Hati-Hati, Jin Juga Punya Syahwat dan Jatuh Cinta dengan Manusia

Sabtu, 04 Desember 2021 - 10:18 WIB
Jin terkadang mempunyai syahwat terhadap manusia hingga ia jatuh cinta pada seseorang. (Foto/Ilustrasi : adamb)
Interaksi antara manusia dan jin bisa dalam bentuk pengagungan manusia kepada jin, dan jin merasa bangga dengan tindakan mereka. Bisa juga terjadi karena dorongan nafsu syahwat . Sampai pada puncaknya, jin akan merasuk ke tubuh orang yang disukai itu.



Buku Ensiklopedia Ruqyah karya Iding Sanus menyebut jin terkadang mempunyai syahwat terhadap manusia hingga ia jatuh cinta pada seseorang.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam "Majmu’ al-Fatawa" juga mengatakan, jin merasuk ke dalam tubuh manusia, terkadang karena syahwat, hawa nafsu, atau jatuh cinta. Sebagaimana yang terjadi antara manusia dengan sesama manusia.

Intinya, manusia sangat mungkin dicintai oleh jin, makhluk yang tidak kelihatan. Karena mereka melihat manusia, sementara normalnya manusia tidak bisa melihat jin.



Menurut Iding, orang yang dicintai bangsa jin lelaki ataupun perempuan biasanya amat sulit mendapatkan jodoh karena selalu dihalangi oleh jin tersebut.

Setiap ia memasuki hubungan yang serius dengan seseorang dan merencanakan pernikahan maka selalu akan putus dengan sebab yang tidak jelas. "Bisa tiba-tiba ia hilang rasa dan rasa muak, bisa juga lawan jenisnya yang tiba tiba menghilang tidak ada kabar beritanya lagi," tulis Iding Sanus.

Menurutnya, jika wanita biasanya sering mimpi didatangi lelaki dalam mimpi dan sering melakukan hubungan suami istri dengan orang tersebut. Demikain pula yang lelaki akan mengalami hal yang sama sering didatangi wanita di dalam mimpinya.



Cara Penanggulangan

Selanjutnya, yang lebih penting untuk kita kenai adalah bagaimana cara menanggulangi kasus orang yang dicintai jin.

Iding Sanus mengingatkan Rasulullah SAW mengajarkan kita selalu membaca doa perlindungan ketika memasuki kamar mandi. "Karena Jin sering berada dikamar mandi hingga bisa melihat aurat manusia yang membangkitkan syahwat mereka," ujarnya.

Dari Zaid bin Arqam dari Rasulullah SAW, beliau bersabda: “Sesungguhnya tempat buang hajat itu dihadiri oleh setan-setan, maka apabila salah seorang dari kalian mendatangi WC, hendaklah dia mengucapkan, “Aku berlindung kepada Allah dari setan jantan dan setan betina”.

Di samping itu, yang paling harus diwaspadai bagi orang yang dicintai jin adalah jangan sampai dia kerasukan jin. Jika sampai pada kondisi ini, akan sangat sulit untuk disembuhkan.

Laman Konsulasi Syariah memberi resep yang bisa dilakukan bagi orang yang dicintai jin.

Pertama, dia harus menolak dan memasang permusuhan dengan jin.

Ada sebagian orang yang merasa bangga ketika dia dicintai jin. Bahkan dia anggap itu sebagai bagian dari kelebihan. Dia bangga ketika memiliki pacar dari golongan jin. Jika ini terjadi, akan susah untuk disembuhkan, sementara dia sendiri menikmatinya.

Ketika menolak, maka dia di posisi didzalimi jin. Sehingga yang menanggung semua dosa itu adalah si jin.

Ibnu Taimiyah mengatakan, jika mereka masuk ke tubuh manusia dengan sebab syahwat, hawa nafsu, dan jatuh cinta … maka ini termasuk tindakan keji (fahisyah) yang Allah haramkan. Sebagaimana itu juga diharamkan antar-manusia meskipun keduanya saling suka. Sehingga dosanya lebih berat jika itu dipaksa.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
وَلَا تَقۡفُ مَا لَـيۡسَ لَـكَ بِهٖ عِلۡمٌ‌ ؕ اِنَّ السَّمۡعَ وَالۡبَصَرَ وَالۡفُؤَادَ كُلُّ اُولٰۤٮِٕكَ كَانَ عَنۡهُ مَسۡـُٔوۡلًا (٣٦) وَلَا تَمۡشِ فِى الۡاَرۡضِ مَرَحًا‌ ۚ اِنَّكَ لَنۡ تَخۡرِقَ الۡاَرۡضَ وَلَنۡ تَبۡلُغَ الۡجِبَالَ طُوۡلًا (٣٧) كُلُّ ذٰ لِكَ كَانَ سَيِّئُهٗ عِنۡدَ رَبِّكَ مَكۡرُوۡهًا (٣٨)
Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya. Dan janganlah engkau berjalan di bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya engkau tidak akan dapat menembus bumi dan tidak akan mampu menjulang setinggi gunung. Semua itu kejahatan yang sangat dibenci di sisi Tuhanmu.

(QS. Al-Isra Ayat 36-38)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More