Jumat Pertama Ramadhan, Perbanyak Amalan Ini Agar Dijauhkan dari Neraka

Jum'at, 16 April 2021 - 14:37 WIB
Anjuran memperbanyak sholawat dan baca Al-Quran pada hari Jumat bulan Ramadhan. Foto/Ist
Hari ini kita telah memasuki hari keempat puasa Tahun 1442 Hijriyah bertepatan dengan Jumat pertama bulan Ramadhan (16/4/2021). Amalan apa yang dianjurkan pada hari ini?

Sebagaimana diketahui Jumat adalah penghulu hari (Sayyidul Ayyam) dan Ramadhan adalah penghulu dari semua bulan. Maka setiap amal yang dikerjakan pada hari ini akan dilipatgandakan oleh Allah Ta'ala.



Ramadhan disebut sebagai bulan ampunan, bulan rahmat, bulan maghfirah, bulan beribadah, bulannya Al-Qur'an. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah bersabda: "Sholat yang lima waktu, dari Jumat ke Jumat, dari Ramadhan ke Ramadhan, merupakan penghapus dosa di antara mereka, jika dia menjauhi dosa-dosa besar." (HR. Muslim No 233)

Di antara amalan yang sangat dianjurkan pada hari ini yaitu:



1. Memperbanyak Sholawat

Sholawat merupakan amalan yang dapat mengantarkan seseorang masuk surga bersama Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم dan menjauhkannya dari api nereka. Semua ulama sepakat bahwa sholawat yang dibaca pada hari Jumat akan ditampakkan kepada Nabi Muhammad.

Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: "Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah akan bersholawat kepadanya sepuluh kali, dihapuskan darinya sepuluh kesalahan, dan ia diangkat sepuluh derajat untuknya." (HR. An-Nasa'i, Ahmad dan Al Hakim)

Rasulullah juga bersabda: "Orang yang paling dekat denganku pada hari Kiamat adalah yang paling banyak bersholawat kepadaku." (HR At-Tirmidzi)

Karena itu, hendaknya kita memperbanyak sholawat kepada Rasulullah dan mengikuti sunnah beliau agar kita diridhai oleh Allah Ta'ala dan mendapat syafa'at Rasulullah. Hari Jumat merupakan hari terbaik untuk memperbanyak sholawat.

2. Memperbanyak Doa dan Zikir Berikut

Di bulan Ramadhan hendaknya umat Islam memperbanyak zikir dan doa yang biasa diamalkan para lama dan kum sholihin. Doa ini sangat agung karena dapat menyebabkan kita masuk surga dan menjauhkan kita dari api nereka dengan izin Allah.

Zikir ini dapat dibaca ketika menjelang berbuka, menjelang sahur, setelah sholat atau waktu-waktu utama seperti hari Jumat.

أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلَهَ إِلاَّ اللّه، أَسْتَغْفِر ُ اللّه، أَسْأَلُك رِضَاك وَالْجَنَّةَ وَأَعُوذُ بِك مِنْ سَخَطِك وَالنَّارِ


ASYHADU ALLA ILAHA ILLALLAH, ASTAGFIRULLAH, AS'ALUKA RIDHOKA WAL JANNAH, WA A'UDZUBIKA MIN SAKHATHIKA WANNAAR.

"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Aku memohon ampunan Allah. Tuhanku, aku memohon ridha dan surga-Mu. Aku juga berlindung kepada (rahmat)-Mu dari murka dan neraka-Mu."

اَلَّلهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى


ALLAHUMMA INNAKA 'AFUWWUN TUHIBBUL 'AFWA FA'FU ANNI.

"Tuhanku, sungguh Engkau Maha pengampun lagi pemurah. Engkau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku."
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Dahulu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam apabila Berbuka Puasa, beliau mengucapkan:  DZAHABAZH ZHAMAA'U WABTALLATIL 'URUUQU WA TSABATIL AJRU IN SYAA-ALLAAH (Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah tetap pahala insya Allah).

(HR. Sunan Abu Dawud No. 2010)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More