Siap Berkurban? Hafalkan Doa dan Lafaz Niatnya!
loading...
A
A
A
Kurang dari sepekan lagi, umat Islam akan melaksanakan ibadah kurban pada Hari Iduladha 1445 Hijriah. Berikut bacaan doa dan niat berkurban yang harus diketahui kaum muslimin.
Sebelum membahas doa dan niatnya, ada baiknya kita mengetahui dalil berkurban . Dalam Al-Qur'an disebutkan bahwa berkuban adalah ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah setelah peringatan untuk mendirikan alat.
"Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah)." (QS. Al-Kautsar: 2)
Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam berkurban dengan dua kambing gemuk dan bertanduk. Saya melihat Nabi meletakkan kedua kakinya di atas pundak kambing tersebut, kemudian Nabi membaca basmalah, takbir dan menyembelih dengan tangannya sendiri. (HR Al-Bukhari)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang anak Adam melakukan pekerjaan yang paling dicintai Allah pada hari Nahr kecuali mengalirkan darah (menyembelih hewan qurban). Hewan itu nanti pada hari Kiamat akan datang dengan tanduk, rambut dan bulunya. Dan pahala qurban itu di sisi Allah Ta'ala lebih dahulu dari pada darah yang menetes pada suatu tempat sebelum menetes ke tanah. Maka hiasilah dirimu dengan ibadah kurban." (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Bismillahirrahmanirrahim. Allahu Akbaru Hadza Minka wa Ilayka.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Allah Maha Besar, (Udhiyyah) ini dari-Mu dan kembali kepada-Mu. (HR Al-Bukhari Muslim)
Bismillahi wallahu Akbaru Hadza 'Anni wa 'Amman Lam Yudhohhi Min Ummati.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Allahu akbar, ini adalah Kurbanku dan Kurban siapa saja dari umatku yang belum berkurban." (HR. At-Tirmidzi)
Dalam Riwayat Lain ada Tambahan Lafal:
Allahumma Inna Hadzaa Minka wa Laka.
Artinya: Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu.
Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal minni ya Kariim.
Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.
Niat berkurban bisa dilakukan dalam hati mulai tanggal 1 Dzulhijjah. Ketika kita sudah memiliki hewan kurban maka ketika itu juga kita berniat untuk berkurban dalam hati. Sehingga ketika nanti menyembelih hewan kurban kita tidak perlu niat lagi. Cukup mengucapkan Basmallah, Takbir, Selawat, dan Doa menyembelih kurban.
Ucapan niat berkurban juga bisa dalam bahasa Indonesia dan dalam hati.
Nawaitu An Udhahhi Lillaahi Ta'ala.
Artinya: Saya niat berkurban karena Allah Ta'ala.
Wallahu A'lam
Sebelum membahas doa dan niatnya, ada baiknya kita mengetahui dalil berkurban . Dalam Al-Qur'an disebutkan bahwa berkuban adalah ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah setelah peringatan untuk mendirikan alat.
"Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah)." (QS. Al-Kautsar: 2)
Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam berkurban dengan dua kambing gemuk dan bertanduk. Saya melihat Nabi meletakkan kedua kakinya di atas pundak kambing tersebut, kemudian Nabi membaca basmalah, takbir dan menyembelih dengan tangannya sendiri. (HR Al-Bukhari)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Tidaklah seorang anak Adam melakukan pekerjaan yang paling dicintai Allah pada hari Nahr kecuali mengalirkan darah (menyembelih hewan qurban). Hewan itu nanti pada hari Kiamat akan datang dengan tanduk, rambut dan bulunya. Dan pahala qurban itu di sisi Allah Ta'ala lebih dahulu dari pada darah yang menetes pada suatu tempat sebelum menetes ke tanah. Maka hiasilah dirimu dengan ibadah kurban." (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Doa Menyembelih Kurban
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اَللهُ أَكْبَرُ، هَذَا مِنْكَ وَإِلَيْكَ
اَللهُ أَكْبَرُ، هَذَا مِنْكَ وَإِلَيْكَ
Bismillahirrahmanirrahim. Allahu Akbaru Hadza Minka wa Ilayka.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Allah Maha Besar, (Udhiyyah) ini dari-Mu dan kembali kepada-Mu. (HR Al-Bukhari Muslim)
بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ هَذَا عَنِّي وَعَمَّنْ لَمْ يُضَحِّ مِنْ أُمَّتِي
Bismillahi wallahu Akbaru Hadza 'Anni wa 'Amman Lam Yudhohhi Min Ummati.
Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Allahu akbar, ini adalah Kurbanku dan Kurban siapa saja dari umatku yang belum berkurban." (HR. At-Tirmidzi)
Dalam Riwayat Lain ada Tambahan Lafal:
اَللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ
Allahumma Inna Hadzaa Minka wa Laka.
Artinya: Ya Allah, ini dari-Mu dan untuk-Mu.
Doa Lain Saat Menyembelih Hewan Kurban
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ
Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal minni ya Kariim.
Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.
Niat Berkurban
Dalam buku "Fiqih Qurban Perspektif Madzhab Syaafi'i", Ustaz Muhammad Ajib menjelaskan niat kurban . Niat ini boleh dilafazkan sebelum penyembelihan hewan kurban.Niat berkurban bisa dilakukan dalam hati mulai tanggal 1 Dzulhijjah. Ketika kita sudah memiliki hewan kurban maka ketika itu juga kita berniat untuk berkurban dalam hati. Sehingga ketika nanti menyembelih hewan kurban kita tidak perlu niat lagi. Cukup mengucapkan Basmallah, Takbir, Selawat, dan Doa menyembelih kurban.
Ucapan niat berkurban juga bisa dalam bahasa Indonesia dan dalam hati.
نويت أن أاضحي للهِ تَعَالى
Nawaitu An Udhahhi Lillaahi Ta'ala.
Artinya: Saya niat berkurban karena Allah Ta'ala.
Wallahu A'lam
(wid)