Bacaan dan Arti dalam Rangkaian Gerakan Sholat
Senin, 17 Oktober 2022 - 12:21 WIB
5. Ruku
Yaitu mengangkat kedua tangan dan membaca "allahu akbar". Kemudian badan dibungkukkan dan kedua tangan memegang lutut. Usahakan antara punggung dan kepala sama rata.
Setelah itu membaca :
"Subhaana robbiyal 'adziimi wabihamdih" sebanyak 3 kali.
Artinya: "Maha suci tuhan yang maha agung serta memujilah aku kepadanya."
6. Iktidal
Setelah rukuk, Rasulullah Shallalahu 'Alaihi wa Sallam mengangkat kepala tegak lurus sambil mengkat kedua tangan, sambil membaca :
Sami'allaahu liman hamidah
Artinya: "Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya."
Setelah berdiri tegak, lalu membaca :
Robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi'ta min syain ba'du.
Artinya: "Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu."
7. Sujud
Imam Ibnu Qoyyim al-Jauziyah dalam Zad 'al Ma'ad yang sudah di syarah dan di tahqiq (diberi penjelasan) oleh Syaikh Ali Ahmad Ath-Thahthawi menjelaskan bahwa Rasulullah Shallalahu 'Alaihi wa Sallam saat hendak sujud, meletakkan kedua lututnya terlebih dahulu sebelum kedua tangannya.
Namun, ada yang berpendapat sebaliknya, yakni meletakkan kedua tangan terlebih dahulu sebelum meletakkan lutut. Pendapat ini didukung oleh Imam Malik.
Kemudian beliau meletakkan kedua tangan, lalu kening lalu hidung.. Ketika turun ke bawah dari posisi iktidal, lakukan sambil membaca "Allahu akbar" dan sujud dengan membacanya 3 kali.
Yaitu mengangkat kedua tangan dan membaca "allahu akbar". Kemudian badan dibungkukkan dan kedua tangan memegang lutut. Usahakan antara punggung dan kepala sama rata.
Setelah itu membaca :
"سبحان ربي العظيم وبحمده"
"Subhaana robbiyal 'adziimi wabihamdih" sebanyak 3 kali.
Artinya: "Maha suci tuhan yang maha agung serta memujilah aku kepadanya."
6. Iktidal
Setelah rukuk, Rasulullah Shallalahu 'Alaihi wa Sallam mengangkat kepala tegak lurus sambil mengkat kedua tangan, sambil membaca :
سمع الله لمن حمده
Sami'allaahu liman hamidah
Artinya: "Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya."
Setelah berdiri tegak, lalu membaca :
ربنا لك اللحمد ملء السموات وملء الأرض وملء ما شئت من شيء بعد
Robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi'ta min syain ba'du.
Artinya: "Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu."
7. Sujud
Imam Ibnu Qoyyim al-Jauziyah dalam Zad 'al Ma'ad yang sudah di syarah dan di tahqiq (diberi penjelasan) oleh Syaikh Ali Ahmad Ath-Thahthawi menjelaskan bahwa Rasulullah Shallalahu 'Alaihi wa Sallam saat hendak sujud, meletakkan kedua lututnya terlebih dahulu sebelum kedua tangannya.
Namun, ada yang berpendapat sebaliknya, yakni meletakkan kedua tangan terlebih dahulu sebelum meletakkan lutut. Pendapat ini didukung oleh Imam Malik.
Kemudian beliau meletakkan kedua tangan, lalu kening lalu hidung.. Ketika turun ke bawah dari posisi iktidal, lakukan sambil membaca "Allahu akbar" dan sujud dengan membacanya 3 kali.
سبحان ربي الأعلى وبحمده
. Sebanyak 3 kali.