Anjuran Menyemir Uban dengan Warna Merah Atau Kuning

Menyemir uban dalam Islam termasuk perkara yang disunnahkan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan umatnya menyemir uban untuk menyelisihi ahli kitab.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّ الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى لَا يَصْبُغُونَ فَخَالِفُوهُمْ

Artinya: "Sesungguhnya orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak menyemir uban mereka, maka selisilah mereka." (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Itu sebabnya Rasulullah SAW memerintahkan umatnya menyemir uban dengan warna merah dan kuning. Adapun merubah warna rambut dengan warna hitam murni, hukumnya tidak boleh bagi laki-laki maupun wanita.

Nabi shollallahu 'alaihi wasallam bersabda:

غَيِّرُوا هَذَا الشَّيْبَ وَاجْتَنِبُوا السَّوَادَ

"Ubahlah warna uban itu, dan jauhi warna hitam." (HR Muslim 2102)

Adapun dalil menyemir dengan warna merah dan kuning adalah sebagaimana diriwayatkan dari Ibnu Abbas. Dia berkata, "Seorang yang menyemir rambutnya dengan hinna melewati Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam, maka beliau berkata "Bagus sekali orang itu." Kemudian lewat lagi seseorang di depan beliau seorang yang menyemir rambutnya dengan hina dan katm, maka beliau berkata "Bagus sekali orang itu." Kemudian lewat lagi seseorang yang menyemir rambutnya keemasan, maka beliau berkata, 'Yang ini lebih baik dari yang lainnya." (HR Abu Daud 4211)