Antara Yastrib dan Madinah: Awalnya Umat Nabi Nuh Tinggal di Sini

Rabu, 03 Juni 2020 - 16:58 WIB
Isa bin Dinar ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa menyebutnya Yastrib dianggap melakukan sebuah dosa.” Sabda ini juga ditegaskan Ahmad bin Hanbal ra dalam Musnad-nya. Kebanyakan musafir dan ahli fikih mengatakan bahwa Allah SWT menamakan kota itu dengan Madinah pada lebih dari satu ayat. Misalnya firman Allah SWT berikut:

مَا كَانَ لِأَهْلِ ٱلْمَدِينَةِ وَمَنْ حَوْلَهُم مِّنَ ٱلْأَعْرَابِ أَن يَتَخَلَّفُوا۟ عَن

رَّسُولِ ٱللَّهِ وَلَا يَرْغَبُوا۟ بِأَنفُسِهِمْ عَن نَّفْسِهِۦ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ لَا يُصِيبُهُمْ ظَمَأٌ وَلَا نَصَبٌ وَلَا مَخْمَصَةٌ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَلَا يَطَـُٔونَ مَوْطِئًا يَغِيظُ ٱلْكُفَّارَ وَلَا يَنَالُونَ مِنْ عَدُوٍّ نَّيْلًا إِلَّا كُتِبَ لَهُم بِهِۦ عَمَلٌ صَٰلِحٌ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ ٱلْمُحْسِنِينَ

Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-orang Arab Badui yang berdiam di sekitar mereka jika tidak turut serta berperang dengan Rasulullah. Dan tidak patut pula bagi mereka jika lebih mencintai diri mereka sendiri ketimbang Rasulullah. Ini karena setiap mereka merasakan kehausan, kepayahan, dan kelaparan pada jalan Allah, menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir, dan menimpakan sesuatu bencana kepada musuh, maka selalu dituliskanlah bagi mereka sebagai amal saleh. Sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.” (QS. at-Taubah:120)

Ayat ini turun kepada penduduk Madinah, karena Allah SWT mendorong mereka untuk berjihad bersama Rasulullah SAW dan menjanjikan pahala yang besar. Kata al-madinah dengan menunjukan kota Madinah juga terdapat dalam surah al-Ahzab (ayat ke 60) da dalam surah al-Munafiqun (ayat ke-8). ( )

Hubungan Dekat

Muhammah Husain Haekal dalam Sejarah Hidup Muhammad juga memaparkan bagi Rasulullah, Madinah mempunyai arti hubungan bukan hubungan dagang, tetapi suatu hubungan yang dekat sekali. Di tempat itu ada sebuah kuburan, dan sebelum wafat, sekali setahun ibunya berziarah ke tempat itu. Sedang famili-familinya, dari pihak Banu Najjar, ialah keluarga kakeknya Abd'l-Muttalib dari pihak ibu. Kuburan itu ialah makam ayahnya, Abdullah bin Abd'l-Muttalib. Ke makam inilah Aminah sebagai isteri yang setia berziarah. ( )

Dulu Abd'l-Muttalib juga sebagai ayah yang kehilangan anak yang sedang muda belia dan tegap, pernah berziarah. Ketika berusia enam tahun, Nabi Muhammad juga pernah ke Yathrib menemani ibunya. Jadi bersama ibunya ia juga ziarah ke makam ayahnya itu. ( )

Kemudian mereka berdua kembali pulang. Aminah jatuh sakit di tengah perjalanan, sampai wafat. Lalu dikuburkan di Abwa' -pertengahan jalan antara Yathrib dengan Makkah.



Jadi tidak heranlah apabila tanda-tanda kemenangan bagi Rasulullah itu dimulai dari jurusan sebuah kota yang mempunyai hubungan sedemikian rupa. Ke arah ini jugalah dulu beliau menghadap, tatkala dalam sembahyang itu al-Masjid'l-Aqsha di Bait'l-Maqdis dijadikan kiblatnya, tempat sesepuhnya Musa dan Isa. ( )
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
Halaman :
cover top ayah
وَلَا تَتَمَنَّوۡا مَا فَضَّلَ اللّٰهُ بِهٖ بَعۡضَكُمۡ عَلٰى بَعۡضٍ‌ ؕ لِلرِّجَالِ نَصِيۡبٌ مِّمَّا اكۡتَسَبُوۡا ؕ‌ وَلِلنِّسَآءِ نَصِيۡبٌ مِّمَّا اكۡتَسَبۡنَ‌ ؕ وَسۡئَـلُوا اللّٰهَ مِنۡ فَضۡلِهٖ ؕ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيۡمًا
Dan janganlah kamu iri hati terhadap karunia yang telah dilebihkan Allah kepada sebagian kamu atas sebagian yang lain. (Karena) bagi laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi perempuan (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan. Mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

(QS. An-Nisa Ayat 32)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More