Sandiaga Uno Minta Para Hafidz dan Hafidzah Doakan Ekonomi Bangkit, Indonesia Kembali Pulih
Selasa, 27 Juli 2021 - 12:28 WIB
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno meminta para hafidz dan hafidzah untuk mendoakan agar Indonesia terbebas dari pandemi. Foto/Dok. SINDOnews
MAKASSAR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meminta para hafidz dan hafidzah untuk mendoakan agar Indonesia terbebas dari pandemi. Sandi juga meminta doa mereka untuk kepulihan ekonomi Indonesia sehingga membuka peluang usaha dan lapangan kerja kepada masyarakat.
Harapan tersebut disampaikan Sandiaga Uno dalam silaturahmi virtual dengan Rumah Tahfidz Quran Nurul Jihad Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (26/7/2021).
"Alhamdulillah silaturahmi virtual ini bisa kita hadirkan dalam rangka memberikan dukungan pembinaan generasi muda qurani yang Insya Allah semuanya berakhlakul karimah, memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi, tapi juga berlandaskan iman dan taqwa," kata Sandiaga Uno.
"Saya yakin Adinda Rizki, Adinda Rismayani akan betul-betul menunjukkan bahwa Islam yang rahmatan lil alamin. Islam yang betul-betul memberikan rahmat bagi semesta alam. Islam yang sejuk dan memiliki fokus kepada habluminallah (hubungan dengan Allah) dan habluminannas (hubungan dengan manusia)," tambahnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar semua pihak memaafkan peristiwa penutupan akses jalan ke Rumah Tahfidz Quran Nurul Jihad oleh oknum Anggota DPRD Kabupaten Pangkep pada beberapa waktu lalu. Mengingat kesalahpahaman yang terjadi sudah diselesaikan dengan baik oleh kedua belah pihak.
Sandi berharap agar peristiwa yang terjadi dapat dijadikan pelajaran untuk bisa bersabar. "Insiden yang terjadi saya yakin memperkuat habluminannas kita, mudah-mudahan ini menjadi sarana kita saling mengingatkan dan kita juga tidak boleh membenci, kita tidak boleh suuzon (berburuk sangka) terhadap rekan kita yang mungkin khilaf," tandasnya.
"Kita doakan beliau, Insya Allah karirnya lebih baik ke depan dan ini menjadi pembelajaran kita semua," tambahnya berharap.
Tak hanya itu, dirinya pun mengabulkan permintaan Rizki dan Rismayani untuk menjadi donatur tetap Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad.
Selain itu, Sandiaga Uno pun mengungkapkan akan membangun kantor Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad dalam waktu dekat. "Insya Allah saya bersedia menjadi donatur tetap dari Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad dan Insya Allah kita bisa membantu untuk menghadirkan tempat administrasi bagi Rumah Tahfidz untuk keperluan santri dan guru-guru," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sandaiaga Uno pun mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan memberikan bantuan kepada Rumah Tahfidz Nurul Jihad.
Tujuannya agar Rumah Tahfidz Nurul Jihad dapat mencetak lebih banyak lagi hafidz dan hafidzah di masa depan.
Sandiaga Uno pun berharap agar para hafidz dan Hafidzah juga dapat menjadi pengusaha yang sukses dan berkah di masa depan. Sehingga ekonomi Indonesia semakin kokoh dengan terbangunnya ekonomi umat.
"Dan kita juga harus bangun ukhuwah wathaniyah kita, ukhuwah insaniyah dan ukhuwah basyariyah," ungkap Sandiaga Uno.
"Mari sama-sama bersatu di tengah pandemi dan PPKM Level 4 ini, mudah-mudahan dengan doa kita semua, Insya Allah kita bisa mengatasi ujian dan yakinlah, dibalik setiap kesulitan akan ada kemudahan Allah janjikan," tutupnya.
Harapan tersebut disampaikan Sandiaga Uno dalam silaturahmi virtual dengan Rumah Tahfidz Quran Nurul Jihad Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (26/7/2021).
"Alhamdulillah silaturahmi virtual ini bisa kita hadirkan dalam rangka memberikan dukungan pembinaan generasi muda qurani yang Insya Allah semuanya berakhlakul karimah, memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi, tapi juga berlandaskan iman dan taqwa," kata Sandiaga Uno.
"Saya yakin Adinda Rizki, Adinda Rismayani akan betul-betul menunjukkan bahwa Islam yang rahmatan lil alamin. Islam yang betul-betul memberikan rahmat bagi semesta alam. Islam yang sejuk dan memiliki fokus kepada habluminallah (hubungan dengan Allah) dan habluminannas (hubungan dengan manusia)," tambahnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar semua pihak memaafkan peristiwa penutupan akses jalan ke Rumah Tahfidz Quran Nurul Jihad oleh oknum Anggota DPRD Kabupaten Pangkep pada beberapa waktu lalu. Mengingat kesalahpahaman yang terjadi sudah diselesaikan dengan baik oleh kedua belah pihak.
Sandi berharap agar peristiwa yang terjadi dapat dijadikan pelajaran untuk bisa bersabar. "Insiden yang terjadi saya yakin memperkuat habluminannas kita, mudah-mudahan ini menjadi sarana kita saling mengingatkan dan kita juga tidak boleh membenci, kita tidak boleh suuzon (berburuk sangka) terhadap rekan kita yang mungkin khilaf," tandasnya.
"Kita doakan beliau, Insya Allah karirnya lebih baik ke depan dan ini menjadi pembelajaran kita semua," tambahnya berharap.
Tak hanya itu, dirinya pun mengabulkan permintaan Rizki dan Rismayani untuk menjadi donatur tetap Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad.
Selain itu, Sandiaga Uno pun mengungkapkan akan membangun kantor Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad dalam waktu dekat. "Insya Allah saya bersedia menjadi donatur tetap dari Rumah Tahfidz Al Quran Nurul Jihad dan Insya Allah kita bisa membantu untuk menghadirkan tempat administrasi bagi Rumah Tahfidz untuk keperluan santri dan guru-guru," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sandaiaga Uno pun mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan memberikan bantuan kepada Rumah Tahfidz Nurul Jihad.
Tujuannya agar Rumah Tahfidz Nurul Jihad dapat mencetak lebih banyak lagi hafidz dan hafidzah di masa depan.
Sandiaga Uno pun berharap agar para hafidz dan Hafidzah juga dapat menjadi pengusaha yang sukses dan berkah di masa depan. Sehingga ekonomi Indonesia semakin kokoh dengan terbangunnya ekonomi umat.
"Dan kita juga harus bangun ukhuwah wathaniyah kita, ukhuwah insaniyah dan ukhuwah basyariyah," ungkap Sandiaga Uno.
"Mari sama-sama bersatu di tengah pandemi dan PPKM Level 4 ini, mudah-mudahan dengan doa kita semua, Insya Allah kita bisa mengatasi ujian dan yakinlah, dibalik setiap kesulitan akan ada kemudahan Allah janjikan," tutupnya.
(poe)