QS. Yusuf Ayat 105

وَكَاَيِّنۡ مِّنۡ اٰيَةٍ فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ يَمُرُّوۡنَ عَلَيۡهَا وَهُمۡ عَنۡهَا مُعۡرِضُوۡنَ‏
Wa ka ayyim min Aayatin fis samaawaati wal ardi yamurruuna 'alaihaa wa hum 'anhaa mu'riduun
Dan berapa banyak tanda-tanda (kebesaran Allah) di langit dan di bumi yang mereka lalui, namun mereka berpaling daripadanya.
Juz ke-13
Tafsir
Bila manusia mau berpikir jernih, sebenarnya pengajaran tentang tanda-tanda kekuasaan Allah itu ada di sekitar mereka. Allah menegaskan, "Dan berapa banyak tanda-tanda kebesaran Allah yang ada di langit dan di bumi sebagai pengajaran yang setiap saat mereka lalui dan saksikan, namun mereka berpaling darinya tanpa mengambil pelajaran.
Pada ayat ini, Allah swt menerangkan bahwa tidak sedikit tanda-tanda yang menunjukkan keesaan, kesempurnaan, dan kekuasaan-Nya, seperti matahari, bulan, bintang-bintang, gunung-gunung, lautan, tanam-tanaman, dan lain-lain, yang bisa dilihat dan disaksikan sendiri oleh manusia. Akan tetapi, mereka tidak memperhatikannya dan tidak memikir-kan hikmah-hikmah yang terkandung di dalamnya. Semua itu menunjukkan bahwa Allah swt itu Esa, tiada Tuhan melainkan Dia. Dialah yang menciptakan semua makhluk dengan sempurna dan teratur. Kalaupun ada di antara mereka yang berusaha ingin mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi, tetapi mereka lupa kepada Penciptanya. Dengan akalnya, mereka asyik menerapkan ilmunya, mengembangkan dan memanfaatkannya, tetapi jiwa mereka kosong dari mengingat Allah dan tidak beriman kepada-Nya. Ilmu saja, meskipun ada gunanya, tetapi tidak bermanfaat di akhirat kecuali apabila dilandasi iman kepada Allah. Alangkah berbahagianya orang yang dapat menyatukan keduanya. Orang itulah yang akan memperoleh kebaikan di dunia, dan akhirat serta selamat dari azab api neraka kelak.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Yusuf
Surat Yusuf ini terdiri atas 111 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum hijrah. Surat ini dinamakan surat Yusuf adalah karena titik berat dari isinya mengenai riwayat Nabi Yusuf a.s. Riwayat tersebut salah satu di antara cerita-cerita ghaib yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. sebagai mukjizat bagi beliau, sedang beliau sebelum diturunkan surat ini tidak mengetahuinya. Menurut riwayat Al Baihaqi dalam kitab Ad Dalail bahwa segolongan orang Yahudi masuk agama Islam sesudah mereka mendengar cerita Yusuf a.s. ini, karena sesuai dengan cerita-cerita yang mereka ketahui. Dari cerita Yusuf a.s. ini, Nabi Muhammad s.a.w. mengambil pelajaran-pelajaran yang banyak dan merupakan penghibur terhadap beliau dalam menjalankan tugasnya.