Ini Alasan Syar'i Mengapa Harus Menutup Mulut Saat Menguap

Selasa, 05 September 2023 - 20:43 WIB
loading...
Ini Alasan Syari Mengapa Harus Menutup Mulut Saat Menguap
Penyebab seseorang menguap bisa karena mengantuk atau kelelahan. Namun, jika sering menguap bisa jadi tanda adanya gangguan tidur atau penyakit medis lainnya. Foto/ist
A A A
Islam adalah agama yang sangat perhatian dengan adab dan etika. Bahkan dalam perkara menguap pun ada adabnya diajarkan oleh Rasulullah ﷺ.

Dalam satu riwayat disebutkan bahwa Allah menyukai orang yang bersin dan membenci menguap. Bersin adalah aktivitas pertahanan tubuh terhadap bakteri atau virus yang menyerang. Bisa juga diartikan sebagai cara alami tubuh mengeluarkan virus melalui hidung dan mulut. Ini termasuk nikmat kesehatan karena dengan bersin seseorang mengeluarkan bibit penyakit.

Sedangkan menguap adalah gerakan membuka mulut dan menghirup oksigen ke dalam tubuh melalui mulut. Ketika orang menguap, ia akan membuka (mengangakan) mulutnya dusertau mengeluarkan nafas. Penyebab orang menguap bisa karena mengantuk atau kelelahan. Namun, jika sering menguap bisa jadi tanda adanya gangguan tidur atau penyakit medis lainnya.

Rasulullah ﷺ bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( إَنَّ اللهَ يُحِبُّ العُطَاسَ ، وَيَكْرَهُ التَّثَاؤُبَ ، فَإذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ وَحَمِدَ اللهَ تَعَالَى كَانَ حَقّاً عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ سَمِعَهُ أَنْ يَقُولَ لَهُ : يَرْحَمُكَ اللهُ ، وَأَمَّا التَّثَاؤُبُ فَإنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ ، فَإذَا تَثَاءَبَ أحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ ، فَإنَّ أحَدَكُمْ إِذَا تَثَاءَبَ ضَحِكَ مِنْهُ الشَّيْطَانُ )) رَوَاهُ البُخَارِيُّ

Artinya: "Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi ﷺ bersabda: "Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap. Maka, apabila salah seorang di antara kalian bersin dan memuji Allah, maka wajib bagi setiap orang muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan, 'YARHAMUKALLAAH (semoga Allah merahmatimu)'." Adapun menguap, maka itu adalah dari setan. Apabila salah seorang di antara kalian menguap, hendaklah ia menahannya semampu mungkin. Karena, jika salah seorang di antara kalian menguap maka setan tertawa karenanya." (HR Al-Bukhari)

Alasan Mengapa Tutup Mulut Saat Menguap
Sebagaimana dijelaskan di atas, seseorang akan membuka (mengangakan) mulut untuk memasukkan oksigen ke dalam tubuhnya saat menguap. Aktivitas menguap memang bukan perkara haram dalam Islam. Namun jika tidak mampu menahannya, dianjurkan untuk menutup mulutnya dengan tangan. Berikut alasannya dijelaskan Rasulullah ﷺ:

التَّثَاؤُبُ فَإِنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ فَإِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ.

Artinya: "Menguap itu datangnya dari setan. Jika salah seorang di antara kalian ada yang menguap, maka hendaklah ia menahan semampunya." (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Apabila tidak mampu menahannya, hendaknya menutup mulutnya dengan meletakkan tangannya pada mulutnya. Rasulullah ﷺ bersabda:

إِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيْهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ

Artinya: "Apabila salah seorang di antara kalian menguap maka hendaklah menutup mulut dengan tangannya karena setan akan masuk (ke dalam mulut yang terbuka)." (HR Muslim dan Abu Dawud)

Tidak Mengeluarkan Suara "Huaah"
Ketika menguap jangan mengeluarkan suara "Huaaah" sebagaimana orang yang menguap pada umumnya. Apalagi dengan suara yang keras. Rasulullah ﷺ bersabda: "Jika salah seorang di antara kalian menguap, hendaklah ia tahan menurut kemampuannya dan janganlah sekali-kali ia mengatakan Huah... Huaah... karena sesungguhnya pada saat itu setan menertawakannya." (HR Abu Dawud)

Setan Menertawakan Manusia yang Menguap
Ibnu Hajar dalam Kitab 'Fathul Bari' menjelaskan, setan tertawa karena wajah manusia menjadi jelek saat menguap. Na'udzubillaah. Alasan lain setan tertawa ketika manusia menguap yakni karena mereka berhasil menggoda manusia untuk mengantuk. Menguap merupakan godaan setan agar manusia lalai, malas, banyak tidur dan berat untuk ibadah.

Ibnu Hajar rahimahullah bahkan menyebut menguap sebagai keinginan dan keridhaan setan. "Penisbatan perbuatan menguap kepada setan maksudnya ialah pada keridhaan dan keinginan setan." (Kitab Fathul Bari)

(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2759 seconds (0.1#10.140)