Ketika Pendiri Agama Sikh Akui Berutang Budi pada Sufisme
Rabu, 24 Agustus 2022 - 19:08 WIB
Menurut konteks sejarah dan budaya maupun metafisik, semua aliran mistik tersebut mempunyai pengertian yang sama tentang peran mistisisme dalam pengembangan spiritualitas manusia.
Jadi, mereka pada dasarnya mempunyai kesamaan esensial. Hanya saja ada pergeseran-pergeseran sangat jelas dalam ritus-ritus yang kaku dan hampa, dogma yang memfosil dan kultus individu.
Idries Shah mengatakan orang yang berpandangan sempit, terutama ahli hukum Islam yang hanya mengikuti langkah sufi secara dangkal akan senantiasa bertentangan dengan seterunya, yaitu pendeta Hindu pertapa yang biasa menjalankan sebuah tradisi yang merosot.
Menurut Idries Shah, karena pergeseran tradisi itu tersebar luas dan sangat mencolok, maka para pengamat kerapkali menganggap bahwa semua itu merupakan representasi yang murni dari aliran mistik India.
Asketisme dan perilaku-perilaku mereka yang dikaji para pengamat itu senantiasa jauh lebih menarik perhatian daripada mazhab-mazhab mistik itu sendiri.
Mereka cenderung cepat populer, cenderung menjadi bahan dokumentasi para fotografer, merekrut para pengikut dari luar wilayah, berusaha menyebarkan ajarannya seluas mungkin.
"Banyak kultus-kultus khas Timur di dunia Barat ternyata tidak lebih dari derivasi-derivasi dari tradisi-tradisi liar yang merupakan suatu corak dangkal dari ajarannya yang sejati," tutur Idries Shah.
Jadi, mereka pada dasarnya mempunyai kesamaan esensial. Hanya saja ada pergeseran-pergeseran sangat jelas dalam ritus-ritus yang kaku dan hampa, dogma yang memfosil dan kultus individu.
Idries Shah mengatakan orang yang berpandangan sempit, terutama ahli hukum Islam yang hanya mengikuti langkah sufi secara dangkal akan senantiasa bertentangan dengan seterunya, yaitu pendeta Hindu pertapa yang biasa menjalankan sebuah tradisi yang merosot.
Menurut Idries Shah, karena pergeseran tradisi itu tersebar luas dan sangat mencolok, maka para pengamat kerapkali menganggap bahwa semua itu merupakan representasi yang murni dari aliran mistik India.
Asketisme dan perilaku-perilaku mereka yang dikaji para pengamat itu senantiasa jauh lebih menarik perhatian daripada mazhab-mazhab mistik itu sendiri.
Mereka cenderung cepat populer, cenderung menjadi bahan dokumentasi para fotografer, merekrut para pengikut dari luar wilayah, berusaha menyebarkan ajarannya seluas mungkin.
"Banyak kultus-kultus khas Timur di dunia Barat ternyata tidak lebih dari derivasi-derivasi dari tradisi-tradisi liar yang merupakan suatu corak dangkal dari ajarannya yang sejati," tutur Idries Shah.
(mhy)