Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah Berikut Keutamaannya

Selasa, 22 Juni 2021 - 17:39 WIB
Puasa Arafah dan Tarwiyah di bulan Dzuhijjah dapat menggugurkan dosa dua tahun. Foto/Ist
Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah berikut keutamaannya perlu diketahui umat muslim. Tak lama lagi kita akan memasuki bulan mulia Dzulhijjah bertepatan tanggal 11 Juli 2021.

Dzulhijjah adalah bulan yang diagungkan Allah dan di dalamnya terdapat banyak keutamaan dan keberkahan. Selain menyembelih hewan kurban, di bulan Dzulhijjah kita juga diperintahkan berpuasa terutama pada 10 hari pertama.

Puasa sunnah yang paling ditekankan Nabi yaitu Puasa Arafah dan Tarwiyah. Keutamaan puasa ini diterangkan Rasulullah SAW dalam hadisnya: "Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun akan datang. Puasa 'Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu. (HR. Muslim)

Dalam riwayat lain, Nabi berkata: "Puasa di hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa hari Arafah (9 Zulhijah) akan mengampuni dosa dua tahun," (HR Tirmidzi)

Berikut Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah:

1. Puasa Sunnah 8 Dzulhijjah disebut Puasa Tarwiyah

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّهِ تَعَلٰى


Nawaitu Shouma Tarwiyata Sunnatan Lillahi Ta'ala.

(Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta'ala)

2. Puasa Sunnah 9 Dzulhijjah disebut Puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّهِ تَعَلٰى


Nawaitu Shouma 'Arofata Sunnatan Lillahi Ta'ala.

(Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta'ala)

Bagi yang ingin menghidupkan puasa sunnah Dzulhijjah, berikut lafaz niatnya:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى


Nawaitu Shouma Syahri Dzulhijjah Sunnatan Lillahi Ta'ala.

(Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta'ala)

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَزَكَرِيَّاۤ اِذۡ نَادٰى رَبَّهٗ رَبِّ لَا تَذَرۡنِىۡ فَرۡدًا وَّاَنۡتَ خَيۡرُ الۡوٰرِثِيۡنَ‌
Dan ingatlah kisah Zakaria, ketika dia berdoa kepada Tuhannya, Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri tanpa keturunan dan Engkaulah ahli waris yang terbaik.

(QS. Al-Anbiya Ayat 89)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More