Syaikh Ali Jaber Bocorkan Waktu Berdoa Mustajab di Hari Jumat

Ulama kelahiran Madinah Syaikh Ali Jaber (wafat 2021) membocorkan waktu mustajab berdoa pada Hari Jumat. Beliau mengatakan waktu yang sangat singkat itu sering dimanfaatkan para waliyullah dan alim ulama untuk berdoa kepada Allah.

"Ada satu jam di Hari Jumat, barangsiapa yang berdoa di satu jam itu maka doanya tidak akan ditolak," kata Syaikh Ali Jaber dalam satu kajian yang diunggah Ngaji Dulu Channel, 19 November 2021.

Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda dalam Hadis shahih sembari memberitahu waktu itu dengan isyarat tangan beliau:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَقَالَ : « فِيهِ سَاعَةٌ لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّي يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ » وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا

Artinya: "Pada hari Jumat ada waktu yang mana seorang hamba muslim yang tepat beribadah dan berdoa pada waktu tersebut meminta sesuatu melainkan niscaya Allah akan mengabulkan permintaannya". Beliau mengisyaratkan dengan tangannya untuk menunjukkan bahwa waktu tersebut sangat sedikit." (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Syaikh Ali Jaber menjelaskan, para ulama berbeda pendapat mengenai waktu satu jam tersebut. Namun, pendapat yang kuat dari kumpulan riwayat Hadis adalah satu jam terakhir pada Jumat sore atau setelah sholat Ashar.

"Kira-kira kalau kita hitung, satu jam sebelum Maghrib berarti mulai dari jam 17.00 sore. Tidak harus berdoa selama satu jam itu, kita bisa berdoa selama 10 menit atau 15 menit. Intinya kita berdoa di waktu satu jam tersebut," kata Ulama yang juga Hafiz itu.

Syaikh Ali Jaber bercerita, dulu ketika beliau di Masjid Nabawi Madinah sering melihat pada satu jam terakhir sebelum Maghrib itu para ulama dan orang-orang saleh meninggalkan semua kegiatannya lalu memanfaatkan waktu yang singkat itu untuk berdoa.

Doa untuk Diri Sendiri
Pada waktu tersebut umat muslim dianjurkan berdoa apa saja untuk kebaikan dunia dan akhirat. Salah satu doa yang diajarkan ulama:


Allahumma 'alaika tawakkaltu farzuqni wakfini, wa bika ludztu fa najjini mimma yu'dzini anta hasby wa ni'mal wakiil. Allahumma raddhini bi qadhaika, wa qanni'ni bi 'athaika, waj 'alni min Awliyaika.

Artinya: "Ya Allah, aku berserah diri pada-Mu, berikan aku rezeki dan cukupkan aku. Selamatkan aku dari sesuatu yang menyakitiku. Engkau adalah satu-satunya pelindung terbaikku. Dan cukupkanlah aku dengan anugerah-Mu dan jadikanlah aku dari para Wali-Mu.



Berikut ceramah singkat Syaikh Ali Jaber diunggah Ngaji Dulu Channel melalui saluran YouTube: