Doa Memohon Perlindungan Dijauhkan dari Kesyirikan

Sabtu, 03 September 2022 - 18:33 WIB
Syirik itu sangat halus yang sangat memungkinkan menimpa seorang hamba tanpa ia sadari. Oleh karenanya Rasulullah SAW mengajarkan sebuah doa kepada Abu Bakr agar selalu dilindungi dari kesyirikan. Foto ilustrasi/ist
Syirik itu sangat halus yang sangat memungkinkan menimpa seorang hamba tanpa ia sadari. Oleh karenanya Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan sebuah doa kepada Abu Bakr agar selalu dilindungi dari kesyirikan .

Doa tersebut, menurut Ustadz Muhammad Ihsan, dai alumni STDI Imam Syafi’i Jember, didasarkan pada hadis Nabi Shallallahu alaihi wa sallam, Beliau bersabda:

والذي نفسي بيده، للشرك أخفى من دبيب النمل على الصفا، ألا أدلك على شيء إذا قلته ذهب عنك قليله وكثيره، قل


“Demi Dzat yang jiwaku berada ditanganNya, sungguh kesyirikan lebih tidak tampak dibanding seekor semut di atas sebuah batu yang licin. Ketahuilah, aku akan mengajarkanmu sebuah doa, jika kamu membacanya, segala bentuk kesyirikan baik sedikit maupun banyak akan hilang darimu. Ucapkanlah:

اللهم إني أعوذ بك أن أشرك بك وأنا أعلم، وأستغفرك لما لا أعلم


“Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari perbuatan syirik yang aku ketahui, dan aku meminta ampun kepadaMu dari perbuatan syirik yang tidak aku ketahui.” (HR. Bukhari dalam kitab Adabul Mufrad no. 716).



Di samping juga memperbanyak doa yang pernah diucapkan oleh Nabi Ibrahim ‘alaihissalam:

وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَن نَّعْبُدَ الْأَصْنَامَ


“Jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.”

Syirik adalah Kedzaliman Besar di Bumi

Ustadz Muhammad Ihsan menjelaskan, jika tauhid adalah tujuan manusia diciptakan dan siapa yang merealisasikan hal tersebut akan masuk surga, maka sebaliknya dengan kesyirikan yang notabenenya adalah lawan dari tauhid.

Allah Ta'ala menyebut kesyirikan sebagai kezhaliman yang sangat besar saat Allah mengisahkan nasihat Lukman kepada anaknya:

وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لِابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَابُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِۖ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ


“Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepadanya: “Hai anakku, janganlah kamu mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar”.” (QS. Luqman: 13).

Bahkan Allah Ta'ala menegaskan bahwa dosa syirik merupakan dosa yang akan menggugurkan amal kebaikan dan tidak akan diampuni jika seseorang mati di atas kesyirikan, Allah Ta'ala berfirman:

وَلَقَدْ أُوحِيَ إِلَيْكَ وَإِلَى الَّذِينَ مِن قَبْلِكَ لَئِنْ أَشْرَكْتَ لَيَحْبَطَنَّ عَمَلُكَ وَلَتَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ


“Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu. “Jika kamu mempersekutukan (Tuhan), niscaya akan terhapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. Az-Zumar: 65).

Allah juga berfirman:

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَن يَشَاءُۚ وَمَن يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الۡحَـىُّ الۡقَيُّوۡمُۚ  لَا تَاۡخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوۡمٌ‌ؕ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِ‌ؕ مَنۡ ذَا الَّذِىۡ يَشۡفَعُ عِنۡدَهٗۤ اِلَّا بِاِذۡنِهٖ‌ؕ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ اَيۡدِيۡهِمۡ وَمَا خَلۡفَهُمۡ‌ۚ وَلَا يُحِيۡطُوۡنَ بِشَىۡءٍ مِّنۡ عِلۡمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرۡسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ‌‌ۚ وَلَا يَـــُٔوۡدُهٗ حِفۡظُهُمَا ‌ۚ وَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡعَظِيۡمُ
Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus makhluk-Nya, tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar.

(QS. Al-Baqarah Ayat 255)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More