena Alloh tidak butuh kemana-mana, Allah tidak serupa dengan makhluknya.
Kepercayaan bahwa Allah di atas langit adalah kesesatan dalam beraqidah. Hal-hal semacam itu harus diluruskan, bahkan ada di beberapa sekolahan yang siswa-siswi mereka, ditanya oleh gurunya dengan pertanyaan "Allah dimana?" Itu adalah pertanyaan fitnah yang tidak membangun aqidah. Dan itu karena mana-mana adalah ciptaan Allah dan Allah tidak butuh kepada ciptaanNya.
Diriwayatkan dari Imam Muslim tentang pertanyaan Rasulullah kepada seorang budak, dengan pertanyaan "Allah dimana?" dan hal itu sudah dijelaskan oleh para Ulama panjang lebar dengan mendatangkan kisah budak tersebut dari riwayat para Imam Ahli Hadits yang lainnya, hingga tidak menyisakan keraguan apapun bahwa Allah tetap tidak butuh tempat.
5. Rasulullah bertemu dengan para Nabi dan Rasul.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم dalam keadaan hidup bertemu dengan Nabi dan Rasul yang telah meninggal dunia dan berdialog. Itu adalah mukjizat dan yang dipahami para Ulama bahwa orang yang hidup saat ini bisa saja bertemu dengan Nabi Muhammad sebagai karomah yang diberikan oleh Allah kepada orang tersebut. Dan inilah pengalaman para kekasih Allah yang sangat banyak jumlahnya bertemu dengan Nabi setelah Nabi Muhammad wafat.
Akan tetapi ada hal yang perlu diperhatikan bahwa berdusta atas nama Rasulullah adalah dosa besar dan ancamanya adalah neraka jahanam. Orang yang mengaku bertemu Rasulullah atau bermimpi bertemu Rasulullah dengan dusta tempatnya adalah neraka jahannam.
Penjelasan tentang kemungkinan seorang saleh bertemu Rasulullah jangan membuka celah pendusta dan Dajjal kecil untuk mengaku bertemu Rasulullah karena gila pangkat penghormatan, maqom kemuliaan di dunia dan ingin dianggap sebagai waliyulloh. Itulah wali setan yang pendusta.
Demikian pesan Buya Yahya menyikapi kisah dibalik Isra Mikraj.Semoga Allah mempertemukan kita dengan Rasulullah di dunia, di alam barzah, di padang mahsyar maupun dan di surga Allah.
WallahuA'lam
Kepercayaan bahwa Allah di atas langit adalah kesesatan dalam beraqidah. Hal-hal semacam itu harus diluruskan, bahkan ada di beberapa sekolahan yang siswa-siswi mereka, ditanya oleh gurunya dengan pertanyaan "Allah dimana?" Itu adalah pertanyaan fitnah yang tidak membangun aqidah. Dan itu karena mana-mana adalah ciptaan Allah dan Allah tidak butuh kepada ciptaanNya.
Diriwayatkan dari Imam Muslim tentang pertanyaan Rasulullah kepada seorang budak, dengan pertanyaan "Allah dimana?" dan hal itu sudah dijelaskan oleh para Ulama panjang lebar dengan mendatangkan kisah budak tersebut dari riwayat para Imam Ahli Hadits yang lainnya, hingga tidak menyisakan keraguan apapun bahwa Allah tetap tidak butuh tempat.
5. Rasulullah bertemu dengan para Nabi dan Rasul.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم dalam keadaan hidup bertemu dengan Nabi dan Rasul yang telah meninggal dunia dan berdialog. Itu adalah mukjizat dan yang dipahami para Ulama bahwa orang yang hidup saat ini bisa saja bertemu dengan Nabi Muhammad sebagai karomah yang diberikan oleh Allah kepada orang tersebut. Dan inilah pengalaman para kekasih Allah yang sangat banyak jumlahnya bertemu dengan Nabi setelah Nabi Muhammad wafat.
Akan tetapi ada hal yang perlu diperhatikan bahwa berdusta atas nama Rasulullah adalah dosa besar dan ancamanya adalah neraka jahanam. Orang yang mengaku bertemu Rasulullah atau bermimpi bertemu Rasulullah dengan dusta tempatnya adalah neraka jahannam.
Penjelasan tentang kemungkinan seorang saleh bertemu Rasulullah jangan membuka celah pendusta dan Dajjal kecil untuk mengaku bertemu Rasulullah karena gila pangkat penghormatan, maqom kemuliaan di dunia dan ingin dianggap sebagai waliyulloh. Itulah wali setan yang pendusta.
Demikian pesan Buya Yahya menyikapi kisah dibalik Isra Mikraj.Semoga Allah mempertemukan kita dengan Rasulullah di dunia, di alam barzah, di padang mahsyar maupun dan di surga Allah.
WallahuA'lam
(rhs)
Lihat Juga :