Kisah Pertempuran Manzikert dan Lahirnya Kesultanan Turki Seljuk Rum: Byzantium Terdesak

Selasa, 23 Juli 2024 - 14:27 WIB
loading...
A A A


Turki Seljuk Rum masih di bawah pemerintahan Turki Seljuk hingga kehancuran Turki Seljuk tahun 1194. Kehadiran Turki Seljuk Rum yang berpusat di Iznik membuat Byzantium semakin terdesak karena Iznik terletak dekat sekali dengan Konstantinopel. Pemisah antara kedua kota tersebut hanyalah Laut Marmara.

Pada tahun 1081 Byzantium dipimpin oleh Alexios I Komnenos yang menjadi raja di usia muda yaitu 25 tahun. Alexios I mempunyai keinginan untuk memukul mundur kekuatan Turki Seljuk Rum yang sangat dekat dengan Konstantinopel.

Tidak ada cara lain untuk memukul Turki Seljuk selain meminta bantuan Kerajaan-kerajaan di Eropa Barat. Byzantium yang pada masa tersebut berseberangan dalam kekristenan; Byzantium penganut Kristen Ortodoks sedangkan kerajaan-kerajaan di Eropa Barat merupakan penganut Katolik. Untuk meraih dukungan tersebut, Alexios berhubungan baik kembali dengan Kepausan yang waktu itu dipimpin oleh Paus Urbanus II.

Alexios I mengirimkan duta besar ke Roma yang tujuannya membantu Byzantium melawan Turki Seljuk Rum. Alexios I meyakinkan paus jika Byzantium kalah, Eropa akan terancam.

Robert E. Barr dalam bukunya berjudul "There is the World Going?" (Pittsburgh: Dorrance Publishing, 2017) mengisahkan pesan Alexios I sangat meyakinkan paus sehingga Paus Urbanus II mengundang para raja di Eropa untuk membantu Byzantium mengalahkan Turki Seljuk.

Paus juga menginginkan agar Yerusalem dijadikan kota suci bagi umat Kristiani. Yerusalem menjadi kota suci akan terwujud melalui kemenangan dalam perang karena dapat menghadirkan dan juga menciptakan tatanan sosial masyarakat yang selalu berpegang pada iman Kristen.

(mhy)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2442 seconds (0.1#10.140)