Tulisan di Tembok Gaza Palestina Sampaikan Pesan Menyentuh untuk Dunia
loading...
A
A
A
Tembok bangunan di Gaza menjadi media alternatif bagi warga Palestina untuk menyampaikan pesan kepada dunia. Di tengah blokade Israel dan serangam rudal yang menghancurkan Gaza, warga Palestina menyampaikan pesan tertulis lewat tembok bangunan yang tersisa di kota itu.
Ada banyak tulisan dan coretan di tembok bangunan Gaza setelah Israel memutus akses listrik dan internet di wilayah padat penduduk itu. Mereka menulis berbagai pesan dan quote yang isinya sangat menyentuh hati.
Selain pesan untuk mengobarkan Jihad, kalimat-kalimat yang ditulis dalam Bahasa Arab itu juga berisi pesan untuk dunia. Tembok-tembok di Gaza itu seakan berbicara kepada dunia.
Tulisan dan coretan di tembok Gaza ini sempat viral di media sosial. Seperti yang dipublish akun @Neomandar93 di kanal TikTok. Informasi ini juga disiarkan oleh Channel Hikayat Kanan di kanal YouTube baru-baru ini.
"Jangan minta simpati dari dunia yang kejam, Bangkit dan Lawan!"
"Darah adalah Jalan Kebebasan."
"Rumah ini tetap milik Palestina."
"Aku mencintai negeri ini bahkan reruntuhannya."
"Ini tanah kami, pohon, burung dan batu, kami tetap tinggal di sini."
"Bangsa yang dipimpin oleh Muhammad صلى الله عليه وسلم tidak akan pernah bertekuk lutut(menyerah)."
Ada banyak tulisan dan coretan di tembok bangunan Gaza setelah Israel memutus akses listrik dan internet di wilayah padat penduduk itu. Mereka menulis berbagai pesan dan quote yang isinya sangat menyentuh hati.
Selain pesan untuk mengobarkan Jihad, kalimat-kalimat yang ditulis dalam Bahasa Arab itu juga berisi pesan untuk dunia. Tembok-tembok di Gaza itu seakan berbicara kepada dunia.
Tulisan dan coretan di tembok Gaza ini sempat viral di media sosial. Seperti yang dipublish akun @Neomandar93 di kanal TikTok. Informasi ini juga disiarkan oleh Channel Hikayat Kanan di kanal YouTube baru-baru ini.
"Jangan minta simpati dari dunia yang kejam, Bangkit dan Lawan!"
"Darah adalah Jalan Kebebasan."
"Rumah ini tetap milik Palestina."
"Aku mencintai negeri ini bahkan reruntuhannya."
"Ini tanah kami, pohon, burung dan batu, kami tetap tinggal di sini."
"Bangsa yang dipimpin oleh Muhammad صلى الله عليه وسلم tidak akan pernah bertekuk lutut(menyerah)."
(rhs)