Siapa yang Paling Dekat?
A
A
A
Sore itu, sebuah percakapan antara Pendeta, Biksu, dan Kiai mengenai Tuhan.
Pendeta: ”Ternyata hubungan kami dengan tuhan sangatlah dekat. Sampai-sampai kami memanggilnya Tuhan Bapak.”
Karena tidak mau kalah. Si Biksu pun langsung menimpali.
Biksu: ”Hubungan kami juga dekat walaupun tidak dengan panggilan bapak. Kami memanggilnya Om.”
Pendeta: ”Bagaimana dengan sampean, Pak Kiai?”
Kiai: ”Boro-boro deket, wong manggilnya aja musti pake pengeras suara.”
Pendeta: ”Ternyata hubungan kami dengan tuhan sangatlah dekat. Sampai-sampai kami memanggilnya Tuhan Bapak.”
Karena tidak mau kalah. Si Biksu pun langsung menimpali.
Biksu: ”Hubungan kami juga dekat walaupun tidak dengan panggilan bapak. Kami memanggilnya Om.”
Pendeta: ”Bagaimana dengan sampean, Pak Kiai?”
Kiai: ”Boro-boro deket, wong manggilnya aja musti pake pengeras suara.”
(lis)