Kenali, Inilah Jenis Jin yang Menguasai Manusia

Selasa, 19 Oktober 2021 - 06:30 WIB
Di antara golongan Jin, ada yang muslim, kafir, jin laki-laki dan perempuan, ada yang berperangai baik dan ada pula yang buruk. Foto ilustrasi/Ist
Dalam Hadis riwayat Imam Muslim disebutkan bahwa Jin diciptakan dari nyala api. Menurut bahasa Arab, Jin memiliki arti sesuatu yang halus, tersembunyi dan tidak dapat dilihat.

Sifat Jin memiliki karakter pendusta, suka menipu manusia namun ia bersifat lemah. Bisri Ali dalam karyanya "Jin dalam Perspektif Islam" menjelaskan, keberadaan Jin tidak berbeda jauh dengan manusia. Mereka digolongkan beberapa jenis, ada yang muslim, kafir, jin laki-laki dan perempuan, ada yang berperangai baik dan ada pula yang buruk.

Jumlah mereka sangat banyak sebagaimana golongan manusia sendiri. Selain ada manusia yang menguasai Jin, ada pula Jin yang menguasai manusia dan bahkan mengendalikan manusia.



Inilah jenis Jin yang menguasai manusia:

1. Qoriin (Jin Pendamping)

Dalam Shahih Muslim, Sayyidah Aisyah berkata: "Pada suatu malam Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam akan keluar dari kamarnya dan aku agak cemburu". Kemudian Rasulullah bertanya: "Kenapa engkau Aisyah? Cemburu?", aku jawab, "Ya". Lalu Rasulullah bersabda: "Telah datang setanmu". Aisyah bertanya: "Apakah aku punya setan?", Rasulullah menjawab, "Ya". Kemudian Aisyah bertanya lagi: "Apakah semua orang punya setan?", Rasulullah menjawab: "Ya". Kemudian Aisyah bertanya lagi: "Apakah engkau juga ya Rasul?", Rasulullah menjawab: "Ya, hanya Jin pendampingku sudah muslim dan shaleh, ia hanya membisikkan yang baik-baik saja".

Dari hadis di atas, diketahui pada diri manusia sejak ia lahir hingga wafat terdapat jin pendamping yang disebut Qariin. Jin Qoriin ini terkadang membuat kita waswas atau ragu-ragu, misalnya mengenai jumlah rakaat sholat, sujud, wudhu dan sebagainya.

Seseorang yang dikuasai Jin Qariin yang jahat dapat dikenali seperti sering waswas dan ragu misalnya wudhu terus berulang-ulang. Selain itu kerap dan curiga dan terkadang berprasangka buruk. Apabila disebut nama Allah dan dibacakan ayat-ayat Al-Qur'an, dia menguap seperti orang mengantuk.

2. Jin yang Merasuki Manusia (Setan)

Jin dalam hal ini setan, seringkali merasuki tubuh manusia dan mendiami suatu tempat dalam tubuhnya. Ketika jin telah merasuki tubuh manusia, ia akan memanfaatkannya dan menguasai tubuh tersebut.

Di antara mereka ada yang kerap menimbulkan pertengkaran, bahkan sampai membuat kehilangan ingatan dan kesadaran sehingga merusak apa yang ada di sekitarnya. Adapun ayat mengenai Jin yang menguasai manusia diterangkan dalam Surat Az-Zukhruf ayat 36 berikut:

وَمَنۡ يَّعۡشُ عَنۡ ذِكۡرِ الرَّحۡمٰنِ نُقَيِّضۡ لَهٗ شَيۡطٰنًا فَهُوَ لَهٗ قَرِيۡنٌ

"Dan barangsiapa berpaling dari pengajaran Allah Yang Maha Pengasih (Al-Qur'an), Kami biarkan setan (menyesatkannya) dan menjadi teman karibnya." ( Az-Zukhruf: 36)

Ayat lain disebutkan: "Syaitan telah menguasai mereka lalu menjadikan mereka lupa mengingat Allah; mereka Itulah golongan setan. Ketahuilah, bahwa Sesungguhnya golongan setan itulah golongan yang merugi." (QS Al-Mujadilah: 19)

Al-Qadhi Badruddin bin Abdullah As-Syibli berpendapat bahwa setan itu dapat masuk ke dalam tubuh manusia karena sifat halus dari bangsa jin atau setan sehingga membuat mereka bisa masuk ke dalam tubuh manusia.

Cara mengobati Jin atau setan yang menguasai tubuh manusia dapat dilakukan dengan cara Ruqyah syar'i yaitu dengan membacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an dan doa Nabi.

Agar dijauhkan dari gangguan jin dan setan, hendaknya seseorang mendawamkan dzikir (ingat Allah). Orang yang taat, sering membaca Al-Qur'an, sholat berjamaah, menghadiri majelis ilmu akan membuat Jin menjadi kecil dan tak berkuasa mengendalikan seseorang. Semoga Allah melindungi kita dari gangguan setan dan bala tentaranya.

Wallahu A'lam

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah bin Busr, seorang badui bertanya: Wahai Rasulullah, siapa orang terbaik itu? Rasulullah shallallahu 'alahi wa salam menjawab: Orang yang panjang umurnya dan baik amalnya.

(HR. Tirmidzi No. 2251)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More