Hanya Allah yang Mampu Mengabulkan Doa, Begini Penjelasan Imam Masjid Nabawi Abdul Muhsin

Selasa, 28 November 2023 - 16:16 WIB
loading...
Hanya Allah yang Mampu Mengabulkan Doa, Begini Penjelasan Imam Masjid Nabawi Abdul Muhsin
Dr Abdul Muhsin bin Muhammad Al-Qasim. Foto/Ilustrasi: Ist
A A A
Imam dan Khotib Masjid Nabawi , Dr Abdul Muhsin bin Muhammad Al-Qasim mengatakan Allah SWT merupakan satu-satunya zat yang pantas untuk diseru dalam setiap keadaan. Dialah sang Maha Pencipta yang mampu melakukan apapun. Dialah sang Mahakuasa yang ketinggian-Nya tidak akan pernah dapat dilampaui oleh apapun.

" Rezeki seluruh makhluk berada dalam genggaman-Nya, memberi dan menahan segala sesuatu merupakan kewenangan-Nya," ujarnya, dalam bukunya berjudul "Doa". "Seluruh sifat kesempurnaan, keindahan, dan keagungan, merupakan sifat mutlak yang tidak bisa dipisahkan dariNya," lanjutnya.

Barang siapa berdoa kepadaNya dengan nama-nama dan sifat-sifatNya, niscaya Allah akan mengabulkan permohonannya. Allah ta'ala berfirman:

وَلِلّٰهِ الۡاَسۡمَآءُ الۡحُسۡنٰى فَادۡعُوۡهُ بِهَا‌

"Allah memiliki Asmaulhusna (nama-nama yang terbaik). Maka, berdoalah kepada-Nya dengan menyebut (Asmaulhusna) itu." [ QS Al-A'raf : 180]



Abdul Muhsin mengingatkan tuhan kita amatlah dekat dengan orang-orang yang memohon kepadaNya, sebagaimana Dia dekat dari orang-orang yang menyembahNya.

Barang siapa mengutarakan keinginannya kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan apa yang dia pinta. Barangsiapa menampakkan rasa fakirnya kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan kecukupan kepadanya. Allah ta'ala berfirman:

وَاِذَا سَاَلَـكَ عِبَادِىۡ عَنِّىۡ فَاِنِّىۡ قَرِيۡبٌؕ اُجِيۡبُ دَعۡوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِ

"Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku." [ QS AlBaqarah : 186]

Dialah Allah Yang Mahahidup dan Yang terus menerus mengurus makhlukNya. Siapa saja berdoa kepadaNya, berarti dia telah menyeru Tuhan yang Mahaesa, Yang bergantung kepada-Nya segala makhluk, dan Mahamampu untuk menghilangkan kesulitan. Allah Ta'ala berfirman:

هُوَ الۡحَىُّ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ فَادۡعُوۡهُ مُخۡلِصِيۡنَ لَهُ الدِّيۡنَؕ

"Dialah yang hidup kekal, tidak ada tuhan selain Dia, maka berdoalah kepada-Nya dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya." [ QS Ghafir : 65]



Menurut Abdul Muhsin, keberadaan Allah sebagai satu-satunya Dzat yang menjadi tujuan doa merupakan bukti bahwa Dialah satu-satunya sesembahan yang berhak disembah, dan bahwa doa yang ditujukan kepada selain Allah tidak akan pernah dikabulkan. Allah Ta'ala berfirman:

لَهٗ دَعۡوَةُ الۡحَـقِّ‌ؕ وَالَّذِيۡنَ يَدۡعُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِهٖ لَا يَسۡتَجِيۡبُوۡنَ لَهُمۡ بِشَىۡءٍ

"Hanya bagi Allah-lah (hak mengabulkan) doa yang benar. Dan berhala-berhala yang mereka sembah selain Allah tidak dapan memperkenankan sesuatu pun bagi mereka." [ QS Ar-Ra'd : 14]

Pemberian Allah dapat membuat takjub akal manusia, kedermawanan-Nya dapat membuat orang-orang cerdas terpesona, Dia membalas amal kebaikan yang sedikit dengan kebaikan yang berlipat ganda.

Barangsiapa memuji Allah kemudian memperbagus doa yang ia panjatkan, niscaya Allah akan memberinya pemberian yang berlimpah. Allah mengampuni dosa-dosa besar, selama pelakunya benar-benar merealisasikan tauhid dan tidak mempersekutukanNya dengan sesuatu apapun. Allah berfirman dalam hadis Qudsi, “Barang siapa menjumpaiKu dengan membawa dosa sepenuh atau hampir sepenuh bumi, akan tetapi tidak berbuat syirik sedikit pun, maka Aku akan memberikan kepadanya ampunan sepenuh bumi pula” [HR Muslim ]

(mhy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2392 seconds (0.1#10.140)